Hasil Penelitian yang Relevan Kerangka Pikir

30

H. Hipotesis Tindakan

Berdasarkan kajian pustaka dan kerangka berpikir, dapat dirumuskan hipotesis penelitian tindakan kelas adalah “apabila dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan PKn guru menerapkan model cooperative learning tipe course review horay pada siswa kelas V B SD Negeri 10 Metro Pusat Kota Metro dengan menerapkan langkah-langkahnya secara tepat, maka dapat meningkatkan hasil belajar siswa ”. 31

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas PTK yang juga dikenal dengan istilah asing Classroom Action Research. Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri melalui refleksi diri, dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa menjadi meningkat Wardani, 2011: 1.3. Sedangkan menurut Kunandar 2011: 46 PTK adalah suatu kegiatan ilmiah yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri yang bertujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu proses pembelajaran di kelasnya. Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa PTK adalah kegiatan yang dilakukan oleh guru untuk menilai kelasnya sendiri melalui refleksi, yang dilakukan melalui beberapa siklus untuk memperbaiki kualitas pembelajaran di kelasnya. Penelitian yang dilakukan ini menggunakan model siklus yang ditulis oleh Arikunto 2011: 16 dimana setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu 1 perencanaan, 2 pelaksanaan, 3 pengamatan, dan 4 refleksi. Siklus tindakan dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut. 32 Gambar 3.01 Alur siklus PTK Modifikasi dari Arikunto, 2011: 16

B. Setting Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kelas V B SD Negeri 10 Metro Pusat yang beralamatkan di Jalan Dr. Soetomo No 108 Kelurahan Hadimulyo Timur Kecamatan Metro Pusat Kota Metro.

2. Waktu Penelitian

Kegiatan penelitian ini dilaksanakan pada tahun pelajaran 20152016, dimulai dari bulan Desember 2015 sampai dengan bulan Mei 2016. Perencanaan I SIKLUS I Pengamatan I Perencanaan II SIKLUS II Pengamatan II Pelaksanaan I Refleksi I Pelaksanaan II Refleksi II Selesai 33

3. Subjek Penelitian

Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah siswa dan wali kelas V B SD Negeri 10 Metro Pusat tahun ajaran 20152016. Jumlah siswa sebanyak 22 orang siswa, dengan rincian 7 orang siswa laki-laki dan 15 orang siswa perempuan. C. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam melaksanakan penelitian tindakan kelas adalah teknik non tes dan tes. 1. Teknik non tes digunakan untuk memperoleh data yang bersifat kualitatif. Teknik non tes dilakukan melalui kegiatan observasi. Observasi dilakukan oleh observer terhadap peneliti dan siswa saat pembelajaran berlangsung. Teknik non tes ini digunakan untuk mengetahui peningkatan kinerja guru, hasil belajar afektif, dan psikomotor siswa. Kinerja guru dinilai dengan cara melingkari skor yang sesuai dengan hasil pengamatan. Hasil belajar afektif dan psikomtor dinilai dengan memberikan tanda checklist √ dan memberikan skor jika indikator yang diamati muncul selama pembelajaran berlangsung. 2. Teknik tes merupakan prosedur atau cara untuk mendapatkan data yang bersifat kuantitatif angka. Tes dilaksanakan di setiap akhir siklus, hal ini dimaksudkan untuk mengukur pengetahuan siswa setelah mengikuti pembelajaran PKn dengan menerapkan model cooperative learning tipe course review horay.

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS VA SD NEGERI 7 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

0 3 61

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE MAKE A MATCH UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO SELATAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 54

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION DENGAN MEDIA GRAFIS UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PKn KELAS V B SD NEGERI 7 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 112

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS IV SD NEGERI 05 METRO BARAT

0 15 65

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVC SD NEGERI 11 METRO PUSAT TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 3 65

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK PAIR SHARE UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS V SD NEGERI 4 METRO PUSAT

0 3 66

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 METRO TIMUR

1 4 79

PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE GROUP INVESTIGATION PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IVB SD NEGERI 3 METRO PUSAT

0 5 79

PENERAPAN TIPE COURSE REVIEW HORAY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn SISWA KELAS V SD NEGERI 1 METRO TIMUR

1 21 79

KEEFEKTIFAN PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COURSE REVIEW HORAY TERHADAP AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KALIGANGSA KULON 01 KABUPATEN BREBES

0 8 245