sehingga pekerja buruh membutuhkan jaminan terhadap kesehatan mereka selaku penerima JAMSOSTEK. Pelayanan kesehatan yang diberikan kepada penerima JAMSOSTEK dikatakan
berhasil apabila implementasi pelayanan kesehatan yang diberikan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan dan juga sesuai dengan Pasal 16 Undang-Undang Nomor 3 tahun 1992
mengenai jaminan pemeliharaan kesehatan sehingga tercapai tujuan yang ditetapkan.
I.6 Definisi Konsep
Konsep adalah istilah yang digunakan dalam menggambarkan secara abstrak mengenai kebijakan, keadaan, kelompok atau individu yang menjadi perhatian ilmu sosial Singarimbun, 1989
Untuk menetapkan batasan-batasan yang lebih jelas mengenai variabel-variabel yang akan diteliti maka definisi konsep yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Implementasi adalah tindakan-tindakan yang dilakukan baik oleh individu-individu atau
pejabat-pejabat atau kelompok-kelompok pemerintah atau swasta yang diarahkan pada tercapainya tujuan-tujuan yang telah digariskan dalam keputusan kebijaksanaan.
2. Pelayanan Kesehatan adalah setiap upaya yang diselenggarakan secara sendiri atau secara
bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan perseorangan,
keluarga, kelompok dan ataupun masyarakat. 3.
Implementasi Pelayanan Kesehatan kepada Penerima Jaminan Sosial Tenaga Kerja JAMSOSTEK merupakan pelaksanaan pelayanan kesehatan kepada penerima
Jamsostek, dimana pelayanan yang diberikan sesuai dengan standar pelayanan kesehatan di rumah sakit tempat penerima Jamsostek memperoleh jaminan terhadap kesehatannya
sehingga tercapai tujuan pelayanan kesehatan yang telah ditetapkan.
Universitas Sumatera Utara
1.7 Konsep Berpikir
Implementasi Pelayanan Kesehatan
- Standar dan prosedur dilihat dari:
- Sarana dan Prasarana Rumah Sakit
Umum dr. G.L Tobing -
Kesesuaian pelayanan kesehatan yang diberikanRumah Sakit Umum dr. G.L
Tobing -
Sumber daya, berupa kemampuan, sikap dan sumber dana yang dimiliki
- Komunikasi melalui koordinasi antara Rumah
Sakit Umum dr. G.L Tobing dengan PT. JAMSOSTEK, maupun penerima
JAMSOSTEK itu sendiri. Sasaran
Tujuan Menjaga
kesehatan kerja pegawai yang
berdampak ke produktivitas tenaga
kerja
I.8 Definisi Operasional
Definisi operasional adalah unsur-unsur penelitian ang memberitahukan bagaimana cara mengukur suatu variable sehingga dalam pengukuran ini dapat diketahui idikator-indikator apa saja
Universitas Sumatera Utara
pendukung yang dianalisa dari variable tersebut Singarimbun, 1989 : 46. Suatu definisi operasional merupakan spesialisasi kegiatan penelitian dalam mengukur suatu variabel.
Adapun yang menjadi indikator dalam implementasi kebijakan yaitu:
1. Ukuran dan Tujuan Kebijakan, kesesuaian pelayanan kesehatan yng diberikan rumah
sakit terhadap penerima JAMSOSTEK sehingga mampu mencapai sasaran yaitu meningkatkan produktivitas melalui upaya pemeliharaan kesehatan.
2. Sumber Daya, dilihat melalui:
a. Kemampuan para tenaga medis untuk memberikan pelayanan kesehatan sesuai
dengan standar dan prosedur pelayanan kesehatan. b.
Sikap para tenaga medis dalam melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing dalam pemberian pelayanan kesehatan.
c. Sumber pendanaan, dimana dalam implemenasi pelayanan kesehatan diperlukan dana
dalam melaksanakan pelayanan tersebut.
3. Komunikasi antara rumah sakit dengan perusahaan yang memberikan pelayanan
kesehatan kepada pekerja lewat adanya JAMSOSTEK berupa koordinasi dengan kerjasama.
4. Lingkungan eksternal rumah sakit berupa:
- dukungan Pemerintah terhadap pelayanan kesehatan
Adapun yang menjadi indikator dalam pelayanan kesehatan yaitu: Pelayanan kesehatan dapat dilihat dari kepuasan pasien penerima JAMSOSTEK yang dapat
dilihat dari:
Universitas Sumatera Utara
1. Pemeliharaan dan peningkatan kesehatan, berupa:
- pelayanan dokter umum dan dokter gigi - pelayanan kesehatan ibu dan anak
- pelayanan khusus misalnya: penggantian kacamata, penggantian gigi palsu, dan penggunaan mata palsu dan alat bantu dengar
2. Pencegahan dan penyembuhan penyakit, berupa:
- pelayanan dokter spesialis - rawat inap
- pelayanan gawat darurat - pelayanan radiologi,dan laboratorium
3. Pemulihan kesehatan, berupa:
- pemberian obat-obatan dan penunjang diagnostik - berobat jalan
Universitas Sumatera Utara
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
II.1 Bentuk Penelitian