Tawadhu Dasar-Dasar Manajemen Qolbu

perkasa adalah seseorang yang dapat bertindak penuh pertimbangan dan sabar serta mampu mengendalikan nafsunya. 52 Amru Khalid 2006, makna dari kata sabar yang indah ini adalah mengajarkan bahwa tidak ada kemenangan bagi agama dan pertolongan untuk kaum muslim kecuali dengan kesabaran. 53

c. Tawadhu

Tawadhu adalah kebalikan dari kibr, bukan kebalikan dari takabur . Ia harus dipandang sebagai salah satu dari sifat kejiwaan nafsaniyah, sebagaimana kibr juga merupakan sifat nafsaniyah. Secara harfiah tawadhu artinya rendah hati, tanpa merasa hina dan rendah diri. Orang yang tawadhu adalah orang yang memandang dirinya tidak lebih dari orang lain tanpa merasa tinggi hati, walaupun sebenarnya ia adalah orang yang mempunyai suatu kelebihan. 54 Apapun tingkat kedudukan seorang muslim, merupakan suatu kehormatan dan kemuliaan bagi dirinya sendiri, karena mereka tidak mengenal atau dirinya sendiri lebih mulia dan utama. Tim akhlak “Etika Islam” menjelaskan beberapa pengertian dari tawadhu. 55 a Tawadhu adalah suatu ukuran yang mengharapkan petunjuk dan ridha Allah SWT, serta hanya dikarenakan oleh Allah SWT. Oleh karena itu orang-orang mukmin tidak 52 Muhammad Ali Hasyimi, Apakah Anda Berkepribadian Muslim Jakarta: Gema Insani Press, 1994, h. 53. 53 Amru Khalid, Wahai Saudara’ku Bersabarlah Jakarta: PT. Mizan Puplika, 2006, h. 15. 54 Yani, Be Excellent, h. 101. 55 Tim Akhlak, Etika Islam, h. 63. diperbolehkan untuk bertawadhu dihadapan orang-orang musyrik dan kafir. b Tawadhu adalah keimanan dan ketaqwaan seseorang. Maka kekayaan, kedudukan derajat seseorang dan sebagainya tidak dapat dijadikan suatu ukuran dalam tawadhu. c Dalam mengamalkan tawadhu yang harus diperhatikan adalah kesesuaian, keselarasan, dan keseimbangan yang tidak berlebihan, karena tawadhu yang berlebihanpun akan menjadikan sikap takabur dan kehinaan. Karena mulianya sifat tawadhu ini hendaknya setiap mukmin selalu rendah hati, tunduk kepada perintah dan menjauhi larangan Allah SWT. Maka derajatnya akan diangkat oleh Allah SWT dan ditempatkan di sisi-Nya. 56 Seorang muslim jika melihat dirinya sebagaimana mestinya dan menyamaratakan kedudukannya dengan setiap muslim lainnya kecuali taqwa, maka ia akan selalu berprasangka baik terhadap orang lain dan membesarkan makhluk Allah SWT serta perwujudan dari keindahan dan keagungan Allah SWT. Keadaan inilah tawadhu yang sebenarnya tanpa pengaruh duniawi sehingga ia menjadi tawadhu dan mutawadhi yang rendah hati. 57 56 Ali Hasyimi, Berkepribadian Muslim, h. 85. 57 Khomeini, Insan Ilahiah, h. 332.

BAB III GAMBARAN UMUM RADIO 102.7 MQFM BANDUNG

A. Sejarah Berdirinya

Hadirnya radio 102.7 MQFM terinspirasi dari sebuah sarana dakwah Pesantren Daarut Tauhid yaitu sebuah stasiun radio 102.6 AM Radio Umat. Radio Umat dibangun dari hasil sumbangan umat pendengar siaran Manajemen Qolbu yang disiarkan tahun 1999 atas kerjasama dengan Radio