F. Keaslian Penulisan
Berdasarkan penelitian dan penelusuran yang dilakukan, baik hasil-hasil penelitian yang sudah ada maupun yang sedang dilakukan di Program Strata Satu
S1 Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, belum ada penelitian yang mengangkat masalah “Status dan Hak Mewarisi Anak dari Hasil Perkawinan
Laki-laki Batak dengan Perempuan Minangkabau di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat”.
Berdasarkan hal tersebut di atas, objek kajian dalam penelitian ini merupakan suatu permasalahan yang belum pernah tersentuh secara komprehensif
dalam suatu penelitian ilmiah. Oleh karenanya penelitian ini adalah asli.
G. Sistematika Penelitian
Suatu penulisan ilmiah perlu dibatasi ruang lingkupnya agar hasil yang akan diuraikan terarah dan data yang diperoleh relevan untuk menggambarkan
keadaan yang sebenarnya. Agar materi ini dapat diikuti dan dimengerti dengan baik, maka disusun secara sistematis dalam pembahasan yang semakin meningkat
bab per bab. Secara keseluruhan sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut :
Bab I menguraikan gambaran hal-hal yang bersifat umum, yang dimulai dengan latar belakang kemudian dilanjutkan merumuskan masalah, tujuan
penulisan, manfaat penulisan, metode penelitian, keaslian penulisan dan bab ini ditutup dengan sistematika penulisan.
Bab II menguraikan mengenai tinjauan umum tentang perkawinan menurut hukum adat. Bab ini berisikan uraian teoritis secara umum mengenai
pengertian perkawinan, asas-asas dan tujuan perkawinan, sahnya perkawinan, dan akibat perkawinan.
Bab III menguraikan penjelasan tentang pembagian harta warisan menurut hukum adat. Bab ini berisikan uraian teoritis secara umum mengenai
pengertian hukum waris adat, sistem kewarisan, unsur-unsur warisan, dan hukum waris minangkabau.
Bab IV menguraikan tentang status dan hak mewarisi anak dari hasil perkawinan laki-laki Batak dengan perempuan Minangkabau di Nagari Koto
Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Bab ini memuat tentang pembahasan dan hasil penelitian tentang status anak dari hasil
perkawinan laki-laki Batak dengan perempuan Minangkabau di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat
sebelum tahun 1974 dan setelah tahun 1974, hak mewarisi anak dari hasil perkawinan laki-laki Batak dengan perempuan Minangkabau di Nagari Koto
Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, pembagian harta warisan untuk anak dari hasil perkawinan laki-laki Batak dengan
perempuan Minangkabau di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, hambatan dalam pembagian warisan
untuk anak dari hasil perkawinan laki-laki Batak dengan perempuan
Minangkabau di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tanjung Emas, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
Bab V menguraikan kesimpulan dan saran yang ditarik berdasarkan apa yang telah dijabarkan secara jelas di dalam bab pembahasan, berdasarkan
kesimpulan ini kemudian diberikan saran yang dianggap dapat memberikan masukan-masukan.
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERKAWINAN