Deskripsi Hasil Siklus II

commit to user 62 Berdasarkan hasil diskusi dapat disimpulkan bahwa kurang berhasilnya pembelajaran yang dilakukan pada siklus I adalah disebabkan oleh beberapa faktor yaitu pertama, pada siklus I ini siswa belum terbiasa dan masih kurang mempunyai pengalaman dengan pembelajaran menggunakan media Video Compact Disc VCD sehingga pada awal-awal pembelajaran situasi dan keadaan kelas masih kurang kondusif. Kedua, masih rendahnya kerjasama siswa dalam kegiatan kelompok yang bertujuan untuk siswa saling membantu dalam penguasaan materi pencernaan manusia hal ini juga terlihat dari masih ada siswa yang terlihat kurang antusias dalam pembelajaran seperti tidak membawa LKS Lembar Kerja Siswa ataupun buku penunjang yang lain dan ada yang masih terlambat masuk kelas. Ketiga, sebagian besar tugas diskusi kelompok masih dikerjakan secara individu sehingga kegiatan kelompok tidak berlangsung dengan baik.

B. Deskripsi Hasil Siklus II

1. Perencanaan Tindakan II

Berdasarkan hasil refleksi pada siklus I maka dilakukan perencanaan untuk pelaksanaan tindakan pada siklus II. Pada siklus II ini materi yang diberikan adalah materi baru. Tindakan pada siklus II lebih difokuskan untuk perbaikan terhadap kendala-kendala yang muncul pada siklus I. Tindakan yang dimaksud adalah sebagai berikut, pertama, pada siklus I siswa belum terbiasa mengikuti pembelajaran dengan menggunakan media Video Compact Disc VCD selanjutnya guru memberikan arahan kembali kepada siswa bagaimana seharusnya mereka dalam mengikuti pembelajaran. Kedua, dengan berbagai strategi guru berusaha membangkitkan kesadaran dan memotivasi siswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh dan dalam hal ini guru memberikan perhatian lebih kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran. Ketiga, guru menegaskan kembali bahwa tugas kelompok harus dilakukan secara bersama-sama. Keempat, mendorong siswa yang masih enggan dan malu dalam commit to user 63 mengajukan maupun menjawab pertanyaan serta masih kurang berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran.

2. Pelaksanaan Tindakan II

Pelaksanaan pembelajaran pada siklus II merupakan kelanjutan dari siklus I dilaksanakan dalam 2 x 35 menit terdiri dari 2 kali pertemuan dimana pada pertemuan pertama dilakukan penayangan kembali Video Compact Disc VCD alat pencernaan pada manusia yang kemudian akan dibuat ringkasan yang berupa bagan mulai dari pengetian, proses pembentukan serta proses pengolahan dari alat pencernaan dan terlebih dahulu didiskusikan setiap kelompok agar dapat didiskusikan bersama di dalam kelas bersama kelompok yang lain, kemudian diadakan kuis mengenai materi yang telah didiskusikan bersama. Pada pertemuan kedua dilakukan tes siklus II. Dalam tahap pelaksanaan ini meliputi a Guru memberikan informasi seperlunya tentang program video pembelajaran dan agar siswa memperhatikan materi yang akan dipelajari. b Menjelaskan tujuan dan menjelaskan materi pokok. c Memberikan apresepsi dan motivasi. d Melaksanakan pengoperasian program dan bahan penyerta. e Mengamati dan memantau kegiatan siswa selama program pemutaran Video Compact Disc VCD berlangsung, meliputi : menjaga suasana kelas yang tertib, mengatur posisi TV dapat terlihat seluruh siswa. f Memberikan penguatan, penegasan, pengayan, terhadap tayangan program. g Memutar ulang program video pembelajaran bila diperlukan. h Membuat kesimpulan atau rangkuman, memberikan evaluasi kepada siswa, mematikan program yang sudah selesai.

