68
bahwa sebagian mahasiswa bidikmisi mengalami stres akademik dengan kategori sedang dengan presentase mencapai 68,8. Apabila
ditampilkan dalam bentuk diagram dapat dilihat pada gambar di bawah ini :
Gambar 2. Grafik Tingkat Stres Akademik Mahasiswa Non Bidikmisi
D. Pengujian prasyarat Analisis
1. Uji Normalitas Keadaan data berdistribusi normal merupakan syarat yang
harus dipenuhi dalam sebuah penelitian. Terdapat berbagai cara untuk melakukan uji normalitas. Pada peneltian ini perhitungan yang
digunakan yaitu model Kolmogorov-Smirnov dengan menggunakan bantuan aplikasi IBM SPSS statistics version 22.0. Kriteria Normalitas
ditentutan dengan melihat nilai signifikasi P Apabila P0,05. Hasil uji normalitas berdasarkan Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan
perhitungan komputer program IBM SPSS statistics version 22.0
tinggi sedang
rendah tingkat stres
akademik mahasiswa non bidikmisi
16 69
15 20
40 60
80
A xi
s Ti
tle
tingkat stres akademik mahasiswa non bidikmisi
69
terlihat hasil signifikasi 5 yaitu 0,200, yang artinya bahwa hasil penyebaran skala stres akademik mahasiswa bidikmisi dan non
bidikmisi adalah normal. Untuk lebih jelasnya,hasil uji normalitas dapat dilihat dilampiran halaman 111.
2. Uji Homogenitas Uji Homogenitas bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya
kesamaan antara variasi kelompok-kelompok yang membentuk sampel tersebut.
Uji homogenitas dihitung menggunakan “Uji Levene” menggunakan bantuan aplikasi IBM SPSS statistics version 22.0.
Uji homogenitas stres akademik mahasiswa bidikmisi dan mahasiswa non bidikmisi, di bawah ini menunjukan penyebaran data
yang homogen karena hasil signifaksi atau p0.05. berikut hasil penghitungan dengan menggunakan uji Levene dapat diketahui nilai
signifikasi untuk stres akademik pada kelompok bidikmisi dan non bidikmisi yaitu 0,243 maka dapat disimpulkan bahwa data homogen
atau mempunyai varian yang sama. Untuk selanjutnya hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran halaman 111.
E. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan uji T statistic yaitu dengan uji beda Independent-Sample T Test pada program
IBM SPSS statistics versi 22 yang menghasilkan data berdistribusi normal dan homogen. Uji T dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat
70
perbedaan stres akademik pada mahasiswa bidikmisi dan mahasiswa non bidikmisi dengan taraf signifikasi 5 0.05.
Berdasarkan hasil pengolahan pada tabel di atas menunjukan nilai sig 2-tailed 0,572 berarti nilai p-value alpha atau sama dengan
0,5720,05. Hal ini berarti bahwa hipotesis yang diajukan tidak terbukti, artinya tidak terdapat perbedaan tingkat stres akademik pada mahasiswa
bidikmisi dan non bidikmisi di FIP UNY. Untuk selanjutnya hasil pengujian hipotesis dapat dilihat di lampiran halaman 112.
F. Pembahasan