Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia merupakan salah satu lingkungan yang memiliki jumlah warung internet terbanyak
dari tujuh lingkungan di wilayah tersebut. Dari pengamatan peneliti, remaja dapat bermain di warung internet hingga larut malam sampai melupakan kewajiban mereka
sebagai pelajar dan sebagai anak di dalam keluarga. Selain itu, peneliti menyadari sepenuhnya bahwa kemampuan literasi media menjadi sesuatu hal yang bersifat
mendesak untuk dimiliki bagi siapapun, terlebih bagi para orang tua yang memiliki anak yang masih bersekolah.
Sebelumnya telah ada penelitian sejenis dengan judul “Media Literacy Tayangan Televisi di Kalangan Remaja” yang diajukan oleh Eli Sukmawati, dan
judul penelitian,” Peran Orang Tua Dalam Peningkatan Pemahaman Terhadap Tayangan Televisi” yang diajukan oleh Budi Harianti serta Media Literacy dan
Tayangan Reality Show yang diajukan oleh Jeng Karona Sitepu. Berdasarkan beberapa penelitian diatas ditemukan perbedaan. Perbedaan tersebut terdapat pada
variabel, peneliti meneliti tentang media literacy dalam jejaring sosial sedangkan penelitian mereka sama-sama meneliti tentang media literacy pada tayangan televisi.
Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan, peneliti merasa tertarik untuk meneliti tentang peran orang tua dalam penggunaan jejaring sosial oleh remaja di
Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia.
I.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut, “Bagaimana Peran Orang Tua Dalam Penggunaan
Jejaring Sosial Oleh Remaja Di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia?”
I.3 Pembatasan Masalah
Sesuai dengan masalah penelitian yang dirumuskan di atas, selanjutnya peneliti merumuskan pembatasan masalah penelitian. Adapun maksud dari
pembatasan masalah ini adalah agar permasalahan yang diteliti menjadi jelas, terarah,
dan tidak terlalu melebar sehingga terhindar dari salah pengertian tentang masalah penelitian. Maka pembatasan masalah yang akan diteliti adalah :
1. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif yaitu suatu bentuk penelitian yang
ditujukan untuk mendeskripsikan fenomena – fenomena yang ada, baik fenomena alamiah maupun fenomena buatan manusia.
2. Objek penelitian ini adalah para orang tua dalam hal penelitian ini yang
sebagai responden yaitu ibu yang bertempat tinggal di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia yang anaknya berusia
13-17 tahun dan menggunakan situs jejaring sosial Facebook atau Twitter. 3.
Penelitian akan dilakukan pada bulan April 2012.
I.4. Tujuan Dan Manfat Penelitian I.4.1 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : a.
Untuk mengetahui literasi media khususnya dalam hal jejaring sosial di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia.
b. Untuk mengetahui peran orang tua dalam penggunaan jejaring sosial oleh
remaja di Lingkungan VII Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan
Helvetia. I.4.2. Manfaat Penelitian
a. Secara akademis, penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah
penelitian dan sumber bacaan di lingkungan FISIP USU. b.
Secara teoritis, penelitian ini berguna untuk menambah pengetahuan dan pengalaman dalam melakukan penelitian.
c. Secara praktis, melalui penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan
masukan dan menambah cakrawala pengetahuan bagi peneliti, serta para orang tua, tentang pentingnya pemahaman tentang literasi media bagi mereka
dan anak-anaknya.
BAB II URAIAN TEORITIS