umur tersebut. Selain pembaca pria, pembaca Annida Online adalah muslimah berjilbab yang sudah mengenal nilai-nilai islam secara umum.
E. Kanal-Kanal pada Annida Online
Annida Online kurang lebih mempunyai 33 macam kanal,
3
diantaranya sebagai berikut:
1. Nida Sayang
Sejak awal majalah Annida terbit, rubrik Nida Sayang memang sudah ada. Fungsi utamanya adalah untuk menanmpung surat-surat dari pembaca, baik itu
sanjungan, pujian, pertanyaan, permintaan penambahan rubrik, dan lain sebagainya. Maka, saat Annida mentransformasikan diri menjadi sebuah media online, rubrik ini
tetap ada sebagai wadah bagi pembaca dan dibuat menjadi sebuah kanal. Tujuannya pun tak jauh berbeda, kanal surat pembaca yang bertujuan untuk mempererat
keterikatan antara redaksi dengan pembaca, juga antara pembaca sendiri dan rubrik ini terbuka untuk siapa saja
2. Epik
Sama halnya seperti saat masih cetak, kanal Epik memang sudah ada. Saat itu, Epik masuk ke dalam rubrik fiksi. Kini, Annida online masih menyajikan kanal
Epik dalam versi onlinenya. Epik dalam Annida Online berisi tentang cerita pendek yang bernuansa kepahlawanan jihad, baik yang diangkat fenomena dalam negeri
maupun luar negeri. Kanal ini dapat dibaca oleh siapa saja karena mengandung unsure pesan mendalam bagi pembaca.
3
http: annida-online.com statis-1-profil.html di akses pada tanggal 1292010
3. Bianglala
Bianglala juga sudah lebih dulu hadir saat Annida masih versi cetak. Tepatnya pada rubrik Artikel. Saat ini, Bianglala juga masih dapat dibaca. Kanal ini
berisi artikel yang khusus dibuat oleh redaksi dengan mengangkat tema-tema remaja yang sedang aktual. Singkat kata, Bianglala mencoba menghadirkan isu yang
meremaja, kemudian meramunya dalam sebuah gaya bahasa yang cukup objektif. kesan yang akan hadir saat membaca Bianglala ini adalah membuat kita sadar dengan
apa yang telah kita lakukan, benar atau salah, sudah tepat atau belum, dan lain sebagainya.
4. Kafe Nida
Kafe Nida, tak berbeda dengan rubrik sebelumnya, sudah ada saat Annida masih dalam versi cetak. Pun saat masih hadir dalam layout yang lama.
Perbedaannya, Kafe Nida saat masih cetak masuk dalam rubrik Canda. Singkatnya, Kanal ini berisikan berupa tanya jawab santai antara pembaca dan si Nida. Namun,
dalam kanal Kafe Nida ini, pembaca juga dipersilakan untuk mengirim sms aneh dan lucu, kemudian redaksi Annida menjawab dengan jawaban yang bernuansa canda
pula. Tujuannya sama, kanal ini ingin mendekatkan pembaca dengan redaksi.
5. Ensiklopenida
