Prosedur Menyiapkan Tali Ulang pada Takal Pemeliharaan dan Perawatan Takal Contoh Perhitungan

469 Gambar. 10.10. Susunan tali pada 2 blok

10.7.4. Pemeliharaan dan Perawatan Takal

Takal itu tersusun dari suatu sistim blok-blok dengan talinya maka pemeliharaan Takal dibagi menjadi dua bagian yaitu pemeliharaan blok dan pemeliharaan talinya. Dibagian depan dalam diktat ini telah dijelaskan bagaimana melakukan pemeliharaan blok dan tali temalinya. Kalau terjadi kerusakan atau keausan perlu diperhatikan untuk diganti agar tidak terjadi kecelakaan pada waktu digunakan

10.7.5. Contoh Perhitungan

1. Sebuah Takal berkeping empat dengan cara menguntungkan dipakai untuk mengangkat sebuah beban berat 4 ton. Gesekan diperhitungkan 10 , diminta besarnya gaya tarik. 470 Penyelesaian : W + f x p x W K = N 4 + 10100 x 4 x 4 = 5 4 + 1,6 ton 5,6 = = = 1,12 ton 5 5 2. Beban 20 ton ditarik dengan Takal seperti pada gambar. Gesekan diperhitungkan 10 . Tentukan gaya tarik yang diperlukan. Lukisan : Penyelesaian: W + f x p 1 x W 20 + 10100 x 5 x 20 K 1 = N 1 = 5 20 + 10 = 5 = 6 ton K 1 + f x p 2 x K 1 6 + 10100 x 4 x 6 K 2 = N 2 = 4 + 1 6 + 2,4 8,4 = = = 1,68 ton 5 5 471 3. Dari sebuah berat dengan Takal berat dengan cara yang menguntungkan, diperhitungkan gesekan 10 , melewati roda-roda penghantar seperti pada gambar, diperhitungkan gesekan masing-masing 5 . Ditanyakan besar gaya tarik winch, apabila beban = 15 ton. Lukisan : Penyelesaian : W + f x p x W K 1 = N Maka : 15 + 110 x 6 x 15 = = 3,43 ton 7 3,34 + 120 x 3,43 K 2 = = 3,6015 ton 7 3,6015 + 120 x 3,6015 K 3 = = 3,781575 ton 1 = 3,782 ton 472 10.8. Takal Dasar Yang dimaksud dengan Takal Dasar adalah Jangkar, rantai jangkar dan penataan yang digunakan untuk melayani jangkar dan rantainya. Penataan tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah ini yang terdiri dari antara lain : Ulup rantai, Stopper dasarBosa dasar, Pangsi jangkarmesin jangkarderek jangkar, Bak rantai chain locker dan alat-alat pengikat rantai. 473 Gambar. 10.11. Takal Dasar

10.8.1. Jangkar a. Menurut Kegunaannya

- Jangkar Haluan - Jangkar Arus - Jangkar Cemat - Jangkar Sekoci - Jangkar Haluan Jumlah jangkar haluan ada 3 buah terdiri dari 2 buah jangkar terpasang apa ulup jangkar dan 1 buah sebagai cadangan. Jangkar Haluan dipergunakan untuk menahan kapal pada waktu berlabuh. Berat jangkar pada kapal kurang dari 5000 ton = 1 lbs untuk tiap ton desplasemen kapal. Makin besar kapal makin kecil perbandingannya. - Jangkar Arus Jangkar arus dipergunakan untuk menahan kapal terhadap arus dari buritan dan agar supaya kapal tidak berputar pada waktu berlabuh dalam arus. Berat jangkar arus = 13 x berat jangkar haluan. Bilamana kapal dilengkapi dengan jangkar buritan, tidak perlu lagi dilengkapi jangkar haluan cadangan maupun jangkar arus. Berat jangkar buritan = berat jangkar haluan. - Jangkar Cemat Jangkar cemat dipergunakan untuk menambangkan jangkar haluan pada waktu kapal kandas. Berat jangkar cemat = ± 15 berat jangkar haluan 474 - Jangkar Sekoci Jangkar sekoci dipergunakan untuk menahan sekoci, pada waktu sekoci berlabuh. Ukurannya kecil dan dapat diangkat oleh satu orang.

b. Menurut kostruksinya

Jangkar dibagi dalam 2 jenis yaitu : - Jangkar bertongkat 1. Jangkar bertongkat tetap 2. Jangkar bertongkat tidak tetap - Jangkar Patenttidak BertongkatPolos - Jangkar Bertongkat Tetap - Jangkar ini sudah jarang dipergunakan dikapal kurang praktis, sedikit sulit penanganannya dan memerlukan ruangan yang cukup luas. - Bahan pembuatannya terbuat dari baja tempa - Jangkar bertongkat tidak tetap Jangkar jenis ini hanya dipakai sebagai jangkar cemat atau jangkar arus, karena jangkar ini tidak dapat dimasukan ke ulup jangkar