73
4.5.3 Uji Signifikan Parsial Uji t
Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah setiap variabel bebas secara parsialindividual mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat.
Dengan menggunakan tingkat signifikan α 5, jika nilai sig. t 0,05 maka
Ho diterima, artinya secara parsial variabel bebas tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.
Penggunaan tingkat signifikan α 5, jika nilai sig.t 0,05 maka H
o
diterima, artimya secara parsial variabel bebas tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Sebaliknya, jika sig.t 0,05 maka H
a
diterima, artinya secara parsial variabel bebas berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.
Pada penelitian ini nilai t
hitung
akan dibandingkan dengan t
tabel
pada tingkat signifikan
α = 5. Kriteria pengambilan keputusan dalam pengujian hipotesis secara parsial pada uji-t ini adalah:
1. Jika Sig 0,05 dan t
hitung
t
tabel
maka H
o
diterima atau H
a
ditolak 2. Jika Sig 0,05 dan t
hitung
t
tabel
maka H
o
ditolak atau H
a
diterima
74
Tabel 4.19 Hasil Uji Parsial Uji T
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
T Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant -.358
1.244 -.288
.774 KONSEP_DIRI
.542 .079
.519 6.883
.000 PEMB.KWH
.337 .083
.345 4.045
.000 LING.KELUARG
A .158
.078 .135
2.028 .046
a. Dependent Variable: MINAT_USAHA
Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2015
Berdasarkan hasil uji t pada tabel 4.19, maka diperoleh persamaan regresi linear berganda seperti berikut :
Y = -358 + 0,519 X
1
+ 0,345 X
2
+ 0,135 X
3
+ e Dimana :
Y : Minat Berwirausaha
a : Konstanta
b
1
: Koefisien Pengaruh Konsep Diri b
2
: Koefisien Pembelajaran Kewirausahaan b
3
: Koefisien Lingkungan Keluarga X
1
: : Pengaruh Konsep Diri X
2
: Pembelajaran Kewirausahaan X
3
: Lingkungan Keluarga e
: error term
75
Berdasarkan hasil pengolahan uji t yang tertera pada tabel 4.19, maka dapat dijelaskan hasil pengujian sebagai berikut :
a. Konstanta sebesar -358 menunjukkan bahwa apabila tidak ada variabel bebas konsep diri, pembelajaran kewirausahaan dan lingkungan keluarga atau
variabel bebas sama dengan nol, maka minat berwirausaha sebesar -358. b. Variabel konsep diri berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat
berwirausaha. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00 dan nilai t
hitung
6,883 t
tabel
1,99, artinya jika variabel konsep diri ditingkatkan sebesar satu satuan maka konsep diri akan mengalami peningkatan
sebesar 0,519 satuan. c. Variabel Pembelajaran Kewirausahaan berpengaruh positif dan signifikan
terhadap minat berwirausaha. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,00 dan nilai t
hitung
4,045 t
tabel
1,99, artinya jika variabel pembelajaran kewirausahaan ditingkatkan sebesar satu satuan maka
pembelajaran kewirausahaan akan mengalami peningkatan sebesar 0,345 satuan d. Variabel Lingkungan Keluarga berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat
berwirausaha. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,46 dan nilai t
hitung
2,028 t
tabe
l 1,99, artinya jika variabel lingkungan keluarga ditingkatkan sebesar satu-satuan maka lingkungan keluarga akan
mengalami peningkatan sebesar 0,135 satuan.
76
4.6 Pembahasan