Kerangka Pikir Sumber Data

30 1. Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional secara tegas. Misalkan, adanya pemisahan fungsi antara fungsi operasi, penyimpanan dan pencatatan, suatu fungsi tidak boleh diberi tanggung jawab penuh untuk melaksanakan semua tahap suatu transaksi. 2. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan yang memberikan perlindngan yang cukup terhadap kekayaan, hutang, pendapatan dan biaya. 3. Prakterk yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit organisasi, bisa dilakukan dengan cara : a. Memberi nomor urut tercetak pada formulir b. Pemeriksaan yang dilakukan secara mendadak tanpa pemberitahuan terlebih dahulu c. Transaksi tidak boleh dilakukan oleh satu orang atau satu fungsi saja. d. Rotasi jabatan dan atau pengambilan cuti e. Secara periodik dilakukan pemeriksaan fisik f. Adanya bagian internal audit 4. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawab, antara lain bisa dilakukan dengan cara : a. Menyeleksi calon karyawan sesuai dengan bidangnya b. Pengembangan pendidikan karyawan

2.4 Kerangka Pikir

Berdasarkan uraian kerangka di atas, maka peneliti dapat menggambarkan skema kerangka pemikiran sebagai berikut : Maksimalisasi Laba Tujuan Perusahaan Kegiatan Operasional Penjualan Barang Sistem Infornasi Akuntnsi Terdapat pengaruh antara sistem informasi akuntansi terhadap efektivitas pengendalian piutang Tujuan Pengendalian Piutang 31 Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian dilakukan karena pengetahuan, pemahaman dan kemampuan manusia yang terbatas akan suatu hal serta besarnya rasa ingin tahu manusia yang menyebabkan timbulnya pertanyaan-pertanyaan dan ketidak puasan akan apa yang telah dimiliki dan diketahui oleh manusia. Oleh sebab itu, muncullah penelitian-penelitian terbaru akan suatu hal disetiap tahun, bulan atau bahkan tiap minggunya. Hal ini dilakukan untuk memenuhi rasa ingin tahu dan ketidak puasan manusia. Dalam menyusun sebuah laporan penelitian, seorang peneliti membutuhkan alat bantu yang digunakan sebagai alat atau instrumen penelitiannya. Serta membutuhkan data-data yang valid guna mendukung hasil dari penelitian peneliti tersebut. Oleh karena itu, seorang peneliti harus mengetahui dan memahami apa itu pengumpulan data, instrumen penelitian dan teknik-teknik pengumpulan data. Menyusun instrumen pengumpulan data dan penelitian dilakukan setelah peneliti memahami apa yang menjadi variabel penelitiannya. Pada makalah ini akan dijelaskan mengenai pengumpulan data, instrumen penelitian dan teknik pengumpulan data kualitatif dan kuantitatif. Karena tujuan akhir dari suatu ilmu atau pengetahuan adalah pengembangan dan pengujian teori. Sehingga apa yang diteliti oleh peneliti akan bermanfaat dan mampu mengembangkan serta menguatkan teori-teori yang telah ada sebelumnya 45

3.1 Sumber Data

Sumber data dibagi menjadi dua, yaitu : 1. Data primer Merupakan sumber data yang diperoleh secara langsung dari sumber asli atau pihak pertama. Data primer secara khusus dikumpulkan oleh peneliti untuk menjawab pertanyaan riset atau penelitian. Data primer dapat berupa pendapat subjek riset orang baik secara individu maupun kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda fisik, kejadian, atau kegiatan, dan hasil pengujian. Manfaat utama dari data primer adalah bahwa unsur-unsur kebohongan tertutup terhadap sumber fenomena. Oleh karena itu, data primer lebih mencerminkan kebenaran yang dilihat. Bagaimana pun, untuk memperoleh data primer akan menghabiskan dana yang relatif lebih banyak dan menyita waktu yang relatif lebih lama. 2. Data sekunder Merupakan sumber data yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara. Data sekunder pada umumnya berupa bukti, catatan, atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip, baik yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan. Manfaat dari data sekunder adalah lebih meminimalkan biaya dan waktu, mengklasifikasikan permasalahan-permasalahan, menciptakan tolak ukur untuk mengevaluasi data primer, dan memenuhi kesenjangan- kesenjangan informasi. Jika informasi telah ada, Apabila kurang dari 100 lebih baik diambil semua hingga penelitiannya .pengeluaran uang dan pengorbanan waktu dapat dihindari dengan menggunakan data sekunder. Manfaat lain dari data sekunder adalah bahwa seorang peneliti mampu memperoleh informasi lain selain informasi utama. Sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian ini yaitu sumber data Sekunder yang diperoleh dari PT Selamat Siswanto dengan jenis data internal dan bersifat Kulitatif dalam bentuk data Laporan Penjualan dan piutang.

3.2 Prosedur Pengumpulan Data a. Observasi