Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data Teknik Pengumpulan Data Metode Analisis Data

Tabel 1.3 Hasil Penentuan Sampel No Keterangan Jumlah perusahaan 1 Total perusahaan yang terdaftar dalam JII selama periode 1 Januari 2004 - 31 Desember 2008 71 2 Perusahaan yang tidak terdaftar berturut-turut selama periode 1 Januari 2004 – 31 Desember 2008 62 3 Perusahaan yang memiliki data keuangan tetapi tidak membayarkan deviden selama periode pengamatan 2 Jumlah Sampel 7 Sumber : www.idsaham.com ; www.idx.co.id 20 Oktober 2009, diolah Tabel 1.3 menunjukkan bahwa dari 71 perusahaan yang terdaftar di JII tahun 2004-2008, hanya terdapat 7 perusahaan yang memenuhi karakteristik penyampelan yang telah ditentukan. Daftar nama perusahaan sampel dapat dilihat pada Tabel 1.4 berikut ini: Tabel 1.4 Daftar Nama Perusahaan Sampel Sumber : www.idx.co.id 20 Oktober 2009, diolah

4. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan melalui media internet dengan situs www.duniainvestasi.com ; www.idsaham.com ; www.idx.co.id. Penelitian ini dilakukan dari bulan Januari 2010 sampai dengan Maret 2010. No Nama Perusahaan Kode 1 PT Aneka Tambang Tbk ANTM 2 PT International Nickel Indonesia Tbk INCO 3 PT Kalbe Farma Tbk KLBF 4 PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk PTBA 5 PT Telekomunikasi Indonesia Tbk TLKM 6 PT United Tractors Tbk UNTR 7 PT Unilever Indonesia Tbk UNVR Universitas Sumatera Utara

5. Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder yang diperoleh melalui : a Laporan keuangan yaitu laporan Neraca, Laporan Laba Rugi LR dan Laporan Arus Kas perusahaan. b Media internet berupa jurnal, artikel dan literatur ilmiah lainnya yang berkaitan dengan topik bahasan dalam penelitian

6. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui studi dokumentasi dan laporan-laporan yang dipublikasikan untuk mendapat gambaran masalah yang akan diteliti serta melalui data sekunder berupa laporan keuangan yang dipublikasikan oleh media internet.

7. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : a Analisis Deskriptif Memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata- rata mean, standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness kemencengan distribusi. b Analisis Regresi Linear Berganda Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + e Keterangan : Universitas Sumatera Utara Y = Price Earning Ratio PE a = Konstanta X 1 = Debt to Equity X 2 = Total Assets X 3 = Return on Investment X 4 = Devidend Payout b 1,2,3,4 = Koefisien regresi variabel bebas e = error of term variabel yang tidak diteliti c Pengujian Asumsi Klasik Adapun syarat asumsi klasik yang harus dipenuhi model regresi berganda sebelum data tersebut dianalisis adalah sebagai berikut:

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel penggangu atau residual memiliki distribusi normal. Cara yang dapat digunakan yaitu dengan uji kolmogrov smirnov dimana derajat tingkat signifikan adalah sebesar 5, maka jika nilai Asymp.Sig. 2 tailed di atas nilai signifikan 5 artinya variabel residual berdistribusi normal. 2. Uji Multikolinearitas Uji ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi di antara variabel independen. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas di dalam model regresi dapat dilihat dari nilai tolerance dan variance inflation factor VIF. Tolerance mengukur variabilitas Universitas Sumatera Utara variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi karena VIF = 1Tolerance. Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinearitas adalah nilai tolerance 0.10 atau sama dengan nilai VIF 10. 3. Uji Heteroskedastisitas Uji ini bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang Homoskedastisitas atau tidak terjadi Heteroskedastisitas. Cara untuk mendeteksi menggunakan uji Park dan uji Glejser dengan tingkat signifikansi 5. Apabila secara statistik nilai signifikansinya di atas 5 maka model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

