BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang Masalah
Seiring dengan berkembangpesatnya pembangunan, terkadang dalam suatu bangunan perlu diadakan peningkatan fungsi dan perubahan dalam
sistem struktur walaupun belum sampai batas waktu dalam perencanaan sebelumnya.
Dengan berubahnya fungsi bangunan, akan terjadi perubahan pada struktur bangunan tersebut, salah satunya perubahan beban yang terjadi yaitu
dapat semakin kecil atau semakin besar. Jika beban yang terjadi semakin kecil, maka bangunan tersebut akan aman. Akan tetapi jika beban yang
bekerja semakin besar, hal ini dapat menimbulkan permasalahan dalam kemampuan struktur tersebut untuk memikul beban yang diterimanya karena
lebih besar dari beban yang direncanakan semula. Apabila hal ini terjadi, maka tidak tertutup kemungkinan struktur tersebut akan mengalami
kerusakan. Kerusakan yang terjadi pada bangunan juga dapat diakibatkan oleh
suatu kesalahan dalam perencanaan desain, pelaksanaan konstruksi yang salah di lapangan, pemberian beban yang berlebihan, akibat gempa,
kebakaran, korosi, usia konstruksi yang bertambah dan lain-lain. Kerugian yang timbul akan sangat besar apabila, bangunan yang mempunyai masalah
tersebut kemudian tidak digunakan lagi diruntuhkan. Oleh karena itu, perlu
Universitas Sumatera Utara
dilakukan suatu metode perbaikan pada struktur bangunan sehingga bangunan tersebut dapat difungsikan kembali.
Ada beberapa metode yang dapat dilakukan dalam menyelesaikan permasalahan tersebut, antara lain dengan memperpendek bentang dari
struktur, menambah jumlah tulangan pada balok, memperbesar dimensi dari beton, atau pembongkaran serta penggantian dengan struktur bangunan baru.
Metode penyelesaian di atas dianggap kurang efisien serta terdapat beberapa kendala yang dijumpai di lapangan, seperti :
- Waktu pelaksanaan yang lama menunggu proses pengeringan dari material perkuatan hingga mampu memikul beban.
- Perlunya ruang kerja yang cukup luas sehingga harus menghentikan aktivitas yang ada.
- Perlunya alat bantu seperti penyanggah sementara. Dengan adanya kemajuan teknologi di bidang konstruksi khususnya
teknologi bahan kini telah ditemukan metode baru dalam melakukan perkuatan struktur, dengan ide dasarnya memberikan tulangan pada balok
beton bertulang dari bagian luar pada daerah tarik, dengan menggunakan baja ringan profil U dengan sambungan baut.
I.2. Studi Literatur