Latar Belakang Berdirinya Muslimat NU

BAB II SEJARAH BERDIRINYA MUSLIMAT NU

A. Latar Belakang Berdirinya Muslimat NU

1. Kondisi Di Dunia Secara umum Menjelang Berdirinya Muslimat Menjelang berdirinya Muslimat NU di Asia sedang mengalami perang yang berkembang sangat cepat. Ditambah dengan Rusia yang kemudian mengumumkan perang dengan Jepang, yang mengakibatkan Jepang mengalami kekalahan-kekalahan. Puncaknya Pada tanggal 6 Agustus 1945 kota Hiroshima dibom atom. Di India, sedang terjadi pergolakan menjelang berdirinya Muslimat NU. Timbul pemikiran mengenai berdirinya tanah air Muslim yang diprakarsai oleh Muhammad Iqbal pada tahun 1930. Dalam sebuah pertemuan akbar di tahun 1930, Ia menyerukan penggabungan Punjab, provinsi perbatasan di wilayah barat laut, Sind, dan Baluchistan menjadi sebuah Negara tunggal. Dari tahun 1938-1945 propaganda dilancarkan untuk menggalang kekuatan Muslim menuju perjuangan yang telah jelas itu. Setelah pemilu tahun 1945 gerakan menuju sebuah negara nasional Muslim tidak dapat dibendung. Pada tahun 1946 partai kongres maupun Liga Muslim menolak rencana Inggris untuk membentuk sebuah pemerintahan federal. Akhirnya, pada tanggal 14 Agustus 1947 lahirlah Negara Pakistan, dan pada tanggal 15 Agustus Pakistan menjadi Negara Merdeka. 10 Perang Dunia ke II mengakibatkan terjadinya perubahan besar terhadap kehidupan Melayu, hal ini disebabkan oleh penyerahan kekuasaan Inggris kepada aristokrasi Melayu dan pembentukan negara Melayu yang merdeka di perintah oleh elit tradisionalnya. Kemerdekaan Melayu bermula pada tahun 1946, dengan rencana Inggris membentuk sebuah kesatuan Melayu yang digabungkan atau melepaskan beberapa Negara kesultana Melayu, Singapura, Malaka, dan Penang. Inggris ingin mengakhiri kesultanan dan membentuk sebuah pemerintahan pusat dan menberikan kesempatan pada imigran Cina dan India untuk mengakses kekuasaan politik. Rencana tersebut ditentang oleh aristokrasi Melayu yang pada tahun 1946 membentuk Organisasi Kesatuan Nasional Melayu. Perlawanan tersebut memaksa pihak Inggris memodifikasi rencana tersebut dengan sebuah Pemerintahan federasi Melayu pada tahun 1948 dengan tetap mempertahankan keberadaan sejumlah pemerintahan Melayu dan menjamin supremasi kepentingan warga Melayu. 11 2. Kondisi Di Indonesia Secara Umum Menjelang Berdirinya Muslimat Pada tahun 1938-1945 terjadi Perang Dunia ke II antara Jerman, Itali dan Jepang berhadapan dengan sekutu yang terdiri dari Inggris, Perancis, Rusia, ditambah dengan Amerika. Hindia Belanda di bawah jajahan Belanda mengumumkan perang kepada Jepang. Dengan demikian, 10 Ira M. Lapidus, Sejarah Sosial Umat Islam Bagian ke III, Jakarta: PT. Grafindo Persada, 1999 h. 298 11 Ira M. Lapidus, Sejarah Sosial Umat Islam… h. 355-356 Indonesia menjadi salah satu sasaran Jepang, hal ini mengakibatkan satu per satu wilayah Hindia Belanda yang menjadi sumber minyak dikuasai Jepang. Tanggal 1 Maret 1942 tentara Jepang mendarat di Jawa. Bandung yang saat itu menjadi pusat pertahanan Belanda dibombardir Jepang hingga Belanda menyerah tanpa syarat. 