Transliterasi Arab Melayu ke Aksara Latin
B. Transliterasi Arab Melayu ke Aksara Latin
Tujuan Pembelajaran
Anda diharapkan mampu menulis kata-kata dengan huruf Arab Melayu dan mengalih- kan teks beraksara Arab Melayu ke dalam aksara Latin.
Di Indonesia banyak sekali dijumpai beragam karya sastra lama yang ditulis dalam huruf Arab Melayu. Artinya, penulisan dengan huruf Arab (Hijaiah) dan menggunakan bahasa Melayu. Akan tetapi, huruf hijaiah di sini tidak menggunakan harakat, yaitu baris tanda bunyi a (fatah), i (kasrah), dan u
192 Bahasa dan Sastra Indonesia SMA dan MA Kelas XII Program Bahasa
(damah) serta tanda an, in, un (tanwim). Pada pertemuan kali ini, Anda diharap- kan mampu menuliskan kata dengan huruf Arab Melayu. Sebelumnya, coba Anda cermati tata penulisan Arab Melayu berikut ini.
1. Kaidah Penulisan Arab Melayu
a. Setiap suku kata yang diawali dan diakhiri konsonan, cukup ditulis kon- sonannya saja.
Contoh: - tem-pat
- tang-kas
b. Suku kedua dari belakang hidup berbunyi a mendapat saksi alif ( ), sedangkan suku pertama dari belakang hidup berbunyi a tidak mendapat saksi.
Contoh: ra - ja =
c. Suku kedua dari belakang hidup berbunyi e dan suku pertama dari belakang berbunyi a, maka suku pertama dari belakang mendapat alif saksi.
Contoh: re - da =
d. Suku pertama dan kedua terdiri dari vokal i, e dan ai, maka huruf Arab itu diberi saksi yak ( ).
Contoh: ki - ri = se - ri =
e. Suku pertama dan kedua berbunyi o, u, dan au ditulis dengan wau ( ). Contoh:
ro - da = pu - lau =
f. Suku terakhir berbunyi wa, maka ditulis huruf wau ( ) dan alif ( ). Contoh:
ji - wa =
g. Huruf awal pada suku kata pertama terdiri atas vokal diikuti konsonan, maka dituliskan alif saja.
Contoh: an - tar =
h. Suku kata pertama berbunyi a saja dituliskan dengan alif. Contoh:
a - man =
i. Suku kata terakhir berbunyi ai dan au tidak mengalami perubahan ejaan. Contoh : tu - pai
ker - bau
Kasus Korupsi di Indonesia 193 Kasus Korupsi di Indonesia 193
Contoh : perkataan-mu = Selain beberapa kaidah penulisan di atas, coba Anda cermati tata penulisan
huruf-huruf di bawah ini.
a. Huruf p ditulis dengan ( ) atau ( )
b. Huruf g ditulis dengan ( ) atau ( )
c. Huruf nya ditulis dengan ( ) atau ( )
2. Mengalihkan Teks Arab Melayu ke Aksara Latin
Setelah mempelajari berbagai kaidah penulisan Arab Melayu, Anda diminta untuk mengalihkan kata atau kalimat dari tulisan Arab Melayu ke dalam aksara Latin. Hal ini disebut dengan transliterasi, yaitu penyalinan dengan penggantian huruf dari abjad yang satu ke abjad yang lainnya. Berikut ini diberikan contohnya.
a. Dalam bentuk kata: - ayam
b. Dalam bentuk kalimat
194 Bahasa dan Sastra Indonesia SMA dan MA Kelas XII Program Bahasa
Transliterasi: - Dengan ikhlas saya memberikan fitrah kepada fakir miskin.
Transliterasi: - Seorang guru harus berlaku adil kepada muridnya.
Pelatihan
Coba Anda cari teks sastra lama yang menggunakan huruf Arab Melayu! Selanjutrnya, fotokopilah dan transliterasikan dalam buku tugas Anda! Kumpulkan pada Bapak/Ibu Guru untuk diperiksa kebenarannya dan diberi penilaian!
Ruang Info
Drama adalah cerita konflik manusia dalam bentuk dialog yang diproyeksikan pada pentas, yang menggunakan bentuk cakapan dan gerak atau penokohan di hadapan penonton.
