Yayasan Pendidikan X 1. Sejarah Pendirian

kelompok, kejelasan jurisdiksi wilayah kerja, kecocokan antara tujuan anggota dengan tujuan kelompok, gaya kepemimpinan, sistem imbalan, dan derajat ketergantungan antara kelompok. Penelitian menunjukkan bahwa ukuran kelompok dan derajat spesialisasi merupakan variabel yang mendorong terjadinya konflik. Makin besar kelompok, dan makin terspesialisasi kegiatannya, maka semakin besar pula kemungkinan terjadinya konflik. 3. Faktor Pribadi. Sumber konflik lainnya yang potensial adalah faktor pribadi, yang meliputi: sistem nilai yang dimiliki tiap-tiap individu, karakteristik kepribadian yang menyebabkan individu memiliki keunikan idiosyncrasies dan berbeda dengan individu yang lain. Kenyataan menunjukkan bahwa tipe kepribadian tertentu, misalnya, individu yang sangat otoriter, dogmatik, dan menghargai rendah orang lain, merupakan sumber konflik yang potensial. B. Yayasan Pendidikan X B.1. Sejarah Pendirian Yayasan Pendidikan X didirikan pada Tahun 1997 dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 20 Desember 1997. Pada Tahun 1997 tingkat pendidikan yang diselenggarakan adalah tingkat Play Group dan Taman kanak-kanak, kemudian pada tahun 1999 mulai diselenggarakan tingkat pendidikan Sekolah Dasar SD, Pada tahun 2003 diselenggarakan tingkat pendidikan Sekolah Menengah Pertama SMP dan membuka level Pendidikan Sekolah Menengah Umum SMU pada Tahun 2004. Kemudian pada tahun ajaran 2006-2007 kelas international mulai dibuka di Yayasan Pendidikan X untuk Ordinary level tingkat SMP dan Advanced level tingkat SMU Universitas Sumatera Utara B.2. Tujuan Yayasan Pendidikan X secara umum bertujuan untuk menyelenggarkan pendidikan yang berwawasan ilmu pengetahuan umum dan ilmu pengetahuan agama. Secara khusus Yayasan Pendidikan X bertujuan membentuk siswa siswi yang disiplin, mandiri, berjiwa pemimpin yang berakhlaq karimah yang siap mengarungi dan memaknai hidup dan kehidupan dimasanya. B.3. Visi dan Misi Yayasan Pendidikan X memiliki visi mempersiapkan calon pemimpin masa depan yang bertakwa, berwawasan intelektual dan berakhlak karimah serta fisik yang sehat yang disebut dengan “Golden Generation”. Sedangkan misinya adalah mempersiapkan generasi yang berwawasan ilmu keillahian dan ilmu keilmiahan agar anak memiliki keperibadian yang karimah, yang pandai bersyukur pada khalik-Nya dan siap hidup dizamannya yang semakin kompetitif. Universitas Sumatera Utara B.4. Struktur Inti Organisas Gambar 1 : Strukutur Inti Organisasi Yayasan Pendidikan X PEMBINA YAYASAN PEMBINA MUDA KETUA UMUM Sekretaris Umum Bendahara Umum KETUA HARIAN Sekretaris Harian Bendahara Harian Divisi SDM dan HUMAS Divisi Sarana Prasarana Divisi Informasi Teknologi UNIT USAHA Divisi Keuangan 7 Divisi Keamanan dan Kebersihaan 16 Departeme n Pendidika Divisi Kesiswaan UNIT SEKOLAH Divisi Kurikulum UNIT SMP 37 UNIT SD 61karyawa UNIT PG DAN TK 24 UNIT SMU 31 Universitas Sumatera Utara Yayasan Pendidikan X adalah organisasi yang berbasis keluarga dengan struktur organisasi yang terdiri dari 2 bagian besar yaitu Pembina, Ketua Umum, Sekretaris dan Bendahara Umum yang merupakan pendiri dan pemilik Yayasan. Kemudian pelaksanaan operasional Yayasan dipimpin oleh ketua Harian dan dibantu oleh sekretaris dan bendahara dengan pembagian 6 divisi berdasarkan fungsi serta 4 unit sekolah.

C. Konflik Organisasi di Yayasan Pendidikan X