12 Mulai saat itu Indonesia di kuasai Jepang sampai tahun 1945. Gerakan pemberontakan Islam yang terbesar adalah Dar al-Islam, yang didirikan oleh mantan aktivis Sarekat Islam bernama Kartosuwiryo. Pada tahun 1940 Kartosuwiryo mendirikan lembaga Suffah sebagai pusat propaganda dan pusat pelatihan untuk menghasilkan kader-kader untuk tugas dakwah Islam dan untuk pasukan militer Muslim, Hizbullah yang diorganisir Jepang atas bantuan Masyumi. Pada tahun 1945, ia ditunjuk untuk mengelola unit-unit militer Masyumi di Jawa Barat. Ia berperang melawan Belanda pada tahun 1947 dan pada tahun 1948 ia tidak mau menerima perjanjian Renville 13 antara Indonesia dan kekuatan Belanda, keluar dari partai Masyumi, dan menyatakan dirinya sebagai Imam untuk sebuah pemerintahan Islam sementara, Negara Islam Indonesia. Pertempuran militer melawan Belanda dan berlanjut menjadi melawan pemerintahan Indonesia terus berlangsung hingga gerakan ini akhirnya dibasmi pada tahun 1962. 14 12 Taufik Abdullah, ed, Sejarah Umat Islam Indonesia, Majels Ulama Indonesia, 1991 h. 272 13 Perjanjian Renville ditandatangani tanggal 17 Januari 1948. Isi perjanjian terdiri atas persetujuan gencatan senjata, prisip politik, dan beberapa prinsip tambahan dari KTN. Perjanjian Renville mengakibatkan wilayah Indonesia semakin sempit dan dikurung oleh wilayah pendudukan Belanda. 14 Ira M. Lapidus, Sejarah Sosial Umat Islam… h. 341 Menjelang berdirinya Muslimat Nahdlatul Ulama, Indonesia dalam keadaan mempertahankan kemerdekaan dari para penjajah. Pada bulan Januari 1946, pendudukan kembali Belanda atas Jakarta semakin kuat sehingga diputuskan untuk memindahkan ibukota ke Yogyakarta, yang tetap menjadi ibukota Indonesia yang merdeka selama masa revolusi. 15 Pada tanggal 10 Februari 1946 konsesi Belanda yang maksimal terhadap perjuangan kemerdekaan Indonesia diumumkan 16 yang intinya adalah Belanda menolak kemerdekaan bagi Indonesia. Pengumuman ini segera melahirkan reaksi-reaksi baik dari kalangan rakyat Indonesia maupun kalangan Belanda. Namun demikian, dengan ini mulailah secara resmi diplomasi antara Indonesia dan Belanda untuk menentukan nasib nusantara. Pertempuran-pertempuran di Jakarta meluas ke luar kota, dari Bogor sampai Bandung terjadi pertempuran setiap hari. Diplomasi yang dijalankan antara Indonesia dan Belanda terus berlangsung. Di Sumatera Timur, kelompok-kelompok bersenjata yang sebagian besar terdiri atas orang-orang Batak dan di pimpin oleh kaum kiri, menyerang raja-raja Batak Simalungun dan Batak Karo pada bulan Maret 1946, seperti yang pernah terjadi pada tahun 1942. Kabinet Syahrir dengan dukungan penuh Soekarno-Hatta berjuang menhadapai dua Front, front terhadap Belanda, dan front dalam negeri, yang sama-sama mengancam. Keadaan rakyat semakin sulit. Bahan 15 M.C. Ricklefs, Sejarah Indonesia Modern 1200-2004, Jakarta, P.T. Serambi Ilmu Semesta, 2007 h. 443 16 A.H.Nasution, Sekitar Perang Kemerdekaan Indonesia Jilid III, Bandung, Angkasa,1978 h. 22 makanan dan pakaian mulai susah didapatkan karena terjadi peperangan dimana-mana setiap hari.

B. Pergerakan Wanita Sebelum Berdirinya Muslimat NU