setiap hari Sabtu, tenaga kerja dibayar dengan upah yang lebih tinggi Rp. 5.000 dari hari biasa.
b. Analisis Varians Efisiensi Tenaga Kerja Langsung
Analisis varians efisiensi tenaga kerja langsung rata-rata disajikan dalam Tabel 11.
Tabel 11. Analisis Varians Rata-Rata Efisiensi Tenaga Kerja
Langsung UKM Wingko Cap Kapal Terbang Bulan Desember 2010
Jenis Varians
Analisis Varians Rata-Rata Efisiensi TKL Jam TKL
Jam TKL Tarif Upah
Standar Analisis
Varians UF Varians
Standar Aktual per Jam
SH AH SR LEV Efisiensi
TKL 3
3,8 8.150
6.520 U
-26,7
Tenaga kerja langsung memiliki jam kerja standar selama 3 jam dengan rataan realisasi selama 3,8 jam. Berdasarkan hasil
analisis varians, varians yang terjadi sebesar Rp. 6.520 dengan persentase varians sebesar 26,7 dan dikategorikan Unfavorable
U. Hal ini disebabkan oleh jam kerja aktual lebih lama daripada jam kerja standar yang seharusnya terjadi. Gangguan terhadap hal
teknis seperti penundaan kerja yang tidak dapat dihindari sangat mempengaruhi jam tenaga kerja langsung aktual.
4.6.3. Analisis Varians Overhead
Overhead pabrik UKM Wingko Cap Kapal Terbang dihitung selama satu bulan atau 30 hari selama bulan Desember 2010. Analisis
varians overhead terbagi menjadi varians overhead variabel dan varians overhead tetap.
a. Varians Overhead Variabel
Overhead variabel yang digunakan yaitu kemasan berlogo, kertas minya, gas LPG dengan ukuran tabung 3 kg dan air galon.
Analisis varians overhead variabel terdiri dari varians pengeluaran overhead variabel dan varians efisiensi overhead variabel.
1. Varians Pengeluaran Overhead Variabel
Analisis varians pengeluaran overhead variabel selama bulan Desember 2010 disajikan dalam Tabel 12.
Tabel 12. Analisis Variansi Pengeluaran Overhead Variabel Produksi Wingko Selama Bulan
Desember 2010
Jenis Tarif
Standar Tarif
Aktual Jam
TKL Aktual
Analisis Varians
UF Varians Overhead
Variabel Overhead
Variabel SVOR
AVOR AH VPOV Kemasan
Berlogo 1.312.500
1.305.000 3,8 -28.500 F 0,6 Kertas
Minyak 210.000
300.000 3,8 342.000 U
-42,9 Gas LPG
3 kg 405.000
350.000 3,8 -209.000 F
13,6 Air
540.000 270.000 3,8
-1.026.000 F 50
i. Kemasan Berlogo
Tarif standar pengeluaran kemasan berlogo selama 30 hari pada bulan Desember 2010 yaitu sebesar Rp.
1.312.500 dengan realisasi sebesar Rp. 1.305.000. Berdasarkan analisis varians, varians yang terjadi sebesar
Rp. 28.500 dengan persentase varians sebesar 0,6 yang dapat dikategorikan Favorable F. Varians ini disebabkan
oleh adanya diskon yang diberikan dari percetakan terhadap kemasan berlogo untuk UKM Wingko Cap
Kapal Terbang karena memesan dalam jumlah yang besar. ii.
Kertas Minyak Tarif standar pengeluaran kertas minyak selama 30
hari pada bulan Desember 2010 yaitu sebesar Rp. 210.000 dengan realisasi sebesar Rp. 300.000. Berdasarkan hasil
analisis varians, varians yang terjadi sebesar Rp. 342.000
dengan persentase varians sebesar 42,9 yang dapat dikategorikan Unfavorable U. Varians ini disebabkan
oleh penggunaan kertas minyak yang tidak sesuai dengan ukuran standar yang seharusnya. Kertas minyak seringkali
sobek dan adanya sisa dari kertas minyak yang dibuang. iii.
Gas LPG 3 kg Tarif standar pengeluaran gas LPG selama 30 hari
pada bulan Desember 2010 yaitu sebesar Rp. 405.000 dengan realisasi sebesar Rp. 350.000. Berdasarkan hasil
analisis varians, varians yang terjadi sebesar Rp. 209.000 dengan rataan persentase varians sebesar 13,6 yang
dapat dikategorikan Favorable F. Hal ini dapat terjadi karena pada setiap kali produksi, standar gas LPG yang
dipakai sebanyak satu tabung. Tetapi pada realisasinya, setiap kali produksi satu tabung gas LPG tidak semuanya
habis terpakai. Sisa gas LPG dapat digunakan untuk kegiatan produksi selanjutnya.
iv. Air
Tarif standar pengeluaran air selama 30 hari pada bulan Desember 2010 yaitu sebesar Rp. 540.000 dengan
realisasi sebesar Rp. 270.000. Berdasarkan hasil analisis varians, varians yang terjadi sebesar Rp. 1.026.000 dengan
rataan persentase varians sebesar 50 yang dapat dikategorikan Favorable F. Hal ini dapat terjadi karena
penggunaan air UKM Wingko Cap Kapal Terbang menghemat 50 dari standar karena pada proses produksi
sebagian menggunakan sumber mata air di lokasi produksi.
2. Varians Efisiensi Overhead Variabel
Analisis varians efisiensi overhead variabel selama satu bulan Desember 2010 disajikan dalam Tabel 13.
Tabel 13. Analisis Variansi Efisiensi Overhead Variabel Produksi Wingko Selama Bulan
Desember 2010
Jenis Jam
TKL Jam
TKL Tarif
Standar Analisis
Varians UF Varians
Standar Aktual
Overhead Variabel
SH AH SVOR VEOV
Kemasan Berlogo 3 3,8
1.312.500 1.050.000
U -26,7 Kertas
Minyak 3 3,8 210.000 168.000
U -26,7 Gas LPG
3 kg 3
3,8 405.000
324.000 U
-26,7 Air 3 3,8
540.000 432.000
U -26,7
Perhitungan varians efisiensi overhead variabel produksi wingko selama bulan Desember 2010 memiliki
varians sebesar 26,7 yang dapat dikategorikan Unfavorable
U. Varians ini dapat terjadi karena dipengaruhi oleh penggunaan tenaga kerja langsung yang
tidak efisien. Jam kerja aktual melebihi standarnya karena kurangnya keterampilan tenaga kerja dan hal teknis lain
yang mempengaruhi proses produksi wingko. b.
Varians Overhead Tetap Overhead tetap yang digunakan yaitu berupa biaya
penyusutan oven. Pada perhitungan overhead tetap menggunakan metode perhitungan garis lurus dengan cara
mengurangi antara nilai perolehan oven dengan nilai sisa kemudian dibagi dengan umur ekonomis dari penggunaan
oven dalam produksi wingko. Dari hasil perhitungan didapatkan tarif penyusutan oven sebesar Rp. 500 per hari.
Hasil analisis varians dari overhead tetap yaitu sebesar 0 atau tidak ada varians yang terjadi.
4.7. Uji Hipotesis