2.5. Positive and Negative Syndrome Scale PANSS
Positive and Negative Syndrome Scale PANSS merupakan suatu alat ukur
yang valid untuk menilai beratnya simtom yang dialami pasien skizofrenik dan penilaian terhadap keluaran terapeutik
PANSS mempunyai 30 butir penilaian dengan 3 skala skala positif = 7 butir; skala negatif = 7 butir ; skala
psikopatologi umum = 16 butir. Masing-masing butir mempunyai rentang nilai dari 1-7. 1=tidak ada ; 2=minimal ; 3=ringan ; 4=sedang ; 5=agak berat ;
6=berat ; 7=sangat berat. Total skor PANSS antara 30-210.
29
Selain itu PANSS juga dapat dibagi kedalam 5 komponen, yaitu:
29
1. Komponen positif isi pikiran yang tidak biasa, waham, kebesaran,
kurangnya daya nilai dan tilikan, perilaku halusinasi 2.
Komponen negatif penarikan emosional, penarikan diri dari sosial secara pasif, kurangnya spontanitas dan arus percakapan, afek tumpul, kemiskinan
rapport , perhatian buruk, penghindaran sosial secara aktif, retardasi
motorik, gangguan dorongan kehendak, mannereisme dan sikap tubuh 3.
Komponen kognitifdisorganisasi kesulitan dalam pemikiran abstrak, disorientasi, kekacauan proses pikir, kecurigaankejaran, pemikiran
steriotipik. 4.
Komponen gaduh gelisah gaduh gelisah, pengendalian impuls yang buruk, ketegangan, permusuhan, ketidakkooperatifan,
5. Komponen depresi ansietas, rasa bersalah, depresi, kekhawatiran somatik,
preokupasi.
Universitas Sumatera Utara
2.6. Kerangka
Konsep
penurunan agitasi
waktu berkurangnya keparahan agitasi
penurunan agitasi
Haloperidol intramuskular
Olanzapin intramuskular
Pasien skizofrenik
dg agitasi
waktu berkurangnya keparahan agitasi
Universitas Sumatera Utara
BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1. Disain Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian eksperimental two group pretest-posttest design
yang merupakan uji klinis terbuka secara paralel dengan 2 kelompok dengan melakukan randomisasi.
28
3.2. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian : Badan Layanan Umum Daerah BLUD
Rumah Sakit Jiwa Propinsi Sumatera Utara 2.
Waktu Penelitian : 1 April 2010 – 30 Juni 2010
3.3. Populasi Penelitian
1. Populasi target adalah pasien skizofrenik yang datang berobat ke
BLUD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara. 2.
Populasi terjangkau adalah pasien skizofrenik di BLUD Rumah Sakit Jiwa Provinsi Sumatera Utara periode 1 April 2010 sampai 30
Juni 2010.
3.4. Sampel dan Cara Pemilihan Sampel
Sampel penelitian adalah pasien skizofrenik akut dengan agitasi. Pemilihan sampel dengan cara non probability sampling jenis consecutive
sampling .
28
Universitas Sumatera Utara