58
12. Scene 118 : Di rumah Elizabeth.
Tahapan denotasi : -
Dalam scene ini terlihat Hilly dengan wajah angkuh dan ekspresi sombongnya menuduh Aibeleen mencuri peralatan makan perak
yang dipinjamkannya kepada Elizabeth sambil berkacak pinggang. Ia juga tidak memberikan kesempatan kepada Aibeleen untuk
menjelaskan pendapatnya, dan terus menerus menekan Aibeleen dengan tuduhan-tuduhannya sehingga Aibeleen tidak mendapat
kesempatan berbicara. Ia juga berlaku berkuasa sebagai pemimpin perkumpulan langsung memecat Aibeleen tanpa persetujuan dan
bermusyawarah dengan majikan aslinya, yaitu Elizabeth. Hilly juga mengancam akan memenjarakannya atas perbuatan Aibeleen
menulis cerita dalam bukunya dan atas tindakan pencurian sendok dan garpu. Sementara Elizabeth terlihat bingung dan tidak berdaya
dengan peristiwa yang sedang terjadi. Kemudian pada akhirnya Aibeleen keluar dari pekerjaannya, karena ia tidak mau dianggap
orang yang lemah. -
Dalam scene ini Hilly memakai atasan dengan corak warna coklat dan emas, dan mengenakan bawahan skirt selutut berwarna
coklat. Elizabeth memakai dress bercorak warna putih dan coklat, rambutnya disanggul. Aibeleen memakai seragam pembantunya.
Tahapan konotasi : - Dalam scene ini ingin menunjukkan bahwa kaum kulit putih yang
mempunyai kedudukan tinggi dan memiliki kekuasaan akan selalu berhak menentukan nasib pekerja kulit hitam meskipun bukan
pembantunnya. Hilly
yang memecat
Aibeleen ingin
memenjarakannya dengan tuduhan pencurian, tetapi juga ingin
59
memenjarakannya dengan tuduhan lain, yaitu membuat buku yang berisikan rahasia Hilly. Apapun ia lakukan untuk menyelamatkan
martabat dan harga dirinya, sehingga ia ingin menunjukkan bahwa kaum kulit hitam tidak dapat melakukan apapun.
5.2.Tindakan Verbal
Tindakan-tindakan dalam film merupakan pesan yang ingin disampaikan pelaku sineas kepada penonton. Pesan verbal atau komunikasi
verbal adalah komunikasi dengan kata-kata verbal melalui alat komuniksai yang disebut bahasa. Sedangkan, bahasa dapat membantu kita untuk memiliki
kemampuan memahami dan menggunakan simbol, khususnya simbol verbal dalam menyusun kerangka pemikiran yang kemudian dikomunikasikan Alo
Liliweri, 2005:154.
1. Scene 11 : Dialog Minny dan Aibeleen di rumah Elizabeth :