KERANGKA KONSEP HIPOTESIS PENELITIAN DEFINISI JENIS DAN RANCANGAN SAMPEL PENELITIAN

43

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 KERANGKA KONSEP

Kerangka konsep dalam penelitian ini dapat dirumuskan Gambar 3.1 Gambar 3.1 Kerangka Konsep

3.2 VARIABEL PENELITIAN

Pada penelitian ini variabel yang digunakan adalah:

3.2.1 Variabel Bebas

Variabel bebas pada penelitian ini adalah keberadaan Siswa Pemantau Jentik Wamantik aktif.

3.2.2 Variabel Terikat

Variabel terikat pada penelitian ini adalah keberadaan jentik

3.2.3 Variabel Perancu

Variabel Bebas Keberadaan siswa pemantau jentik aktif Variabel Terikat Keberadaan jentik Variabel Pengganggu Confounding 1. Umur wamantik 2. Sikap wamantik 3. Pengetahuan wamantik 44 Variabel perancu dalam penelitian ini adalah: 1. Umur siswa, akan mempengaruhi daya tangkap dan kepahaman siswa dalam pelaksanaan pmantauan jentik. umur sebagai variabel pengganggu dikendalikan dikendalikan dengan menyamakan umur siswa dengan cara memilih responden penelitian yang berada di kelas 5 sekolah dasar. 2. Pengetahuan wamantik mengenai DBD dan pelaksanaan pemantauan jentik dikendalikan dengan memberikan pelatihan siswa pemantau jentik kepada responden penelitian. 3. Sikap siswa, dikendalikan dengan memilih responden yang bersedia menjadi siswa pemantau jentik dan mendukung kegiatan tersebut.

3.3 HIPOTESIS PENELITIAN

Hipotesis penelitian adalah jawaban sementara dari suatu penelitian Soekidjo, 2005:72. Hipotesis yang diajukan adalam penelitian ini adalah: Keberadaan Siswa Pemantau Jentik Aktif Berpengaruh Terhadap Keberadaan Jentik di Sekolah Dasar Kecamatan Gajahmungkur tahun 2013.

3.4 DEFINISI

OPERASIONAL DAN SKALA PENGUKURAN VARIABEL Definisi operasional dalam penelitian ini memberikan penjelasan dan batasan mengenai variabel yang akan diteliti Tabel 3.1. Tabel 3.1 Definisi Operasional dan Skala Pengukuran Variabel NO Variabel Definisi Operasional Cara Pengukuran Kategori Skala 1 Siswa pemantau jentik aktif Siswa pemantau jentik aktif adalah siswa yang melaksanakan tugas memantau Checklist  Ada siswa peman- tau jentik aktif Nominal 45 jentik secara visual, mencatat hasil pemantauan jentik pada kartu pemantauan jentik, melaporkan hasil pemantauan jentik kepada supervisor wamantik guru wali kelas 5, menuliskan hasil pemantauan jentik pada papan pengumuman keberadaan jentik  Tidak ada siswa peman- tau jentik aktif 2 Keberadaan jentik Definisi keberadaan jentik dalam penelitian ini adalah dijumpai jentik dalam pemantauan jentik secara visual di bak mandiWC, tempayan, vaspot bunga, dispenser, kulkas, lubang pohon, lubang batu, botol bekas, kaleng bekas, dan tempat penampungan air lainnya yang ada di lingkungan sekolah dasar tersebut. Checklist Kategorik  Ada jentik  Tidak ada jentik Nominal

3.5 JENIS DAN RANCANGAN SAMPEL PENELITIAN

Jenis dan rancangan sampel pada penelitian ini adalah penelitian eksperimen murni pretest-postest dengan kelompok kontrol pretest-postest with control group adalah rancangan penelitian, dimana pengelompokan anggota- anggota kelompok kontrol dan kelompok eksperimen dilakukan berdasarkan acak 46 atau random. Kemudian dilakukan pretest pada kelompok tersebut, dan diikuti intervensi pada kelompok eksperimen. Setelah beberapa waktu dilakukan postest pada kedua kelompok tersebut. Rancangan penelitian eksperimen murni pretest- postest dengan kelompok kontrol dapat digambarkan sebagai berikut: Pretest Perlakuan Postest Gambar 3.2 : Skema rancangan penelitian penelitian eksperimen murni pretest- postest dengan kelompok kontrol Soekidjo, 2005: 165.

3.6 POPULASI DAN SAMPEL PENELITIAN