perbedaannya. Kegiatan membandingkan persamaan atau perbedaan itu disebut pendekatan komparatif.
Dari segi dasar kegiatan penelitian, jenis penelitian ini menggunakan studi kasus tata bahasa sistemik. Pengelompokan ini didasarkan pada analisis
gramatikal yang didasarkan pada serangkaian sistem-sistem bahasa yang akan diteliti. Tarigan 1990: 8 mendeskripsikan tata bahasa sistemik adalah suatu
pendekatan terhadap analisis gramatikal yang didasarkan pada serangkaian sistem-sistem. Setiap sistem merupakan seperangkat pilihan yang harus dipilih
oleh seorang. Seperti halnya penelitian ini, kala, jumlah, dan persona merupakan sistem-sistem yang mempunyai peranan pokok dalam sebuah kalimat. Sistem-
sistem tersebut juga mempunyai perbedaan pada masing-masing bahasa, seperti halnya BI dan BA.
3.2 Data dan Sumber Data
Data dalam penelitian ini adalah kalimat yang diduga menunjukkan makna kala, jumlah, dan persona dalam BI dan BA.
Sumber data penelitian ini adalah kalimat BI dan BA yang diperoleh dari buku pelajaran, media massa, dan percakapan dalam BI dan BA. Kalimat tersebut
terdapat dalam BI yang selanjutnya diterjemahkan ke dalam BA. Data yang sudah diperoleh dibatasi sebanyak 100 kosakata berdasarkan
kala, jumlah, dan persona. Pembatasan tersebut karena dianggap sudah mewakili BI dan BA.
3.3 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik simak dan teknik catat. Teknik simak dilakukan dengan
menyimak, yaitu menyimak penggunaan kosakata berdasarkan kala, jumlah, dan persona dalam BI dan BA. Teknik simak dalam penelitian ini menggunakan
teknik Simak Bebas Libat Cakap SBLC yaitu peneliti tidak terlibat dalam proses pertuturan Sudaryanto 1993: 134.
Teknik catat dilakukan dengan pencatatan pada kartu data berukuran 15 x 7 cm yang dilanjutkan dengan pengklasifikasian dan pengelompokan. Pencatatan
dilakukan setelah teknik pertama selesai teknik simak dan dengan menggunakan alat tulis tertentu Sudaryanto 1993: 135. Komponen-komponen yang mengisi
kartu data adalah penomoran data, kalimat BI dan BA, dan analisis. Secara lengkap kartu data yang dimaksud berisi hal-hal seperti berikut ini.
Data: Kosakata: Kala, Jumlah, Persona BI-BA
Kalimat:
BI .........................
Sumber: Kalimat:
BA ........................
Analisis : ............. BI : .............
BA : .............
Keterangan: a Penomoran data, berisi nomor data dan pengklasifikasian berdasarkan
kala, jumlah, atau persona.
b Kalimat BI dan BA, berisi kosakata dalam kalimat yang akan diteliti per kalimat, berupa kalimat dalam BI dan kalimat dalam BA yang
akan dibandingkan. c Analisis, berisi analisis dari perbandingan kosakata dalam BI dan BA.
3.4 Metode Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan untuk membandingkan kosakata BI dan BA berdasarkan kala, jumlah, dan persona adalah metode deskriptif
kontrastif. Metode deskriptif digunakan untuk mendeskripsi permasalahan yang menjadi topik dalam penelitian ini, sehingga diperoleh pembahasan yang lebih
terperinci. Metode kontrastif digunakan untuk menbandingkan kosakata BI dan BA agar memperoleh perbedaan bentuk kosakata BI dan BA berdasarkan kala,
jumlah, dan persona. Data yang telah terkumpul kemudian dianalisis sehingga permasalahan yang menjadi topik dalam penelitian ini dapat terselesaikan.
Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagaimana berikut ini.
1 mengklasifikasikan kosakata berdasarkan kala, jumlah, dan persona BI dan BA.
2 menemukan wujud perbedaan kosakata dalam BI dan BA. 3 mendeskripsikan wujud perbedaan kosakata dalam BI dan BA
berdasarkan kala, jumlah, dan persona.
3.5 Penyajian Hasil Analisis Data