2. Bidang Operasional Aktif
Bidang ini berfungsi untuk menyalurkan dana-dana yang telah diebrikan oleh pihak ketiga atau dana-dana yang dihimpun oleh Bank dan disalurkan
kembali kepada masyarakat melalui fasilitas kredit, seperti :
a KPR Bank Syariah Mandiri BSM
Kredit konsumer yang digunakan untuk pembiayaan kepemilikan rumah dapat berupa pembeliaan baru bekas, pembangunan dan renovasi.
1. Rumah Tinggal :
1.1 Rumah
1.2 Apartemen
2. Rumah Usaha Commercial property :
2.1 Rumah toko ruko
2.2 Rumah kantor rukon
b BSM OTO
Fasilitas kredit yang diberikan kepada individu yang memiliki pendapatan penghasilan tetap maupun tidak tetap. Digunakan untuk keperluan pembelian
bermotor, yaitu : 1.
Kendaraan bermotor roda empat mobil baru dan bekas. Fasilitas BSM OTO tidak diberikan untuk pembelian kendaraan bermotor yang
memiliki roda lebih dari 4 empat. 2.
Kendaraan bermotor roda dua sepeda motor baru dan bekas, khususnya untuk pembelian kendaraan bermotor roda dua bekas hanya
dapat dilayani dengan pola kerja sama dengan pihak ketiga.
Universitas Sumatera Utara
3. Bidang Jasa Perbankan
Disamping BSM
mengeluarkan produk penghimpun dana dan penyalur
dana, Bank Syariah Mandiri BSM juga mengeluarkan produk jasa-jasa perbankan, seperti :
a. Western Union
Merupakan salah satu jasa transfer pengiriman uang Bank BSM dari dan luar negeri secera cepat dan aman.
b. Safe Deposite Box
Suatu jenis pelayanan Bank dalam bentuk penyewaan box atau kotak yang dirancang khusus untuk menyimpan barang berharga atau dokumen
penting surat berharga milik nasabah untuk jangka waktu tertentu.
c. Transfer atau Kiriman Uang
Pengiriman uang yang dilakukan melalui Bank dengan cara memindahbukukan rekening dari suatu tempat ke tempat lain.
d. Kliring
Proses penyampaian surat berharga yang belum merupakan suatu kewajiban bagi Bank, dimana surat berharga tersebut disampaikan oleh
Bank penarik, hingga adanya pengesahan oleh Bank tertarik melalui lembaga kliring yang dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Universitas Sumatera Utara
F. Kinerja Usaha Terkini
Dalam kondisi krisis global yang secara langsung berdampak ke perekonomian Indonesia, Bank Syariah Mandiri BSM tetap mencatatkan hasil
kinerja usaha yang menggembirakan. Dengan pertumbuhan aset sebesar Rp5,56 triliun atau 11,42, semula sebesar Rp48,67 triliun di tahun 2011 menjadi
Rp54,23 triliun di tahun 2012. Terkait dengan kinerja yang baik dari aset Bank Syariah Mandiri BSM,
khususnya dari pembiayaan maka kinerja usaha Bank Syariah Mandiri BSM terlihat semakin sempurna dengan keberhasilan peningkatan perolehan laba
perusahaan. Perolehan laba Bank Syariah Mandiri BSM, mencapai Rp800 miliar tahun 2012.Pertumbuhan laba tersebut antara lain didukung kinerja Bank Syariah
Mandiri BSM yang solid. Bank Syariah Mandiri BSM juga memperoleh fee based income minimal
Rp1,51 triliun, dengan meningkatkan kualitas layanan melalui peningkatan servis menjadi 3 besar di perbankan syariah. Selama tahun 2012 BSM telah meraih 30
penghargaan dari berbagai lembaga, baik dalam maupun luar negeri. Berikut Daftar Penghargaan Selama Tahun 2012, Baik Dalam Maupun
Luar Negeri : 1.
Good Corporate Governance Award 2012 Majalah SWA dan The Indonesian
2. Anugerah Perbankan Indonesia 2012 Perbanas Institue dan Woman
Review 3.
Infobank Sharia Finance Award Majalah Infobank
Universitas Sumatera Utara