Metode Analisis Data METODE PENELITIAN

BAB IV GAMBARAN UMUM

4.1 Program Lampung Mengajar 4.1.1 Profil Lampung Mengajar SKPD : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung. Program : Manajemen Pelayanan Pendidikan Kegiatan : Lampung Mengajar. Sasaran : Tersedianya 100 orang sarjana terbaik dari berbagai disiplin ilmu, yang akan dididik secara intensif sehingga layak untuk melaksanakan tugas mengajar pada Pendidikan Dasar. Mereka ini selanjutnya disebut “Pengajar Muda” yang diharapkan mampu menebar inspirasi di tempat tugas

4.1.2 Latar Belakang Terbentuknya Program Lampung Mengajar

Dalam rangka meminimalisir disparitas kesenjangan layanan mutu pendidikan antaradaerah perkotaan dengan daerah terpencil, terisolir, tertinggal, terluar, atau daerah yang secara geografis sulit dijangkau, maka sejak tahun 2014, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung telah menentapkan kebijakan strategis melalui kegiatan “Lampung Mengajar”. “Lampung Mengajar” adalah suatu kegiatan pengadaan para sarjana terbaik dari berbagai disiplin ilmu yang akan dididik secara intensif, sehingga dinilai layak untuk melaksanakan tugas profesi guru untuk diperbantukan sebagai tenaga pengajar pada pendidikan dasar di daerah terpencil terisolirtertinggalterluar atau daerah yang secara geografis sulit dijangkau . Mereka ini selanjutnya disebut “Pengajar Muda” yang diharapkan mampu menebar inspirasi di tempat tugas. Selain memenuhi syarat kelayakan untuk melaksanakan tugas profesi guru, mereka juga harus memiliki kepedulian sosial, jiwa kepemimpinan, semangat juang, kemampuan adaptasi yang tinggi, menyukai tantangan dan kemampuan problem solving serta menghargai dan berempati terhadap orang lain.

4.1.3 Maksud dan Tujuan

Kegiatan ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya pemberdayaan potensi masyarakat untuk berpartispasi aktif dalam pembangunan pendidikan di Provinsi Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk a. meminimalisir disparitas layanan mutu pendidikan antar wilayah perkotaan dengan daerah terpencil terisolirtertinggal terluar, atau daerah yang sulit dijangkau b. mengatasi kekurangan guru pendidikan dasar yang bermutu di daerah tersebut c. mendorong terjadinya perubahan prilaku masyarakat kearah yang lebih baik sacara berkelanjutan d. membangun gerakan sosial pendidikan menuju Lampung yang maju dan sejahtera.

Dokumen yang terkait

Peranan Komunikasi Sebagai Solusi Konflik (Studi Deskriptif Komunikasi Antar Pribadi sebagai Solusi Konflik pada Hubungan Persahabatan Remaja di SMA ST. THOMAS -2 MEDAN)

8 214 101

Peran Komunikasi Antar Pribadi Pengajar Tari Dalam Meningkatkan Potensi Diri Anak (Studi Kasus Pada Sanggar Tari Sir Istana Maimun Medan)

0 58 136

Peran Komunikasi Antar Pribadi(Studi Deskriptif Peranan Komunikasi Antar Pribadi Untuk Mensosialisasikan Bantuan Operasional Sekolah Kepada Siswa SD. Advent Timbang Deli Medan).

0 57 127

Pendekatan Neuro-Linguistic Dalam Komunikasi Antar Pribadi : (Studi Deskriptif Pendekatan Neuro-Linguistic Dalam Komunikasi Antar Pribadi Pada Karyawan PT Bank Bukopin Cabang Syariah Medan)

6 51 77

Komunikasi Antar Pribadi Dan Motivasi Belajar (Studi Korelasional Pengaruh Komunikasi Antar Pribadi Guru BP Terhadap Motivasi Belajar Siswa Di SMK Negeri 7 Medan)

0 61 128

Peranan Komunikasi Antar Pribadi dalam Meningkatkan Kedekatan Emosional Antara Pengurus dengan Anggota Baru (Studi pada Inter Club Indonesia Lampung Utara)

1 6 81

ANALISIS KONSEP KOMUNIKASI PADA METODE MENGAJAR OLEH PENGAJAR MUDA DALAM PROGRAM INDONESIA MENGAJAR (Studi pada Pengajar Muda Angkatan IX Kabupaten Tulang Bawang Barat)

0 5 65

PERANAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI. pptx

0 0 2

PERAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI PENGAJAR TARI DALAM MENINGKATKAN POTENSI DIRI ANAK

0 0 12

PERANAN KOMUNIKASI PENDIDIKAN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 2 MAPPAKASUNGGU KEBUPATEN TAKALAR

0 2 79