Taraf Kesukaran Daya Beda

2 Bila n 1 ≠ n 2 dan varians homogen dapat digunakan rumus t-test dengan poled varians, dengan dk = n 1 + n 2 – 2. 3 Bila n 1 = n 2 dan varian tidak homogen, dapat digunakan rumus t-test dengan polled varians maupun sparated varians, dengan dk = n 1 – 1 atau n 2 – 1, jadi dk bukan n 1 + n 2 – 2. 4 Bila n 1 ≠ n 2 dan varians tidak homogen, untuk ini digunakan rumus t- test dengan sparated varians, harga t sebagai pengganti harga t-tabel hitung dari selisih harga t-tabel dengan dk = n 1 – 1 dibagi dua kemudian ditambah dengan harga t yang terkecil.

2. Analisis Varians Dua Jalan

Anava atau analisis dua jalan yaitu sebuah teknik inferensial yang digunakan untuk menguji rerata nilai. Anava memiliki beberapa kegunaan antara lain untuk mengetahui antar variabel manakah yang mempunyai perbedaan secara signifikan, dan variabel-variabel manakah yang berinteraksi satu sama lain. Penelitian ini menggunakan Anava dua jalan untuk mengetahui tingkat siginifikasi perbedaan dua model pembelajaran serta perbedaan kecerdasan adversitas pada diri masing-masing siswa. Tabe1 9. Rumus Unsur Tabel Persiapan Anava Dua Jalan Sumber variasi Jumlah kuadrat JK db MK F B P Antara A JK A = ∑ ∑ - ∑ A-1 2 Antara B JK B = ∑ ∑ - ∑ B-1 2 Antara AB interaksi JK B = ∑ ∑ ∑ JK A - JK B Db A x db B 4 Dalam d JK d = JK A - JK B – JK AB Db T x db A – Db B - db AB Total T JK T ∑ X T 2 - ∑ N-1 49 Keterangan: JK T = jumlah kuadrat total JK A = jumlah kuadrat variabel A JK B = jumlah kuadrat variabel B JK = jumlah kuadrat interaksi antara variabel A dengan variabel B JK d = jumlah kuadrat dalam MK A = mean kuadrat variabel A MK B = mean kuadrat variabel B MK AB = mean kuadrat interaksi antara variabel A dengan variabel B MK d = mean kuadrat dalam F A = harga F o untuk variabel A F B = harga F o untuk variabel B F AB = harga F o untuk variabel interaksi antara variabel A dengan variabel B Arikunto 2007: 409

J. Pengujian Hipotesis

Dalam penelitian ini dilakukan lima pengujian hipotesis, yaitu: Rumusan hipotesis 1 menggunakan rumus anava: H = Tidak ada perbedaan rata-rata hasil belajar Ekoomi siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran Scaffolding dengan siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran TGT bagi siswa yang tergolong pada taraf rendah quitter Pada Siswa Kelas XI Man 2 Metro Tahun Pelajaran 2013-2014 H 1 = Ada perbedaan rata-rata hasil belajar Ekoomi siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran Scaffolding dengan siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran TGT bagi siswa yang tergolong pada taraf rendah quitter Pada Siswa Kelas XI Man 2 Metro Tahun Pelajaran 2013-2014 Rumusan hipotesis 2 menggunakan rumus T.Test: H = Hasil belajar Ekonomi siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran Scaffolding lebih rendah dibandingkan dengan siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran TGT bagi siswa yang memiliki kecerdasan adversitas rendah quitter Pada Siswa Kelas XI Man 2 Metro Tahun Pelajaran 2013-2014 H 1 = Hasil belajar Ekoomi siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran Scaffolding lebih tinggi dengan siswa yang pembelajaranya menggunakan model pembelajaran TGT bagi siswa yang memiliki

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Peningkatan hasil belajar kimia siswa dengan mengoptimalkan gaya belajar melalui model pembelajaran TGT (Teams Games Tournament) penelitian tindakan kelas di MAN 11 Jakarta

0 27 232

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams-Games Tournament) terhadap pemahaman konsep matematika siswa

1 8 185

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe Teams-Games-Tournament (TGT) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa

2 8 199

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di MTs Islamiyah Ciputat

1 40 0

Pengaruh kombinasi model pembelajaran kooperatif tipe teams-games-tournament (tgt) dengan make a match terhadap hasil belajar biologi siswa (kuasi eksperimen pada Kelas XI IPA Madrasah Aliyah Negeri Jonggol)

0 5 199

STUDI KOMPARATIF HASIL BELAJAR EKONOMI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE EXAMPLE NON EXAMPLES DAN TALKING STICK DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN ADVERSITAS SISWA KELAS X SMA GAJAH MADA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 21 217

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SCAFFOLDING DAN TEAMS GAMES TURNAMENT ( TGT ) DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN ADVERSITAS TERHADAP SISWA KELAS XI MAN 2 METRO TAHUN PELAJARAN 2013-2014

0 7 94

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI ANTARA SISWA YANG PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) DAN TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DENGAN MEMPERHATIKAN KECERDASAN ADVERSITAS PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 12 B

0 6 103

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT dengan Games Digital Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Alat-Alat Optik

3 35 205