Pendekatan Penelitian Subjek Penelitian Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian Desain Penelitian

39

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, karena penelitian ini menghasilkan data yang berupa kata-kata, tabel, dan angka-angka serta diberlakukan dalam kondisi ilmiah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas classroom action research. Menurut Suharsimi Arikunto 2010: 129 penelitian tindakan adalah penelitian tentang hal-hal yang terjadi di masyarakat atau kelompok sasaran, dan hasilnya langsung dapat dikenakan pada masyarakat yang bersangkutan.

B. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Muntilan berjumlah 29 0rang siswa yang memiliki kesadaran anti-bullying sedang dan rendah.

C. Tempat Penelitian dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA Muhammadiyah 1 Muntilan yang beralamat di Jl. Tentara Pelajar, Muntilan, Jawa Tengah, karena peneliti melihat kesadaran anti-bullying siswa khususnya kelas XI masih rendah. 40 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 16 Oktober 2012 hingga 7 November 2012 . Adapun perencanaan tindakan sebagai berikut: a. Pemberian pre-test : Senin, 15 Oktober 2012 b. Pelaksanaan Siklus I : 1 Tindakan I : Selasa, 16 Oktober 2012 2 Tindakan II : Kamis, 18 Oktober 2012 3 Tindakan III : Rabu, 24 Oktober 2012 c. Pelaksanaan Siklus II: 1 Tindakan I : Sabtu, 27 Oktober 2012 2 Tindakan II : Senin, 29 Oktober 2012 d. Observasi : 1 Siklus I : 16, 18, dan 24 Oktober 2012 2 Siklus II : 27 dan 29 Oktober 2012 e. Wawancara : 1 Siklus I : 24 Oktober 2012 2 Siklus II : 29 Oktober 2012 f. Refleksi : 1 Siklus I : 25 Oktober 2012 2 Siklus II : 30 Oktober 2012 g. Post test : Rabu, 7 November 2012 41

D. Desain Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti akan melaksanakan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari rangkaian kegiatan berupa perencanaan, tindakan dan pengamatan serta refleksi. Peneliti ini menggunakan penelitian tindakan model spiral yang dikembangkan oleh Kemmis Mc. Taggart. Berikut ini dikutipkan model visualisasi bagan menurut Kemmis Mc. Taggart Suharsimi Arikunto, 2010: 132 sebagai berikut: Gambar 1. Proses Penelitian Tindakan

E. Rancangan Tindakan

Dokumen yang terkait

MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK PERMAINAN KERJASAMA PADA SISWA KELAS XI MATEMATIKA DAN SAINS 2 DI SMA NEGERI 1 MUNTILAN

0 7 182

MENINGKATKAN KEPERCAYAAN DIRI DALAM BERSOSIALISASI MELALUI PENERAPAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS XI DI SMA NEGERI 1 SIABU TA. 2013/2014.

0 4 26

MENINGKATKAN KESADARAN KEAKRABAN DALAM KELUARGA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TANJUNGTIRAM T.A. 2013-2014.

2 11 67

PENINGKATAN KARAKTER ANTI KORUPSI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PROBLEM Peningkatan Karakter Anti Korupsi Belajar Matematika Melalui Strategi Problem Solving Bagi Siswa XI SMA Muhammadiyah 1 Surakarta 2012/2013.

0 1 17

PENDAHULUAN Peningkatan Karakter Anti Korupsi Belajar Matematika Melalui Strategi Problem Solving Bagi Siswa XI SMA Muhammadiyah 1 Surakarta 2012/2013.

0 1 7

PENINGKATAN KARAKTER ANTI KORUPSI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI PROBLEM SOLVING Peningkatan Karakter Anti Korupsi Belajar Matematika Melalui Strategi Problem Solving Bagi Siswa XI SMA Muhammadiyah 1 Surakarta 2012/2013.

0 2 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI LISAN MELALUI TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 BANJAREJO PURING KEBUMEN.

1 7 178

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA N 1 MUNTILAN MAGELANG MELALUI KARTUN.

1 4 198

MENINGKATKAN RASA EMPATI SISWA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA PADA SISWA KELAS XI IPS 3 SMA 2 KUDUS TAHUN AJARAN 2014/2015

0 0 6

HUBUNGAN ANTARA KESADARAN METAKOGNISI DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KIMIA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 KETAPANG

0 0 11