baik bagi model regresi karena menandakan bahwa kemampuan variabel bebas menjelaskan variabel terikat juga semakin besar.
c. Pengujian Hipotesis
Uji hipotesis berguna untuk memeriksa atau menguji apakah koefisien regresi yang didapat signifikan. Ada dua jenis uji koefisien regresi yang dapat dilakukan ,
yaitu: 1.
Uji-F uji Global Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah model penelitian telah
dapat diterima atau tidak untuk dilakukan analisis selanjutnya. Bentuk pengujiannya adalah:
H : b
1
= b
2
= b
3
= 0, artinya secara simultan variabel DAR, DER, LDER tidak memenuhi model penelitian.
Ha : tidak semua bi b
1
, b
2,
b
3
sama dengan nol, maka dianggap variabel independen telah memenuhi model penelitian terhadap variabel dependen.
Kriteria pengambilan keputusan: H
diterima jika F
hitung
F
tabel
pada = 5 H
ditolak jika F
hitung
F
tabel
pada = 5 2.
Uji-t uji parsial Digunakan untuk menguji koefisien regresi secara individual. Pengujian ini
dilakukan untuk mengetahui apakah secara parsial masing-masing variabel bebas
Universitas Sumatera Utara
mempunyai pengaruh signifikan atau tidak terhadap variabel terikat. Setelah didapat nilai t
hitung
maka selanjutnya nilai t
hitung
dibandingkan dengan nilai t
tabel
. Bentuk pengujiannya adalah:
H : b
1
= 0, artinya tidak terdapat pengaruh signifikan dari variabel DAR, terhadap variabel ROE secara parsial.
H
a
: b
1
0, artinya terdapat pengaruh signifikan dari variabel DAR secara parsial terhadap variabel ROE
H0 : b
2
= 0, artinya tidak terdapat pengaruh signifikan dari variabel DER secara parsial terhadap variabel ROE
H
a
: b
2
0, artinya terdapat pengaruh signifikan dari variabel DER secara parsial terhadap variabel ROE.
H0 : b
3
= 0, artinya tidak terdapat pengaruh signifikan dari variabel LDER secara parsial terhadap variabel ROE
H
a
: b
3
0, artinya terdapat pengaruh signifikan dari variabel LDER secara parsial terhadap variabel ROE.
Pada penelitian ini t hitung akan dibandingkan dengan t tabel pada tingkat segnifikansi
α = 5 . Kriteria pengambilan keputusan:
H diterima jika - t
tabel
t
hitung
t
tabel
pada = 5 H
ditolak jika - t
tabel
t
hitung
t
tabel
pada = 5
Universitas Sumatera Utara
BAB II URAIAN TEORITIS