Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti ingin mengetahui bagaimana coping stress pada wanita madya dalam menghadapi pramenopause.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang sebelumnya, maka perumusan masalah penelitian ini adalah:
1. Bagaimana gambaran coping stress pada wanita madya dalam menghadapi
pramenopause secara umum?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran coping stress pada wanita madya dalam menghadapi pramenopause.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang bisa diperoleh dari penelitian ini adalah : 1.
Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah khasanah ilmu pengetahuan psikologi pada umumnya, dan memberikan
kontribusi terhadap psikologi perkembangan yang terkait dengan coping stress.
2. Secara praktis,
a. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi atau acuan dan menambah
wawasan bagi wanita-wanita yang akan menghadapi menopause b.
Diharapkan dapat memberikan masukan bagi penelitian selanjutnya.
Universitas Sumatera Utara
E. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah :
BAB I : Pendahuluan Bab ini menjelaskan tentang latar belakang penelitian, tujuan dan manfaat
penelitian serta sistematika penulisan. BAB II : Landasan Teori
Bab ini memuat tinjauan teoritis yang menjadi acuan dalam pembahasan masalah. Teori – teori yang dimuat adalah teori-teori yang berhubungan
dengan stres dan coping stress, dewasa madya, dan menopause. BAB III : Metode Penelitian
Pada bab ini dijelaskan mengenai rumusan identifikasi variabel penelitian, definisi operasional, populasi, sampel dan teknik pengambilan sampel,
metode pengambilan data penelitian , validitas, uji daya beda dan realibilitas alat ukur, serta metode analisis data
BAB IV : Analisa data dan Pembahasan Bab ini terdiri dari gambaran umum subjek penelitian, hasil penelitian,
interpretasi data dan pembahasan BAB V : Kesimpulan dan Saran
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari hasil penelitian yang telah dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II LANDASAN TEORI