Daerah Khusus Ibukota Jakarta DKI Jakarta

42 TABEL 4.3 Data PDRB, DPK BUS dan UUS, Total Aset BUS dan UUS, dan Pembiayaan BUS dan UUS Provinsi Jawa Timur Tahun 2010 sampai 2015 No Tahun PDRB DPK Total Aset Pembiayaan 1 2010 990648.84 5749 8224 5627 2 2011 1120577.16 9317 13151 9075 3 2012 1248767.29 12495 19047 12755 4 2013 1382501.5 16912 25198 16089 5 2014 1539794.7 19043 29683 18892 6 2015 1689882.4 19754 28426 20352 Sumber : Badan Pusat Statistika dan Statistik Perbankan Syariah data diolah Kondisi perekonomian provinsi Jawa Timur berdasarkan table 4.3 di atas memperlihatkan bahwa selama lima tahun dari 2010 sampai 2015 produk domestik regional brutonya, dana pihak ketiga yang mampu dihimpun perbankan syariahnya, dan pembiayaan yang mampu dilakukan perbankan syariahnya selalu mengalami peningkatan, namun total aset perbankan syariahnya sempat turun di tahun terakhir 2015. 43

D. Provinsi Jawa Tengah

Provinsi Jawa Tengah secara administratif memiliki 29 kabupaten dan 6 kota dengan jumlah penduduk mencapai 35,5 juta jiwa. Sumber : Badan Informasi Geospasial, 2003 Gambar 4.4 Peta Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah memili sara penunjang untuk mendukung kegiatan perekonomian dan investasi, sehingga menyebabkan perekonomian menjadi baik yang ditunjukkan dengan kondisi produk domestik bruto, dana pihak ketiga perbankan syariah, total aset perbankan syariah, dan total pembiayaan yang diberikan perbankan syariah dalam kurun waktu enam tahun antara 2010 sampai 2015 pada table 4.4 berikut : 44 TABEL 4.4 Data PDRB, DPK BUS dan UUS, Total Aset BUS dan UUS, dan Pembiayaan BUS dan UUS Provinsi Jawa Tengah Tahun 2010 sampai 2015 No Tahun PDRB DPK Total Aset Pembiayaan 1 2010 623224.62 3391 6152 4170 2 2011 692561.63 5003 9007 6503 3 2012 754529.44 6558 12354 8529 4 2013 830016.02 8750 16254 10668 5 2014 925194.73 10674 19425 11777 6 2015 1014074.21 12421 19353 12909 Sumber : Badan Pusat Statistika dan Statistik Perbankan Syariah data diolah Kondisi perekonomian provinsi Jawa Tengah berdasarkan table 4.4 memperlihatkan bahwa selama lima tahun dari 2010 sampai 2015 produk domestik regional brutonya, dana pihak ketiga yang mampu dihimpun perbankan syariahnya, dan pembiayaan yang mampu dilakukan perbankan syariahnya selalu mengalami peningkatan, namun total aset perbankan syariahnya sempat turun di tahun terakhir 2015.