34
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah studi kasus karena penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan peralatan pada Jurusan Jasa Boga SMK Sahid Surakarta.
Menurut Arikunto 2006: 142, studi kasus adalah suatu studi yang dilakukan secara intensif, terinci dan mendalam terhadap suatu organisasi, lembaga atau
gejala tertentu. Ditinjau dari wilayahnya maka studi kasus hanya meliputi daerah atau subjek yang sangat sempit, dalam hal ini adalah Jurusan Jasa Boga SMK
Sahid Surakarta. Studi kasus dalam penelitian ini menggunakan pendekatan observasi dan dokumentasi, yaitu dengan melakukan observasi atau pengamatan
secara langsung terhadap objek penelitian. Dalam penelitian ini yang diamati adalah ketersediaan peralatan praktik pengolahan makanan kontinental yang ada
di Jurusan Jasa Boga SMK Sahid Surakarta.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian diawali dengan menentukan tempat yang akan dijadikan tempat penelitian. Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Menengah Kejuruan SMK
Sahid yang berlokasi di Jl. Yosodipuro No.87 Surakarta. Penelitian dilakukan
sejak bulan Juli sampai dengan September 2010.
39
C. Subyek dan Obyek Penelitian
Subyek Penelitian adalah informan. Informan adalah orang dalam pada penelitian. Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan
informasi tentang situasi dan kondisi latar Maleong, 2006:132. Subyek pada penelitian ini adalah Kepala Laboratorium Usaha Jasa Boga SMK Sahid
Surakarta. Obyek Penelitian adalah apa yang akan diselidiki dalam kegiatan
penelitian, menurut Nyoman Kutha Ratna 2010:12 Obyek adalah keseluruhan gejala yang ada disekitar kehidupan manusia. Obyek pada penelitian ini adalah
peralatan praktik pengolahan makanan kontinental di SMK Sahid Surakarta
D. Sumber Data
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari subjek sebagai sumber informasi yang dicari. Data primer dalam penelitian ini berupa
observasi, dokumentasi, dan wawancara.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang pengumpulannya tidak dilakukan sendiri oleh peneliti tetapi diperoleh dari pihak lain. Dalam hal ini penulis
mengambil data yang diperoleh melalui data dokumentasi dan data penunjang dari sekolah yang diteliti. Data sekunder dalam penelitian ini berupa data-data