Siklus II Prosedur Penelitian

53 berbeda pada materi pembelajaran PKn yang diajarkan. Pada pertemuan kedua siklus II dilaksanakan tes di akhir pembelajaran.

c. PengamatanObservasi

Pengamatan ini dilakukan oleh observer untuk mengamati kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung. Aspek-aspek yang diobservasi yaitu kinerja guru, hasil belajar afektif dan psikomotor siswa dengan menggunakan lembar observasi yang telah dipersiapkan.

d. Refleksi

Observer dan peneliti pada akhir siklus pembelajaran melakukan analisis mengenai hasil kinerja guru, dan hasil belajar siswa selama pembelajaran berlangsung. Hasil analisis menunjukkan bahwa penelitian tindakan kelas telah sesuai dengan harapan sehingga penelitian dihentikan pada siklus II.

G. Indikator Keberhasilan

Pembelajaran PKn dengan menggunakan model cooperative learning tipe course review horay dikatakan berhasil dan akan dihentikan apabila: nilai rata-rata hasil belajar siswa kognitif, afektif, dan psikomotor meningkat setiap siklusnya, dan persentase ketuntasan hasil belajar siswa yang memperoleh nilai ≥66 mencapai ≥75 dari jumlah seluruh siswa. 105

BAB V PENUTUP

A. KESIMPULAN Penerapan model cooperative learning tipe course review horay dapat meningkatkan hasil belajar PKn siswa kelas V B SD Negeri 10 Metro Pusat. Peningkatan hasil belajar PKn siswa dapat dilihat sebagai berikut. Nilai rata-rata hasil belajar siswa siklus I adalah 67,72, pada siklus II menjadi 74,58, meningkat sebesar 6,86. Persentase ketuntasan hasil belajar siklus I yaitu 59,09 dengan kategori “cukup tinggi”, pada siklus II menjadi 77,27 dengan kategori “tinggi”, meningkat sebesar 18,18.

B. SARAN

Berdasarkan kesimpulan yang telah dipaparkan di atas, maka peneliti memberikan saran dalam penerapan model cooperative learning tipe course review horay pada pembelajaran PKn siswa kelas V B SD Negeri 10 Metro Pusat antara lain sebagai berikut. 1. Bagi siswa Membiasakan diri dapat bekerja sama dengan siswa lainnya dalam berdiskusi kelompok, aktif dalam kegiatan pembelajaran seperti bertanya dan mengemukakan pendapat sehingga akan menambah informasi dan ilmu pengetahuan. 106 2. Bagi guru Guru hendaknya tidak pernah berhenti untuk belajar, dan mencari informasi dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajarannya. Guru juga harus berupaya optimal dalam memilih dan melaksanakan model-model pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran yang ditetapkan dapat tercapai dengan optimal. 3. Bagi sekolah Sekolah perlu mendukung terlaksananya pembelajaran yang baik dan berkualitas dengan menyediakan sarana dan prasarana yang baik pula. Sekolah juga perlu memberikan dukungan dan bantuan pada guru maupun siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran. 4. Bagi peneliti selanjutnya Penelitian ini dapat menjadi masukan dan pengetahuan baru guna memperkaya model-model pembelajaran yang akan digunakan untuk mengajar. Memberikan pengalaman yang berharga yang dijadikan bekal sebagai seorang calon guru yang profesional. Peneliti selanjutnya diharapkan dapat menyempurnakan perbaikan pembelajaran dengan menerapkan model cooperative learning tipe course review horay dalam pembelajaran. 107 DAFTAR PUSTAKA Andayani. 2009. Pemantapan Kemampuan Profesi. Universitas Terbuka. Jakarta. Anggraeni, Dessy. 2011. Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Sekaran 01 Semarang. Skripsi. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang. Semarang. http:journal.unnes.ac.idnjuindex.phparticledownloadpdf. Diakses pada hari Selasa 29122015 pukul 21.30 WIB. Aqib, Zainal., dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas untuk SD, SLB, TK. CV Yrama Widya. Bandung. . 2013. Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual Inovatif. CV Yrama Widya. Bandung. Arikunto, Suharsimi. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bumi Aksara. Jakarta. Depdiknas. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi. Jakarta. F, Kurniawan. 2011. Penerapan Model Course Review Horay dan Media Video untuk Meningkatkan Pemahaman Materi Persiapan Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Pada Siswa Kelas V SD Negeri III Bubakan Kabupaten Wonogiri. Skripsi. Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Solo. https:eprints.uns.ac.id114301367-941-1-pb.pdf. Diakses pada hari Selasa 29122015 pukul 20.00 WIB. Hamdayama, Jumanta. 2014. Model, Metode Pembelajaran Kreatif dan Berkarakter. Ghalia Indonesia. Bogor. Huda, Miftahul. 2014. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Pustaka Belajar. Yogyakarta. Isjoni. 2007. Cooperative Learning. Alfabeta. Bandung.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI 7 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

0 3 61

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 54

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION DENGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PKn KELAS V B SD NEGERI 7 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 112

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 05 METRO BARAT

0 15 65

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVC SD NEGERI 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 3 65

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO PUSAT

0 3 66

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 METRO TIMUR

1 4 79

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVB SD NEGERI 3 METRO PUSAT

0 5 79

PENERAPAN TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 1 METRO TIMUR

1 21 79

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALIGANGSA KULON 01 KABUPATEN BREBES

0 8 245