BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini adalah pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab.Semarang yang letaknya di Jl. Pemuda No. 7 Ungaran Kabupaten Semarang.
3.2. Objek Penelitian
Objek kajian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Suharsimi, 2002: 122. Objek penulis kaji dalam tugas akhir ini
adalah Pelaksanaan Penilaian Prestasi Kerja Pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab.Semarang.
3.3. Jenis Data
1. Data Primer
Data primer adalah sumber-sumber dasar yang merupakan bukti atau saksi utama dan kejadian yang lalu Nazir, 1988: 58
Data primer yang penulis peroleh dengan mengajukan pertanyaan- pertanyaan secara langung oleh penulis ditempat penelitian yaitu Dinas
Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab.semarang.
45
2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan catatan tentang adanya suatu peristiwa maupun catatan-catatan yang jaraknya telah jauh dari sumber orisinil Nazir,
1988: 59 Data Sekunder yang penulis peroleh dari objek penelitian adalah data
mengenai gambaran umum Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab.Semarang meliputi sejarah berdirinya, struktur organisasi, dan tugas
pokok.
3.4. Metode Pengumpulan Data
1. Wawancara Interview
Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu pewawancara interviewer yang
mengajukan pertanyaan dan terwawancara interviewee yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu Moleong, 1988: 186.
Kegiatan wawancara ini penulis lakukan melalui tanya jawab langsung dengan pimpinan dan beberapa karyawan setempat sebagai narasumber yang
berkompeten dibidangnya, untuk memperoleh data yang dibutuhkan sebagai bahan laporan tugas akhir tentang pelaksanaan penilaian prestasi kerja
pegawai pada dinas kependudukan dan pencatatan sipil kab. Semarang.
2. AngketKuesioner
Metode Angket adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan bentuk pertanyaan atau isian yang telah dirancang sebelumnya. Cara
pengumpulan data ini untuk mendapat informasi tentang masalah-masalah pekerjaan atau kemampuan personil yang berkaitan dengan kebutuhan
pendidikan A.A.Anwar Prabu Mangkunegara, 2008:81. Dalam metode angket penulis membagikan angket yang berisi
pertanyaan kepada semua pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab.Semarang dalam bentuk checklist
√ pada tempat yang disediakan. Kuesioner yang digunakan oleh penulis dalam memperoleh data
adalah kuesioner tertutup. Kuesioner tertutup yaitu yang sudah disediakan jawabannya sehingga responden tinggal memilih Arikunto, 1998:140.
Kuesioner yang dipergunakan menyediakan 4 alternatif jawaban untuk setiap soal dengan skor masing-masing:
Jawaban a dengan skor 4 Jawaban b dengan skor 3
Jawaban c dengan skor 2 Jawaban d dengan skor 1
Data yang diperoleh dari angket atau kuesioner, dijumlahkan atau dikelompokkan sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan. Penulis
menggunakan metode ini untuk memperoleh informasi dari pegawai
mengenai pelaksanaan penilaian prestasi kerja pada Dinas Kependudukana dan Pencatatan Sipil Kab.Semarang.
3. Dokumentasi
Metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkip, buku, surat kabar, majalah, prasasti,
notulen rapat, agenda dan sebagainya Suharsimi, 2006 :158. Suatu usaha yang dilakukan dalam penelitian untuk mengumpulkan
dokumen yang tersedia sebagai sumber informasi untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Dalam hal ini dokumen yang digunakan berasal dari
literature-literatur tentang DP-3 dan dokumen instansi yang berupa catatan, buku profil dan struktur organisasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan
Sipil Kab.Semarang.
3.5. Metode Analisis Data