Refleksi
Dalam pelajaran ini, Anda telah mempelajari serta mempraktikkan cara membaca cepat teks, menulis makalah, menganalisis wacana bahasa Indonesia, membandingkan puisi Indonesia dan puisi terjemahan, transliterasi Arab Melayu ke aksara latin. Sudahkah Anda menguasai keterampilan yang Anda pelajari dan lakukan tersebut? Jika sudah, Anda boleh meneruskan ke tema berikutnya, tetapi jika Anda belum menguasai, sebaiknya Anda mengulangi lagi pelajaran tersebut dan jangan sungkan-sungkan bertanya pada guru pengampu.
Kasus Korupsi di Indonesia 195
Kerjakan di buku tugas Anda!
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Alur, penokohan, tema, dan amanat termasuk unsur-unsur .... dalam karya sastra.
a. intrinsik
b. ekstrinsik
c. karakteristik
d. kharismatik
e. endosentrik
2. Wacana argumentasi dan eksposisi memiliki kesamaan seperti hal di bawah ini, kecuali ....
a. menjelaskan pendapat, gagasan, meyakinkan, dan menginformasikan pembaca
b. memerlukan faktor yang diperkuat dengan angka, statistik, dan sebagainya
c. memerlukan data yang lengkap
d. pada bagian penutup bersifat mengajak
e. mendeskripsikan wacana atau peristiwanya
3. Sebuah karangan dibagi atas paragraf-paragraf. Dalam membentuk suatu paragraf diperlukan suatu syarat. Syarat-syarat paragraf yang baik adalah sebagai berikut, kecuali ....
a. kalimat disusun secara logis
b. tidak boleh ada kalimat sumbang
c. bahasa yang digunakan harus bahasa efektif dan formal
d. menggunakan kata-kata yang bermakna konotatif
e. menggunakan kalimat-kalimat yang jelas
4. Yang dimaksud dengan tema suatu karangan adalah ....
a. tujuan pengarang
b. kalimat utama
c. isi karangan
d. pokok pikiran
e. pikiran penjelas
196 Bahasa dan Sastra Indonesia SMA dan MA Kelas XII Program Bahasa
5. Pada hakikatnya, pendidikan berlangsung dalam suatu proses. Proses itu berupa proses transformasi nilai-nilai pengetahuan, teknologi, dan keterampilan. Pelaksanaan proses adalah pendidikan dalam fungsi dan lingkungan masing- masing. Penerima proses adalah siswa yang sedang tumbuh dan berkembang menuju ke arah kedewasaan kepribadiannya.
Pikiran utama paragraf di atas adalah ....
a. yang menerima proses adalah siswa
b. pendidikan berlangsung dalam suatu proses
c. proses pendidikan meliputi proses transformasi nilai-nilai pengetahuan
d. proses pendidikan yang berlangsung pada siswa
e. kedewasaan seseorang yang tertinggal
7. Paragraf di atas termasuk jenis paragraf ....
a. deduktif
b. induktif
c. campuran
d. deskriptif
e. naratif
8. Kalimat berikut yang merupakan kalimat pertanyaan dalam sebuah dialog atau ceramah adalah ....
a. Apakah Marlina belajar bahasa Indonesia?
b. Bagaimanakah keadaan Yuma?
c. Apakah kakak memanjat pohon jambu dan Andi memetik bunga?
d. Bagaimanakah alternatif penyelesaian masalah yang berkepanjangan ini, Saudara-Saudara?
e. Jangan ambil sikap arogan, kita adalah sama!
9. Yang dimaksud dengan gagasan utama dalam paragraf adalah ….
a. pendapat penulis
b. gagasan pokok
c. gagasan penjelas
d. ide campuran
e. gagasan sumbang
10. Dalam menulis esai yang perlu diperhatikan adalah hal-hal berikut ini, kecuali ….
a. menentukan topik
b. membuat kerangka karangan
c. menentukan gagasan utama dalam karangan
d. menentukan jenis esai yang akan ditulis
e. mencari dukungan atau sponsor
Kasus Korupsi di Indonesia 197
B. Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Buatlah kalimat tanya yang efektif dan menarik untuk diajukan sebagai pertanyaan dalam forum diskusi!
2. Sebutkan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam naskah drama!
3. Sebutkan unsur-unsur pementasan naskah drama!
4. Jelaskan yang dimaksud dengan esai dan berikan contohnya!
5. Buatlah kerangka esai dan kembangkan menjadi paragraf yang utuh!
198 Bahasa dan Sastra Indonesia SMA dan MA Kelas XII Program Bahasa
Tema 9
Ragam Budaya Nasional
PETA KONSEP
Ragam Budaya Nasional
Kebahasaan Kesastraan
Membaca In- Menulis Kembali Menyampai- tensif Artikel Ragam Bahasa Membaca dan
Membaca dan Cuplikan Sastra kan Topik