27 Non-Muslim dan apa saja persamaan serta perbedaan dari keduanya. Dan
membahasa tentang faktor apa saja yang mempengaruhi adanya persamaan dan perbedaan tersebut. Serta bagaimana relevansi penafsiran keduanya
dalam konteks Indonesia. Sedangkan penelitian pada skripsi ini lebih menitik beratkan pada aspek nilai-nilai pendidikan dalam kepemimpinan.
3. Penelitian Galih Aryo Nimpuno, yang berjudul “Pengaruh Disiplin Kerja dan Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan UD. Pustaka
Pelajar Yogyakarta.” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja dan
gaya kepemimpinan baik secara parsial maupun simultan terhadap kinerja karyawan UD. Pustaka Pelajar Yogyakarta. Sedangkan penelitian pada
skripsi ini lebih menitik beratkan pada aspek nilai-nilai pendidikan dalam kepemimpinan.
H. Metode Pengumpulan Data
Penyusunan skripsi ini termasuk penelitian library research, yaitu mengumpulkan dat teoritis sebagai penyajian ilmiah yang dilakukan dengan
memilih literatur yang berkaitan dengan penelitian.
18
Metode ini digunakan untuk menentukan literatur yang mempunyai hubungan dengan permasalahan yang diteliti, dimana penulis membaca dan
menelaahnya dari buku-buku bacaan yang ada kaitannya dengan tema skripsi, yaitu
18
Sutrisno Hadi, Metodologi Research, Jilid I, Yogyakarta: Andi Offset, 2000,Cet. 30, hlm. 9.
28 pendidikan imarohkepemimpinan dalam perspektif kitab hadits shahih Imam
Muslim. Karena penelitian ini berupa library research, maka pengumpulan data
yang digunakan adalah menelusuri kitab atau buku-buku yang berkaitan dengan skripsi ini. Proses pengumpulan data ini dilakukan dengan bahan-bahan dokumen
yang ada, yaitu dengan melalui pencarian buku-buku, jurnal dan lain-lain dikatalog beberapa perpustkaan dan mencatat sumber data yang terkait yang dapat digunakan
dalam studi sebelumnya.
I. Metode Pengolahan Data
Dalam tahapan pengolahan data, kerangka kerja yang diterapkan dalam penelitian ini mengikuti alur sebagai berikut:
Mula-mula fakta yang berkenaan dengan topik penelitian di identifikasi dan di edit dengan mempertimbangkan aspek kelengkapan, akurasi, relevansi, dan
validitas. Selanjutnya,
kenyataan-kenyataan tersebut
dihubungkan untuk
memperoleh gambaran keterkaitan antara satu fakta dengan fakta lain. Kemudian dilakukan pemilahan melalui proses kategorisasi dan dipaparkan dalam bentuk
deskriptik analitik. Selanjutnya barulah dilakukan formulasi dan akhirnya diberi interpretasi.
Metode deskriptik analitik digunakan untuk menggambarkan fenomena yang diteliti secara utuh, berikut latar belakang dan konteks peristiwa dengan situasi
dan kondisi yang menyertainya. Formulasi digunakan untuk merumuskan tendensi-
29 tendensi yang terjadi berdasarkan paparan deskripsi. Interpretasi dilakukan untuk
memperoleh pemahaman tertentu mengenai masalah yang timbul dari fenomena sosial yang menjadi fokus penelitian.
Hasil penelitian ini disajikan secara deskriptif analitik, yaitu dalam penyajiannya dilakukan analisis secara kritis terhadap data-data yang telah
diperoleh tersebut.
J. Analisis Data