Latar Belakang Tujuan PENDAHULUAN

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sejak akhir tahun 80-an perkembangan industri kertas di Indonesia cukup pesat. Peningkatan industri kertas yang hampir mencapai 700 tersebut diikuti juga dengan semakin meningkatnya jumlah limbah baik limbah padat maupun limbah cair Liana, 2002. Salah satu jenis limbah padat berupa lumpur padat sludge. Jumlah limbah padat yang cukup besar ini dapat menimbulkan permasalahan lingkungan bila tidak ditangani dengan serius. Kegiatan penambangan dan pemanfaatannya mempunyai dampak terhadap lingkungan yang bersifat menguntungkan antara lain tersedianya berbagai kebutuhan manusia yang berasal dari sumber daya mineral dan meningkatnya pendapatan negara. Meskipun penambangan mampu memberikan pendapatan yang sangat besar namun sektor ini juga menimbulkan masalah lingkungan udara, air dan tanah. Dampak yang timbul tidak hanya terjadi pada lokasi penambangan itu sendiri tetapi juga berdampak pada daerah sekitarnya. Tanah bekas penambangan yang seharusnya merupakan tubuh alam, matriks dimana tanaman dapat tumbuh, sumber unsur hara bagi produsen primer itu telah kehilangan fungsinya. Horison-horisonnya sudah bercampur antara yang satu dengan yang lain, top soil sudah tidak ada dan yang tersisa hanya batuan induk sehingga kandungan C-organik sangat rendah. Kondisi lainnya adalah kemasaman tanah dengan pH 3 karena bahan galian mengandung senyawa S yang mencapai 6 Widyati et al., 2005. Sesungguhnya sludge industri kertas dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan amelioran bagi tanah karena sludge merupakan sumber bahan organik tanah. Selain memperbaiki media tumbuh dan ekosistem tanah, sludge juga mengandung unsur-unsur hara essensial bagi tanaman. Sludge mengandung mikrob yang diduga dapat memperbaiki kondisi kimia lahan yang telah terdegradasi, misalnya menurunkan konsentrasi SO 4 2- dengan efisiensi 94 pada lahan bekas tambang batubara Widyati et al., 2005.

1.2. Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dinamika populasi total bakteri, total fungi dan mikrob fungsional bakteri pereduksi sulfat, mikrob selulolitik dan mikrob xilan serta hubungannya dengan sifat-sifat kimia tanah yang meliputi pH, Eh dan kandungan logam- logam berat Cr 6+ , Cd, Pb dan Hg dalam campuran tanah bekas tambang batubara dan sludge. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai dinamika populasi mikrob yang terjadi selama bioremediasi lahan bekas tambang batubara melalui penambahan sludge bubur kertas sebagai bahan amelioran.

2. TINJAUAN PUSTAKA