3. Observasi II dan Evaluasi Tindakan II

Dalam pembelajaran siklus II, siswa sudah mulai terbiasa dalam mengikuti pelajaran dengan media Video Compact Disc VCD . Hal ini dapat dilihat dari hasil pelaksanaan tindakan siklus II yaitu terjadinya peningkatan aktivitas belajar siswa. commit to user 64 a. Frekuensi pertanyaan siswa Pada siklus II indikator yang di observasi adalah jumlah pertanyaan siswa dalam proses belajar, di dapatkan prosentase 58.33. Angka ini dinilai sudah melebihi dari target yang telah ditentukan dalam perencanaan sebelumnya yaitu 33. Tabel 6. Aspek Frekuensi Pertanyaan Siswa Siklus I Aspek yang dinilai Siswa yang bertanya Jumlah siswa Prosentase Pertanyaan siswa 7 12 58.33 Di bawah ini dapat dilihat diagram pie frekuensi pertanyaan siswa dalam sistem pembelajaran: Gambar 11. Diagram Pie Frekuensi Pertanyaan Siswa Pada Siklus II b. Kerjasama siswa dalam kelompok Penelitian mengenai indikator kualitas proses belajar yang selanjutnya yaitu adanya kerjasama siswa dalam kelompoknya dilakukan secara langsung. Dari data observasi siklus kedua didapatkan prosentase 83 siswa yang saling bekerjasama dalam satu kelompoknya. Prosentase ini dinilai telah melampaui target yang telah ditentukan dalam perencanaan penelitian yakni sebesar 50. commit to user 65 Data-data mengenai hasil indikator kerjasama siswa dalam kelompok pada siklus I dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 7. Aspek Kerjasama Siswa dalam Kelompok Siklus II Aspek yang dinilai siswa yang bekerja sama dalam kelompok Jumlah siswa dari 3 kelompok Prosentase Kerjasama siswa dalam kelompok 10 12 83 Di bawah ini dapat dilihat diagram pie kerjasama siswa dalam kelompok: Gambar 12. Diagram Pie Kerjasama Siswa dalam kelompok Siklus II c. Ketuntasan belajar Ketuntasan belajar siswa dalam mengikuti pelajaran IPA merupakan salah satu faktor yang menentukan penelitian ini berhasil. Pada siklus II siswa yang mencapai ketuntasan meningkat dari siklus I yaitu 100 , dengan batas minimum ketuntasan di SDN 02 Laban untuk pelajaran IPA adalah 70 atau 83 dapat dilihat pada lampiran 6 . Tabel 8. Aspek Ketuntasan Siswa Siklus II Aspek yang dinilai Siswa yang tuntas Jumlah siswa Prosentase Ketuntasan belajar 12 12 100 commit to user 66 Dibawah ini dapat dilihat diagram pie ketuntasan belajar siswa : Gambar 13. Diagram Pie Ketuntasan Belajar Siswa Siklus II d. Keaktifan Siswa Tabel 5. Aspek Keaktifan Siswa Siklus I Aspek yang dinilai Siswa yang aktif Jumlah siswa Prosentase Keaktifan siswa 7 12 58,33 Penelitian mengenai indikator kualitas hasil belajar yang selanjutnya yaitu keaktifan siswa dalam pelaksanaan proses pembelajaran. Dari data observasi siklus II didapatkan prosentase 83 siswa aktif. Prosentase ini dinilai telah melampaui target yang telah ditentukan dalam perencanaan siklus II yakni sebesar 50. Dibawah ini dapat dilihat diagram pie keaktifan siswa dalam sistem pembelajaran : commit to user 67 Gambar 15. Diagram Pie Keaktifan Siswa Siklus II Pada siklus I ketuntasan hanya dicapai oleh 7 siswa sedangkan pada siklus II mencapai 12 orang dengan ketuntasan mencapai 100. Hasil observasi juga menunjukkan siswa semakin aktif bertanya, kerjasama siswa juga semakin baik sesama anggota kelompoknya. Siswa yang sebelumnya tidak mau berdiskusi dengan teman kelompoknya menjadi sering berinteraksi dengan yang lain. Hasil pada siklus II rata-rata kelas meningkat dari 64,37 menjadi 73,54 dan penghargaan kepada kelompok yang paling aktif dalam pelaksanaan diskusi serta memperoleh nilai yang baik dapat dilihat pada lampiran 6 .

