b. Tidak Mengandung Zat Kimia Beracun
Air yang berkualitas baik tidak mengandung bahan kimia beracun seperti sianida, sulfida dan fenolik.
c. Tidak Mengandung Garam atau Ion-Ion Logam
Air yang berkualitas baik tidak mengandung garam atau ion logam seperti Fe, Mg, Ca, K, Hg, Zn, Mn, Cl dan Cr.
d. Kesadahan Rendah
Tingginya kesadahan berhubungan dengan garam-garam yang terlarut di dalam air terutama Ca dan Mg.
e. Tidak Mengandung Bahan Organik
Kandungan bahan organik dalam air dapat terurai menjadi zat-zat yang berbahaya bagi kesehatan. Bahan-bahan organik itu seperti NH
4
, H
2
S, SO
4 2-
dan NO
3.
Kusnaedi.2010
2.4 Air Tanah
Air tanah merupakan air yang berada di bawah permukaan tanah, pergerakan air tanah sangat lambat dengan kecepatan arus berkisar antara 10
ˉ
10
-10 ˉ
3
mdetik dan dipengaruhi oleh porositas, permeabilitas dari lapisan tanah. Pada dasarnya air tanah
dapat berasal dari air hujan baik melalui proses infiltrasi secara langsung ataupun tidak langsung dari air sungai, danau, rawa dan genangan air lainnya. Kemampuan
tanah dan batuan untuk menahan air tergantung pada sifat porositas dan permeabilitas tanah. Air tanah biasanya memiliki kandungan besi relatif tinggi, jika air tanah
mengalami kontak dengan udara dan mengalami oksigenasi, ion ferri pada ferri hidroksida yang banyak terdapat dalam air tanah akan teroksidasi menjadi ion ferro
dan akan mengalami presipitasi pengendapan serta membentuk warna kemerahan pada air. Oleh karena itu sebelum digunakan untuk berbagai peruntukkan, sebaiknya
air tanah yang baru disedot didiamkan terlebih dahulu selama beberapa saat untuk
Universitas Sumatera Utara
mengendapkan besi. Perlakuan ini bertujuan untuk menurunkan kadar karbondioksida dan menaikkan kadar oksigen terlarut. Hefni.2003
Adapun keadaansifat dari air sumur gali, dengan ketinggian air bebas umumnya sekitar 1-3 m dari dasar sumur yaitu tergantung dari jumlah air yang
diambil dan musim. Rasa dan warna air tergantung jenis tanah yang ada, tanah sawah airnya kekuning-kuningan, tanah berpasir airnya jernih dan rasanya sejuk, tanah liat
airnya terasa sedikit sepat. Air sumur gali mudah tercemar oleh karena kelalaian dalam menutup mulut sumur dan mengandung bakteri cukup banyak. Keadaansifat
air sumur bor yaitu airnya jernih dan rasanya sejuk, jumlah bakteri jauh lebih kecil dari pada air sumur gali. Tanah berpasir biasanya memiliki kedalaman 30-40 m sudah
memperoleh air dan biasanya airnya naik sampai 5-7 m dari permukaan tanah sedangkan tanah liat dengan kedalaman 40-60 m akan diperoleh air yang baik dan
airnya naik mencapai 7 m dari permukaan tanah. Gabriel.1987
2.5 Senyawa Besi dalam Air