4. Uji Autokorelasi

Pengujian ini bertujuan menguji apakah dalam model regresi ada korelasi antara kesalahan penggangu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada probelm autokorelasi. model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi. Cara yang dapat digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya autokorelsi adalah dengan uji Durbin-Watson DW test. Pengambilan keputusan ada tidaknya autokorelasi dapat dilihat pada Tabel 1.5 : Universitas Sumatera Utara Tabel 1.5 Kriteria Pengambilan Keputusan Uji Autokorelasi Hipotesis nol Keputusan Jika Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0 d dl Tidak ada autokorelasi positif No decision dl ≤ d ≤ du Tidak ada korelasi negatif Tolak 4 - dl d 4 Tidak ada korelasi negatif No decision 4 - du ≤ d ≤ 4 - dl Tidak ada autokorelasi positif atau negatif Tidak ditolak du d 4 - du du = batas atas dl = batas bawah Sumber : Ghozali 2005:96 d Pengujian Hipotesis Pengujian Hipotesis dilakukan dengan dua cara, yaitu : 1. Pengujian Hipotesis Secara Simultan Uji – F Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara simultan terhadap variabel independen. Bentuk pengujiannya adalah sebagai berikut : H : b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = 0 artinya semua variabel independen tidak berpengaruh secara simlutan terhadap variabel dependen Ha : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ b 4 ≠ 0 artinya semua variabel independen berpengaruh secara simultan terhadap variabel dependen Kriteria pengambilan keputusan : H diterima jika F hitun g F tabel pada α = 5 Ha diterima jika F hitung F tabel pada α = 5 2. Pengujian Hipotesis Secara Parsial Uji – t Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variasi Universitas Sumatera Utara variabel dependen. Hipotesis nol H yang hendak diuji adalah apakah suatu parameter b i sama dengan nol, atau : Ho : b i = 0 artinya, suatu variabel independen tidak berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen Ha : b i ≠ 0 artinya, suatu variabel independen berpengaruh secara parsial terhadap variabel dependen Kriteria pengambilan keputusan : H diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Ha diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara BAB III GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah Bursa Efek Indonesia BEI

Dokumen yang terkait

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh Debt to Total Assets Ratio, Kualitas Audit, dan Opini Going Concern Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 49 97

Analisis Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Return On Equity (OEe) Dan Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Pada Industri Rokok Di Bursa Efek Indonesia

0 50 79

Pengaruh faktor fundamental perusahaan terhadap beta saham syariah (studi pada Jakarta Islamic Index tahun 2004-2010)

1 8 168

Analisis faktor fundamental perusahaan terhadap Price Earning Ratio (PER) sebagai dasar penilaian saham perusahaan berbasis syariah yang tergabung dalam Jakarta Islamic Index (JII) di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009-2013

0 6 168

Pengaruh retrun on asset,current ratio,debt to equity ratio,dividen,laba bersih dan divide pay out ratio terhadap harga saham syariah pada perusahaan yang terdaftar di jakarta islamic index periode 2009-2014

0 7 0

Pengaruh return on asset,current ratio,debt to equity ratio,dividen,laba bersih dan dividend payout ratio terhadap harga saham syariah pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta islamic index periode 2009-2014

1 26 123

Pengaruh return on asset,cebt to equity ratio,asset growth,dan dividend payout ratio tahun sebelumnya terhadap dividen payout ratio pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index Periode 2009-2014

2 7 129

Analisis Pengaruh Return On Equity (ROE), Debt to Equity Ratio (DER), Price to Book Value (PBV) dan Dividend Payout Ratio (DPR) terhadap Price Earning Ratio (PER) Sebagai Dasar Penilaian Saham Perusahaan yang Tergabung Dalam LQ 45 Di Bursa Efek Indonesia

0 15 112

Pengaruh Dividend Payout Ratio (DPR), Debt To Equity Ratio (DER), Return On Equity (ROE), dan Investment Opportunity Set (IOS) Terhadap Nilai Perusahaan

0 3 131