Pola Kalimat yang diajarkan untuk kelas X SMA dan MA

Nasional atau kokkakyouikushou 国 家 教 育 省 Menyatakan bahwa Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa Jepang SMA dan MA, meliputi: 1 Siswa mampu berkomunikasi lisan dan tertulis dengan menggunakan ragam bahasa sederhana dan dapat dipahami sesuai konteks dalam wacana interaksional dan atau monolog yang informatif berbentuk naratif, deskriptif dan laporan sederhana. 2 Siswa mampu berkomunikasi lisan dan tertulis dengan menggunakan ragam bahasa yang sesuai dengan lancar dan akurat, dalam wacana interaksional dan atau monolog berbentuk naratif, prosedur, deskriptif dan berita.

2.5.2.1 Pola Kalimat yang diajarkan untuk kelas X SMA dan MA

Dalam pembelajaran bahasa Jepang di SMA dan MA menggunakan buku Sakura 1 dan 2. Untuk kelas X menggunakan buku Sakura 1. 2.5.2.2Pola Kalimat Penelitian Pola kalimat bahasa Jepang yang diteliti menggunakan buku Sakura 1, bab 3, 6, dan bab 7 sebagai berikut: 1. Pengulangan bab 3 buku Sakura 1, “Hajimemashite”. Pola kalimat: KB1 orang wa KB2 sekolah no KB3 namastatus desu. a. Pola kalimat ini digunakan untuk memperkenalkan diri dengan menyebut asal sekolah dari nama atau status yang disebutkan. Contoh:  Watashi wa SMA N 1 Singorojo no Ike desu.  Ani san wa SMA N 1 no seito desu. b. Pola kalimat tersebut bisa juga berkembang menjadi sebagai berikut: Contoh:  Watashi wa Indonesia jin no gakusei desu.  Watashi wa juu nensei no seito desu.  Yamada san wa Nihon jin no sensei desu.  Ani san wa Indonesia jin no SMA 1 no juu nensei desu. 2. Pada bab 6 buku Sakura 1, “Tono san no enpitsu desu ka”. Pola kalimat: Kore wa KB1 orang no KB2 desu . Pola kalimat tersebut digunakan untuk kepemilikan benda seseorang. Contoh: a. れ ダテ ん えん b. Kore wa Tono san no enpitsu desu. c. Ini adalah pensil milik Tono. 3. Pada bab 7 buku Sakura 1, “Doko ni arimasu ka”. Pola kalimat: KB1 wa KB2 no KB3 ni arimasu . Pola kalimat tersebut digunakan untuk menunjukkan posisi letak benda- benda. Contoh: a. ほん くえ うえ あり b. Hon wa tsukue no ue ni arimasu. c. Buku ada di atas meja. 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis true eksperimental design, yang dimaksud dengan true eksperimental design yaitu adanya kelompok lain yang tidak dikenai eksperimen dan ikut mendapatkan pengamatan. Penelitian eksperimental ini merupakan penelitian murni, karena di dalamnya terdapat kegiatan mengontrol, memanipulasi, dan observasi semuanya dilakukan. Desain penelitian yang digunakan adalah desain komparasi, yaitu dengan membandingkan dua kelompok sampel, yaitu kelas kontrol dengan kelas eksperimen.Pada kelas kontrol pengajaran tata bahasa tidak menggunakan metode langsung dengan media picture power point. Sedangkan pada kelas eksperimen, pengajaran tata bahasa menggunakan metode langsung dengan media picture power point. Untuk mengetahui hasil penelitian ini diberikan satu tes akhir yang sama pada kudua kelas tersebut post-test.

3.2 Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Adapun variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Variabel Bebas X Variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan metode langsung dengan media picture power point.