27
2.6 Konsep Dasar Pengembangan Sistem
Pengembangan sistem system development dapat berarti menyusun suatu sistem yang baru untuk menggantikan sistem yang lama
secara keseluruhan atau memperbaiki sistem yang telah ada Jogiyanto, 2005:35.
Siklus hidup pengembangan sistem adalah pendekatan melalui beberapa tahap untuk menganalisis dan merancang sistem yang dimana
sistem tersebut telah dikembangkan dengan sangat baik melalui penggunaan siklus kegiatan penganalisis dan pemakai secara spesifik.
Kendall, 2005: 11 Metodologi pengembangan sistem system development
methodology adalah sebuah proses pengembangan terstandarisasi yang
mendefinisikan satu set aktivitas, metode, praktek terbaik, produk jadi, dan perangkat terotomasi yang akan digunakan oleh para pengembang sistem
dan para manajer proyek untuk mengembangkan dan memperbaiki sistem informasi dan perangkat lunak. Padanan kata yang umum adalah proses
pengembangan sistem system development process Whitten, 2004:81. Meskipun proses bisnis pada masing-masing organisasi berbeda,
mereka memiliki karakteristik umum yang sama, yaitu kebanyakan proses pengembangan sistem pada organisasi mengikuti pendekatan pemecahan
masalah problem-solving. Pendekatan tersebut biasanya terdiri dari beberapa langkah problem-solving secara umum: Whitten, 2004:31-32
28 1.
Mengidentifikasi masalah. 2.
Memahami dan menganalisis masalah. 3.
Mengidentifikasi solusi yang diharapkan. 4.
Mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih solusi yang terbaik.
5. Merancang solusi yang telah dipilih.
6. Mengimplementasikan solusi yang telah dipilih.
7. Mengevaluasi hasil jika masalah tidak terpecahkan, kembali
ke langkah 1 atau 2. Untuk mempermudah pendekatan problem-solving, terdapat empat
tahapan yang harus diselesaikan untuk proyek pengembangan sistem, yaitu system initiation, system analysis, system design
dan system implementation.
Tabel di bawah menunjukkan korelasi antara general problem-solving
dan proses pengembangan sistem.
29
Tabel 2.1
Tabel korelasi antara general problem-solving dan proses pengembangan sistem
Sumber: Whitten, 2004:35
Proses pengembangan sistem General problem-solving
System initiation 1. Mengidentifikasi masalah juga
membuat rencana untuk menyelesaikan masalah tersebut.
System analysis 2. Memahami dan menganalisis masalah.
3. Mengidentifikasi persyaratan dan solusi yang diharapkan.
System design 4. Mengidentifikasi solusi alternatif dan
memilih solusi yang terbaik. 5. Merancang solusi yang telah dipilih.
System implementation 6. Mengimplementasikan solusi yang
telah dipilih. 7. Mengevaluasi hasil jika masalah tidak
terpecahkan, kembali ke langkah 1 atau 2.
Penjelasan tahapan dalam proses pengembangan sistem adalah sebagai berikut:
1. System initiation, yaitu mengidentifikasi masalah yang dihadapi dan membuat rencana untuk menyelesaikan masalah tersebut. Di dalam system
initiation, kita membuat lingkup proyek, tujuan, jadwal dan anggaran yang
30 dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah atau sebagai gambaran
keuntungan dari proyek. 2. System analysis, yaitu memahami dan menganalisis masalah. Selain itu,
juga dilakukan identifikasi terhadap solusi yang diharapkan. System analysis
mempelajari permasalahan untuk merekomendasikan peningkatan dan spesifikasi kebutuhan bisnis serta prioritas solusi. System analysis
diharapkan dapat memberikan pemahaman masalah yang lebih dan kebutuhan proyek kepada tim proyek.
3. System design, yaitu mengidentifikasi solusi alternatif dan memilih solusi yang terbaik, kemudian merancang solusi yang telah dipilih. System design
membuat spesifikasi teknis dengan solusi berbasis komputer yang telah diidentifikasi pada system analysis.
4. System implementation, yaitu mengimplementasikan solusi yang telah dipilih, kemudian mengevaluasi sistem informasi yang telah dibuat. System
implementation merupakan tahapan terakhir dalam proses pengembangan
sistem. System implementation meliputi kegiatan membangun, meng- install
, menguji dan mengoperasikan sistem informasi. Pengembangan dengan strategi waterfall sequential
menggambarkan bahwa tiap tahapan dimulai dan diselesaikan secara menyeluruh secara berurutan, akan tetapi pada kenyataannya, seringkali
overlap satu sama lain, seperti system design dapat dimulai sebelum
system analysis selesai Whitten, 2004:36.
31
Gambar 2.11 The sequential waterfall strategy
Sumber: Whitten, 2004:35
2.7 Konsep Dasar Internet