Faktor Risiko Karies Karies gigi

Gambar 3. Faktor etiologi terjadinya karies 6

2.3.1 Faktor Risiko Karies

Adanya hubungan sebab akibat dalam terjadinya karies sering diidentifikasi sebagai faktor risiko. Oleh karena itu, individu dengan risiko karies yang tinggi adalah seseorang yang mempunyai faktor risiko karies yang lebih banyak. Tabel 4. Faktor risiko karies dan akibatnya terhadap perkembangan lesi karies 6 Faktor Risiko Risiko Tinggi Risiko Rendah Plak Plak banyak, berarti banyak bakteri yang dapat memproduksi asam Plak sedikit, jumlah bakteri yang memproduksi asam juga berkurang, oral higiene baik Bakteri Bakteri kariogenik banyak, sehingga menyebabkan pH rendah, plak mudah melekat Bakteri kariogenik sedikit Pola makan Konsumsi karbohidrat tinggi terutama sukrosa, makanan yang mudah melekat Konsumsi karbohidrat rendah, dan diet makanan yang tidak mudah melekat Sekresi saliva Aliran saliva berkurang mengakibatkan gula bertahan dalam waktu lama daya proteksi saliva menurun Sekresi saliva yang optimal, sehingga dapat membantu membersihkan sisa-sisa makanan Universitas Sumatera Utara Tabel 4. Faktor risiko karies dan akibatnya terhadap perkembangan lesi karies 6 lanjutan Faktor Risiko Risiko Tinggi Risiko Rendah Bufer saliva Bufer saliva rendah akan mengakibatkan pH rendah dalam waktu lama Kapasitas bufer yang optimal, pH rendah hanya sementara Fluor Tidak ada pemberian fluor, remineralisasi berkurang Mendapat aplikasi fluor, remineralisasi meningkat Karies juga dipengaruhi oleh faktor-faktor modifikasi seperti: 1. Umur Penelitian epidemiologis menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan prevalensi karies sejalan dengan bertambahnya umur. Anak-anak mempunyai risiko karies yang paling tinggi ketika gigi mereka baru erupsi sedangkan orang tua lebih berisiko terhadap terjadinya karies akar. 2. Jenis kelamin Selama masa kanak-kanak dan remaja, wanita menunjukkan nilai DMF yang lebih tinggi daripada pria. Walaupun demikian, umumnya oral higiene wanita lebih baik sehingga komponen gigi yang hilang lebih sedikit daripada pria. Sebaliknya, pria mempunyai komponen F filling yang lebih banyak dalam indeks DMFT. 3. Sosial ekonomi Karies dijumpai lebih tinggi pada kelompok sosial ekonomi rendah dan sebaliknya. Ada dua faktor sosial ekonomi yang berperan, yaitu pekerjaan dan pendidikan. 6

2.3.2 Indeks Karies Gigi