Matematika – SMAMASMK
| 219 2.
Penilaian Diri Penilaian diri self assessment adalah suatu teknik penilaian, di mana subyek yang ingin
dinilai diminta untuk menilai dirinya sendiri berkaitan dengan, status, proses dan tingkat pencapaian kompetensi yang dipelajarinya dalam mata pelajaran tertentu.
Teknik penilaian diri dapat digunakan dalam berbagai aspek penilaian, yang berkaitan dengan kompetensi kognitif, afektif dan psikomotor. Dalam proses pembelajaran di kelas,
berkaitan dengan kompetensi kognitif, misalnya: peserta didik dapat diminta untuk menilai penguasaan pengetahuan dan keterampilan berpikir sebagai hasil belajar dalam
mata pelajaran tertentu, berdasarkan kriteria atau acuan yang telah disiapkan. Berkaitan dengan kompetensi afektif, misalnya, peserta didik dapat diminta untuk membuat tulisan
yang memuat curahan perasaannya terhadap suatu obyek sikap tertentu. Selanjutnya, peserta didik diminta untuk melakukan penilaian berdasarkan kriteria atau acuan yang
telah disiapkan. Berkaitan dengan kompetensi psikomotorik, peserta didik dapat diminta untuk menilai kecakapan atau keterampilan yang telah dikuasainya sebagai hasil belajar
berdasarkan kriteria atau acuan yang telah disiapkan.
Penggunaan teknik ini dapat memberi dampak positif terhadap perkembangan kepribadian seseorang. Keuntungan penggunaan teknik ini dalam penilaian di kelas antara
lain sebagai berikut:
a. dapat menumbuhkan rasa percaya diri peserta didik, karena mereka diberi
kepercayaan untuk menilai dirinya sendiri; b.
peserta didik menyadari kekuatan dan kelemahan dirinya, karena ketika mereka melakukan penilaian, harus melakukan introspeksi terhadap kekuatan dan kelemahan
yang dimilikinya c.
dapat mendorong, membiasakan, dan melatih peserta didik untuk berbuat jujur, karena mereka dituntut untuk jujur dan obyektif dalam melakukan penilaian.
3. Penilaian Sikap
Contoh Format Penilaian Sikap Mata Pelajaran: _________
Semester: _________ Kelompok
: _________ Kelas : _________
No Nama Siswa
Skor Nilai
Komitmen Tugas
Kerja Sama
Ketelitian Minat
Jumlah Skor
1 2
3 4
5 ..
..
Matematika – SMAMASMK
| 220 4.
Penilaian Kinerja Contoh Format Penilaian Kinerja
Nama Siswa: ……………… Tanggal: ……………… Kelas: ………………
NO Aspek Yang
Dinilai Tingkat Kemampuan
1 2
3 4
1. 2.
Jumlah
Kriteria Penskoran Kriteria Penilaian
1. Baik Sekali
4 10 – 12 A
2. Baik
3 7 – 9 B
3. Cukup
2 4 – 6 C
4. Kurang
1 ≤ 3
D A: Pengelompokan yang dilakukan siswa sangat baik, uraian yang dijabarkan rinci dan
diperoleh dengan menggunakan seluruh indra disertai dengan gambar-gambar atau diagram
B: Pengelompokan yang dilakukan siswa baik, uraian yang dijabarkan kurang rinci dan diperoleh dengan menggunakan sebagian besar indra dengan gambar-gambar atau
diagram C: Pengelompokan yang dilakukan siswa cukup baik, uraian yang dijabarkan tidak rinci
dan diperoleh dengan menggunakan sebagian kecil indra dengan gambar-gambar atau diagram
D: Pengelompokan yang dilakukan siswa kurang baik, uraian yang dijabarkan kurang sesuai dan diperoleh dengan menggunakan sebagian besar indra dengan gambar-
gambar atau diagram
5. Penilaian Hasil Kerja Siswa
Nama Siswa: ……………… Tanggal: ………………
Kelas: ………………
Input Proses
Out PutHasil
Nilai
Matematika – SMAMASMK
| 221 Daftar Pustaka
Dahar, RW., 1991. Teori-Teori Belajar. Penerbit Erlangga, Jakarta. Holiwarni, B., dkk., 2008. Penerapan Metode Penemuan Terbimbing pada Mata Pelajaran
Sains untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas IV SDN 016 Pekanbaru Kota Laporan Penelitian. Lemlit UNRI, Pekanbaru.
http:darussholahjember.blogspot.com201105aplikasi-metode-discovery-learning.html 23
Mei 2013. http:ebookbrowse.compengertian-model-pembelajaran-discovery-learning-menurut-
para-ahli-pdf-d368189396 23 Mei 2013.
http:prismabekasi.blogspot.com201210definisi-belajar-menurut-para-ahli.html 23
Mei 2013
Jurnal Geliga Sains 3 2, 8-13, 2009
_ Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas
Riau ISSN 1978-502X.
Rizqi, 2000. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berorientasi Pembelajaran Penemuan Terbimbing Guide-Discovery Learning yang Mengintegrasikan Kegiatan Laboratorium untuk
Fisika SLTP Bahan Kajian Pengukuran. Tesis, UNESA tidak dipublikasikan.
Syamsudini , 2012. Aplikasi Metode Discovery Learning Dalam Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah, Motivasi Belajar Dan Daya Ingat Siswa.
Syah, M., 1996. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Matematika – SMAMASMK
| 222
Materi Pelatihan 2.3: Konsep Penilaian Autentik pada Proses dan Hasil Pembelajaran
Langkah Kegiatan Inti
Kegiatan Interaktif
Diskusi Kelompok
Paparan Materi
15 Menit 50 Menit
20 Menit
Kegiatan interaktif untuk menyamakan persepsi tentang jenis dan bentuk penilaian autentik.
Diskusi materi Konsep Penilaian Autentik pada Proses dan Hasil Belajar.
Paparan materi Konsep Penilaian Autentik pada Proses dan Hasil Belajar dengan menggunakan
bahan tayang PPT-2.3
Paparan materi Contoh Penerapan Penilaian Autentik pada Pembelajaran dengan menggunakan bahan tayang PPT-2.33.2.
Matematika – SMAMASMK
| 223
Matematika – SMAMASMK
| 224
Matematika – SMAMASMK
| 225
Matematika – SMAMASMK
| 226
Matematika – SMAMASMK
| 227
Matematika – SMAMASMK
| 228
Matematika – SMAMASMK
| 229
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK
A. Definsi dan Makna Asesmen Autentik