Sekretariatkantor dan fasilitas Kontrak tanah dan
bangunan dalam waktu yang tidak ditentukan
Data dan informasi website Tersedia lengkap tetapi
belum di update Perencanaan program partai
Tersedia tetapi tidak terstruktur
Prosedur monitoring yang jelas Tidak tersedia Adokasi dan negosiasi untuk
perubahan Tidak tersedia namun
belum dilaksnakan
sebab masih revitalisasi pasca kekalahan pilpres
2014 Semua partai politik dalam kajian ini belum menunjukkan daya dan upaya ke
arah pencapaian akuntabilitas. Partai politik di daerah terkesan hanya partai cabang sehingga aturan tupoksi dan lainnya harus menunggu intruksi dari pusat. Dengan
demikian partai di tingkat lokal belum otonom, berdaya, mandiri dan juga akuntabel.
b. Akuntabilitas dalam Rekruitmen dan Pengkaderan
Dalam mengidentifikasi nilai akuntabilitas dalam pengkaderan partai politik, pada kajian ini akan ditelusuri mulai dari bagaimana cara partai membangun
rekruitmen, partisipasi masyarakat untuk terlibat dalam partai, penyediaan jenjang karier menuju sumber daya manusia berkualitas dalam pengetahuan politik serta,
system pengkaderan dan pengawasan baik pemberian reward dan funishmen yang disediakan oleh partai politik yang ditinjau dengan kacamata akuntabilitas.
1. Pola Rekrutmen Sistem Pengkaderan Partai Demokrat
Partai Demokrat adalah partai politik pemenang pemilu tahun 2004 dan 2009 yang menjalankan roda organisasi yang berpedoman pada anggaran rumah tangga
ADA`RT partai. Dalam ADART secara rinci diatur tentang persyaratan menjadi anggota, kewajiban anggota, hak anggota, pemberhentian anggota, dan tata cara
pemberhentian anggota. Pengaturan keanggotaan partai merupakan tahapan pendidikan politik menuju seleksi kader. Sebagai partai yang masih berusia remaja,
Partai Demokrat membutuhkan massa dan pendukung dalam jumlah banyak untuk memenangkan pemilihan umum, maka penyeleksian anggota tidak dilakukan secara
ketat, karena masih dianggap sebagai partai baru. Siapapun boleh secara langsung mendaftarkan diri menjadi anggota.