4. Refleksi II

Dalam pembelajaran siklus II, siswa sudah mulai terbiasa dalam mengikuti pelajaran dengan media Video Compact Disc VCD . Hal nyata yang dapat dilihat adalah sebagai hasil pelaksanaan tindakan siklus II adalah terjadinya peningkatan semua indikator keberhasilan. Adapun perbandingan ketercapaian indikator keberhasilan siklus I dan II dapat dilihat dari gambar dibawah ini. INDIKATOR commit to user 68 Gambar 16. Histogram Indikator Keberhasilan Siklus II Dimana P : pertanyaan siswa K : kerjasama siswa dalam kelompok K : ketuntasan belajar Ks : Keaktifan siswa Peningkatan juga terjadi pada prestasi belajar siswa, nilai rata-rata kelas sebesar 64,37 pada siklus I menjadi 73,54 pada siklus II , yang secara kuantitatif naik. Dari kondisi ini dapat disimpulkan bahwa aktivitas belajar siswa, nilai rata- rata prestasi belajar siswa aspek kognitif dan ketuntasan belajar pada siklus II meningkat bila dibanding siklus I dapat dilihat pada lampiran 5 dan 6 . Berdasarkan hasil diatas dapat diketahui bahwa pada pelaksanaan siklus II telah dapat meningkatkan hasil pencapaian belajar pada semua indikator. Hasil perkembangan pencapaian prestasi belajar pada setiap indikator untuk siklus I dan II, juga dapat dilihat dalam gambar 17. Gambar 17. Histogram Perbandingan Indikator Keberhasilan Siklus I dan II Dimana P : pertanyaan siswa K : kerjasama siswa dalam kelompok Kb : ketuntasan belajar Ks : Keaktifan siswa commit to user 69

E. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Penggunaan Media VCD Pembelajarn Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Pengukuran Waktu Siswa Kelas V SDN Cicinde Utara I

0 7 124

PENGGUNAAN MEDIA VCD PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PENGUKURAN WAKTU SISWA KELAS V SDN CICINDE UTARA I

0 6 124

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI KRAMAT 02 PENAWANGAN PURWODADI TAHUN PELAJARAN 2010 2011

1 8 80

PENDAHULUAN Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Dengan Media Video Compact Disk Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Pojok Mojogedang Kabupaten Karanganyar Tahun Ajaran 2011/2012.

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD DENGAN MEDIA VIDEO COMPACT DISK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD Dengan Media Video Compact Disk Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada

0 1 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKn DENGAN METODE CARD SORT PADA KELAS IV SD NEGERI 01 SEMBUNG KECAMATAN WEDI Peningkatan hasil Belajar PKn dengan Metode Card Short Pada Kelas IV SD Negeri 01 Sembung Kecamatan Wedi Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/ 2012.

0 0 16

PENDAHULUAN Meningkatkan hasil belajar PKn dengan metode Deep Dialogue pada siswa kelas V SD Negeri 02 Gebyog Kecamatan Mojogedang Tahun pelajaran 2011 / 2012.

0 3 6

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA Penerapan Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Media Video Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri Sambiroto 02 Tayu Pati Tahun P

0 2 16

PENDAHULUAN Penerapan Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Media Video Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri Sambiroto 02 Tayu Pati Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 5

NASKAH PUBLIKASI Penerapan Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Media Video Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Pada Siswa Kelas Iv Sd Negeri Sambiroto 02 Tayu Pati Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 18