sendiri. Bila ada proses yang harus melibatkan data tersimpan pada basis data barulah client mengadakan hubungan dengan server. Model hubungan ini,
menyediakan mekanisme untuk mengintegrasikan seluruh komponen yang ada di jaringan dan memungkinkan banyak pengguna secara bersama-sama memakai
sumber daya pada server Wiharsono Kurniawan 2007:124.
2.5.6 TPC IP
Internet protocol suite atau TCPIPsingkatan dari Transmission Control ProtocolInternet Protocol adalah stantar komunikasi data yang digunakan oleh
komunitas internet dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain di dalam jaringan internet. Protokol ini tidaklah dapat berdiri
sendiri, karena memang protokol ini berupa kumpulan protokol protocol suite. Protokol ini juga merupakan protokol yang paling banyak digunakan saat ini.
2.6 Perangkat Lunak Pendukung
Perangkat lunak pendukung digunakan sebagai aplikasi utnuk pembuatan aplikasi lainnya,maka aplikasi yang diperlukan adalah sebagai berikut:
2.6.1 Java Netbeans 7.1
Netbeans sebagai IDE ditunjukan untuk memudahkan program java. Instruktur Java dari Sun Microsystem mengikuti training untuk beralih dari
pemograman java ke pemograman GUI dengan Java Swing Make Over. Dalam Netbeans pemograman dilakukan berbasiskan visual dan driven.
NetBeans memiliki IDE Integral Development Environment, Netbeans IDE adalah sebuah lingkup pembangunan, sebuah kakas untuk pemrogam
menulis, mengomplikasi, mencari kesalahan dan menyebarkan program. Netbeans IDE ditulis dalam Java, namun dapat mendukung bahasa pemograman
lain. Terdapat banyak modul untuk memperluas Netbeans IDE. Netbeans IDE adalah sebuah produk bebas dengan tanpa batasan bagaimana digunakan.
2.6.2 My SQL
Menurut Bimo Sunarfrihantono 2002, “mengatakan bahwa MySQL merupakan multiuser database yang menggunakan bahasa Structured Query
Language SQL”. Kehandalan suatu sistem basisdata DBMS dapat diketahui dari cara
kerja pengoperasian-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat
oleh pengguna
maupun program-program
aplikasi yang
memanfaatkannya. Sebagai peladen basisdata, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada modus
operasinya non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya.
Namun demikian pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang disimpan, karenanya modus non-transaksional
hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan realibilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web wordpress, CMS, dan sejenisnya. Untuk
kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan
modus basisdata
transaksional, hanya
saja sebagai
konsekuensinya untuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.
2.6.3 XAMPP