5 Menyajikan informasi lain yang sesuairelevan dengan keperluan para pemakainya.
B. Jenis Laporan Keuangan
Laporan keuangan perusahaan menurut Standar Akuntansi Keuangan SAK terdiri dari 3 tiga laporan keuangan utama, yaitu:
a Neraca Nafarin 77 : 2013 Neraca Balance Sheet adalah laporan berupa daftar
yang disusun secara bersistem tentang aset, utang, dan modal sendiri dari suatu organisasi pada suatu saat tertentu. Suatu saat tertentu artinya saat penutupan buku
dan penentuan sisanya ada tanggal tertentu. b Laporan Laba rugi
Nafarin 76 : 2013 Laporan laba rugi income statement adalah laporan berupa daftar yang disusun secara bersistem tentang dapatan revenue, beban
expense, dan laba-rugi yang diperoleh perusahaan selama periode tertentu. c Laporan Arus Kas
Syahyunan 2013 : 33 laporan arus kas menggambarkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas dan kebutuhan perusahaan
dalam memanfaatkan dana tersebut, yang diklasifikasikan sebagai aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan.
C. Penyajian Laporan Keuangan
Laporan keuangan disajikan untuk melihat kondisi keuangan pada setiap periode tertentu. Namun agar dapat secara jelas melihat perkembangan kondisi
keuangan, dibutuhkan perbandingan antara perusahaan yang sejenis. Pada kasus ini akan dilakukan perbandingan antara PT HM Sampoerna Tbk. dengan PT
Gudang Garam Tbk. a Laporan Neraca PT HM Sampoerna Tbk. dan PT Gudang Garam Tbk. per
31 Desember 2012 - 2014. Berikut ini Tabel laporan neraca PT HM Sampoerna Tbk. per 31 Desember 2012 - 2014.
TABEL 3.1 PT HM Sampoerna Tbk.
NERACA Per 31 Desember 2012 - 2014
dalam jutaan rupiah
KETERANGAN TAHUN
2012 2013
2014 ASET
Asetlancar
Kasdansetarakas 783,505
657,276 65,086
Piutangusaha 1,372,754
1,599,427 1,097,937
Persediaan 15,669,906
17,332,558 17,431,586
Pajak dibayar dimuka 599,090
664,518 678,534
Uang pembelian tembakau 2,506,777
957,295 1,328,672
Biaya dibayar dimuka 160,797
176,707 171,411
Aset tetap untuk dijual 35,484
10,049 4,288
Total AsetLancar 21,128,313
21,247,830 20,777,514
Asettetap
Investasi pada entitas asosiasi 24,783
34,232 48,374
Properti investasi 141,005
363,614 435,991
Aset tetap 4,115,078
4,708,669 5,919,600
Tanah untuk pengembangan 144,139
115,831 114,900
Aset pajak tanggungan 164,862
149,792 219,407