6 Tujuan Kreatif Creative Purpose
Penulis bertujuan melibatkan dirinya dengan keinginan mencapai nor- ma artistik, nilai-nilai kesenian .
7
Tujuan Pemecahan Masalah Problem Solving Purpose
Penulis bertujuan untuk memecahkan masalah yang dihadapi. Menulis memiliki tujuan yang berbeda-beda seperti tujuan penugasan, tu-
juan altruistik, persuasif, pernyataan diri, kreatif dan pemecahan masalah. Semua tujuan tersebut memiliki sasaran yang berbeda-beda sesuai dengan yang diharap-
kan penulis.
2.1.5 Hakikat Karangan
Karangan merupakan salah satu bentuk dari keterampilan menulis. Menu- rut Rudiansyah 2012, Karangan adalah bentuk tulisan yang mengungkapkan
pikiran dan perasaan pengarang dalam satu kesatuan tema yang utuh. Mengarang adalah mengungkapkanmenyampaikan gagasan dengan bahasa tulis Suparno dan
Yunus, 2003: 3.1.
Menurut Solihin 2012, ada lima jenis karangan, antara lain: 1
Deskripsi Pemerian Deskripsi adalah ragam wacana yang melukiskan atau menggam-
barkan sesuatu berdasarkan kesan-kesan dari pengamatan, pengamalan dan perasaan penulisnya. Sasarannya adalah menciptakan atau me-
mungkinkan terciptanya imajinasi daya khayal pembaca sehingga dia seolah-olah melihat, mengalami sendiri dan merasakan yang dia-
lami penulisnya.
2 Narasi Penceritaan atau Pengisahan
Narasi adalah ragam wacana yang menceritakan proses kejadian suatu peristiwa. Sasarannya memberikan gambaran yang sejelas-jelasnya
kepada pembaca mengenai fase, langkah, urutanrangkaian terjadinya sesuatu hal. Misalnya drama, biografi, auto biografi, laporan peristiwa
serta cara membuat atau melakukan sesuatu.
3 Eksposisi Paparan
Ragam wacana yang dimaksudkan untuk menerangkan, menyampai- kan dan menguraikan sesuatu hal yang dapat memperluas atau me-
nambah pengetahuan dan pandangan pembacanya. Sasarannya adalah
menginformasikan sesuatu kepada pembacanya tanpa maksud untuk mempengaruhi.
4 Argumentasi Pembahasan atau Pembuktian
Ragam wacana yang dimaksudkan untuk meyakinkan pembaca me- ngenai kebenaran yang disampaikan oleh penulisnya. Penulis menyaji-
kan secara logis, kritis, dan sistematis bukti-bukti yang dapat memper- kuat keobjektifan dan kebenaran yang disampaikan sehingga dapat
menghapus konflik dan keraguan pembaca terhadap pendapat penulis.
5 Persuasi
Ragam wacana yang ditujukan untuk mempengaruhi sikap dan penda- pat pembaca mengenai sesuatu hal yang disampaikan penulisnya.
Menggunakan pendekatan emosional dan bukti-bukti digunakan se- perlunya atau kadang-kadang dimanipulasi untuk menimbulkan keper-
cayaan pembaca bahwa yang disampaikan itu benar, misalnya iklan.
Menurut Suparno dan Mohamad 2007: 3.2, tahapan membuat karangan adalah:
1 perancangan karangan mencakup penentuan topik, penentuan tujuan
penulisan, dan penyusunan rancangan atau kerangka karangan; 2
pengembangan paragraf mencakup pengembangan gagasan dasarga- gasan utama ke dalam gagasan-gagasan penjelas dan penuangannya
dalam paragraf dengan berbagai metode pengungkapan, yakni metode induktif, deduktif, dan campuran induktif dan deduktif;
3 penyusunan karangan mencakup penulisan draf karangan yang utuh
dan penyuntingannya editing karangan. Jadi, karangan merupakan suatu karya tulis dari hasil kegiatan seseorang
menciptakan, mengungkapkan atau menyampaikan gagasannya. Karangan dapat disajikan dalam lima bentuk yaitu narasi, deskripsi, eksposisi, argumentasi dan
persuasi. Kelima ragam tersebut memiliki karakteristik dan sasaran yang berbeda.
2.1.6 Keterampilan Menulis Narasi