113
J. Interprestasi Data
Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian kasus di suatu kelas yang hasilnya tidak untuk digeneralisasikan ke kelas atau tempat lain, maka
analisis data dan interpretasi data cukup dengan mendeskripsikan data yang terkumpul. Data-data yang disimpulkan berasal dari lembar observasi,
lembar penilaian tes bentuk essay, dan unjuk kerja melalui penerapan metodel pembelajaran tipe practice-rehearsal pair pada kompetensi
menjahit kemeja pria. Dalam penelitian tindakan kelas ini, data yang diperoleh adalah data tentang pemahaman dan aktivitas belajar siswa dalam
pencapaian kompetensi menjahit kemeja pria siswa. Setelah data- datadiperoleh, maka selanjutnya akan dibandingkan dengan target atau
indikator keberhasilan yang ingin dicapai.
K. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dalam penelitian tindakan kelas ini dapat dilihat dari peningkatan aktivitas, pemahaman dan kompetensi siswa.
Penelitian ini dapat dikatakan berhasil dengan adanya peningkatan aktivitas, pemahaman dan kompetensi belajar siswa pada ranah kognitif,
afektif, psikomotor pada setiap siklusnya. Peningkatan aktivitas belajar siswa tersebut tercermin dari kenaikan jumlah siswa yang terlibat aktif
dalam kegiatan pembelajaran sedangkan peningkatan kompetensi belajar, tercermin dari kenaikan jumlah siswa yang nilainya tuntas memenuhi
kriteria ketuntasan minimal yaitu 80 dari jumlah siswa mendapat nilai minimal 75. Bila data peningkatan setiap siklusnya belum mencapai
indikator, maka penelitian dianjutkan pada siklus berikutnya.Namun, bila
114 data peningkatan setiap siklusnya sudah mencapai indikator, maka
penelitian dapat diakhiri.
115
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. HASIL PENELITIAN
1. Lokasi Penelitian
a. SMK Negeri 6 Purworejo SMK Negeri 2 Godean merupakan salah satu sekolah berstandar
Nasional. Di SMK tersebut terdapat tiga bidang keahlian yaitu bidang studi keahlian Tata Busana, Teknik Kendaraan Ringan dan Multimedia yang sudah
mulai menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan serta memiliki peringkat prestasi yang cukup baik di kabupaten Purworejo maupun di Propinsi
Jawa Tengah. Sekolah ini berlokasi di Desa Wareng, Butuh, Purworejo,Jawa Tengah. Lokasi tersebut relatif dekat pemukiman warga. Sekolah cukup jauh
dari jalan raya sehingga cenderung sepi dan jauh dari kebisingan sehingga kenyamanan proses belajar mengajar di SMK ini dapat terjaga dengan baik.
Keadaan lingkungan sekolah sangat bersih dan nyaman, sehingga seluruh warga sekolah, terutama siswa dan siswi merasa sangat nyaman berada
di sekolah untuk melaksanakan proses pembelajaran. Peraturan yang berlaku sudah tertera di SMK tersebut, sehingga siswa tidak bisa keluar masuk sekolah
tanpa izin. Untuk itu sekolah juga memberikan fasilitas yang cukup untuk kebutuhan para siswanya, mulai dari mushola, kantin, fotocopy, ruang praktek
yang memadahi, koperasi siswa, perpustakaan, dan lain-lain. b. Program Keahlian
Program Keahlian Tata Busana terdiri dari: a Kelas X Busana I, Busana II, Busana III
b Kelas XI Busana I, Busana II, Busana III