18
Wirausaha yaitu orang yang memiliki kemampuan melihat serta menilai peluang-peluang bisnis, mengumpulkan sumber-sumber daya yang diperlukan untuk
mengambil sebuah tindakan yang tepat guna untuk meraih kesuksesan. Adapun menurut pendapat Schumpeter mengemukakan bahwa wirausaha adalah orang yang
mampu menghancurkan keseimbangan pasar dan kemudian membentuk keseimbangan pasar yang baru dan mengambil keuntungan-keuntungan atas
perubahan-perubahan tersebut. Berdasarkan definisi di atas, maka yang dimaksud dengan minat wirausaha
adalah keinginan, ketertarikan serta kesediaan untuk bekerja keras atau berkemauan keras dengan adanya pemusatan perhatian untuk berusaha memenuhi kebutuhan
hidupnya tanpa merasa takut akan resiko yang akan dihadapi, senantiasa belajar dari kegagalan yang dialami, serta mengembangkan usaha yang diciptakannya. Minat
wirausaha tersebut tidak hanya keinginan dari dalam diri saja tetapi harus melihat ke depan dalam potensi mendirikan usaha.
2.4.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Berwirausaha
Menurut Hantoro 2005 minat seseorang terhadap suatu objek diawali dari perhatian seseorang terhadap objek tersebut. Minat merupakan sesuatu hal yang
sangat menentukan dalam setiap usaha, maka minat perlu ditumbuh kembangkan pada diri setiap mahasiswa. Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan tumbuh dan
berkembang sesuai dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti: 1. Faktor Intrinsik adalah faktor-faktor yang timbul karena pengaruh rangsangan dari
dalam diri individu itu sendiri.
19
1. Pendapatan Penghasilan yang diperoleh seseorang baik berupa uang maupun barang.
Berwiraswasta dapat memberikan pendapatan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Keinginan untuk memperoleh pendapatan
itulah yang dapat menimbulkan minatnya untuk berwirausaha. 2. Harga Diri
Berwiraswasta digunakan untuk meningkatkan harga diri seseorang, karena dengan usaha tersebut seseorang akan memperoleh popularitas, menjaga
gengsi, dan menghindari ketergantungannya terhadap orang lain. 3. Perasaan Senang
Perasaan adalah suatu keadaan hati atau peristiwa kejiwaan seseorang, baik perasaan senang atau tidak senang. Perasaan erat hubungannya dengan pribadi
seseorang, maka tanggapan perasaan senang berwiraswasta akan memunculkan minat berwiraswasta.
2. Faktor Ekstrinsik adalah faktor-faktor yang mempengaruhi individu karena pengaruh rangsangan dari luar.
1. Lingkungan Keluarga Kelompok masyarakat terkecil yang terdiri dari ayah, ibu, anak, dan anggota
keluarga yang lain. Keluarga merupakan peletak dasar bagi pertumbuhan dan perkembangan anak, disinilah yang memberikan pengaruh awal terhadap
terbentuknya kepribadian. Minat berwirausaha akan terbentuk apabila keluarga memberikan pengaruh positif terhadap minat tersebut, karena sikap
20
dan aktivitas sesama anggota keluarga saling mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung.
2. Lingkungan Masyarakat Merupakan lingkungan di luar lingkungan keluarga baik di kawasan tempat
tinggalnya maupun dikawasan lain. Misalnya seseorang yang tinggal didaerah yang terdapat usaha jasa elektronika atau sering bergaul dengan pengusaha
elektronika yang berhasil akan menimbulkan minat berwirausaha bidang elektronika.
3. Peluang Merupakan kesempatan yang dimiliki seseorang untuk melakukan apa yang
dinginkannya atau menjadi harapannya. 4. Pendidikan dan pengetahuan
Di dapat selama masa kuliah dan merupakan modal dasar yang digunakan untuk berwiraswasta, juga keterampilan yang didapat selama di perkuliahan
terutama dalam mata kuliah praktek Adi,2002.
2.5 Kerangka Konseptual