Pengertian Dan Ruang Lingkup

BAB III GAMBARAN UMUM PENGELOLAAN KEUANGAN PUBLIK DI

INDONESIA

A. Kebijakan Pengelolaan Keuangan Publik di Indonesia

1. Pengertian Dan Ruang Lingkup

Dari beberapa pendapat ahli hokum seperti, M. Yamin, Allons, dan D. Simons, definisi keuangan negara bersifat plastis, tergantung kepada sudut pandang, dari sudut pemerintah, yang dimaksud keuangan negara adalah APBN, sedang dari sudut pemerintah daerah, yang dimaksud keuangan negara adalah APBD, demikian seterusnya dengan Perjan, PN-PN maupun Perum. Dengan kata lain definisi keuangan negara dalam arti luas meliputi APBN, APBD, Keuangan Negara pada Perjan, Perum, PN-PN dan sebagainya, sedangkan definisi keuangan negara dalam arti sempit, hanya meliputi setiap badan hukum yang berwenang mengelola dan mempertanggungjawabkannya. Menyitir pendapat Otto Eickstein 1979; Musgrave, Richard A 1959; Roges Douglas Melinda Jones 1996, apabila berbicara mengenai keuangan yang meliputi APBN, APBD dan BUMN serta BUMD, tidaklah tepat apabila menggunakan istilah keuangan negara, yang lebih tepat adalah menggunakan istilah Keuangan Publik. 1 1 Hilman Tisnawan. “ Resensi Buku Keuangan Publik Dalam Perspektif Hukum Teori, Praktik, dan Kritik”. Artikel di akses pada tanggal 08 Maret 2010 dari : httpww.bi.go.idNRrdonlyresA0050DCB-4CF8-4A5E-B196- BF1B4D6A402880115resensi.pdf 50 Setiap tahun pemerintah menghimpun dan membelanjakan dana melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN. Istilah APBN yang dipakai di Indonesia secara formal mengacu pada anggaran pendapatan dan belanja negara yang dikelola pemerintah pusat. 2 Yang dimaksud dengan anggaran budget ialah suatu daftar atau pernyataan yang teperinci tentang penerimaan dan pengeluaran Negara yang diharapka dalam jangka waktu tertentu; yang biasanya adalah satu tahun. Ada budget yang disusun berdasarkan atas tahun kalender yaitu mulai tanggal 1 Januari dan ditutup pada tanggal 31 Desember dari tahun yang bersangkutan, tetapi ada pula yang tidak dimulai pada tanggal 1 Januari dan diakhiri pada tanggal 31 Desember. Pada tahun 1969 hingga 1995 Anggaran Pendapatan, dan Belanja Negara Indonesia dimulai pada tanggal 1 April dan berakhir pada tanggal 31 Maret tahun berikutnya. 3 Namun Sejak Tahun 2000 Kebijakan APBN ditentukan bahwa tahun anggaran dimulai 1 Januari sampai 31 Desember. 4

2. Fungsi danTujuan