kegiatan ekstrakurikuler yang salah satunya bertujuan melakukan pengembangan sikap sosial sebagai pendidikan karakter pada siswa yaitu
ekstrakurikuler kepramukaan. Dalam kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan ini, peserta didik dapat
melatih diri untuk dapat mengembangkan sikap yang dimilikinya sesuai dengan karakter yang ditanamkan oleh pendidik yang nantinya digunakan
dalam lingkungan masyarakat. Ekstrakurikuler ini memberikan pengetahuan bagi peserta didik bagaimana dapat mengembangkan sikap-sikap yang
nantinya diterima dalam masyarakat. Akan tetapi dengan dilaksanakannya kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan ini tidak serta merta seluruh peserta
didik dapat langsung memiliki sikap sosial yang diharapkan, masih didapati beberapa peserta didik yang belum memiliki sikap yang nantinya diterima
dimasyarakat. Berdasarkan uraian tersebut, peneliti tertarik untuk mengetahui
bagaimana pelaksanaan pengembangan sikap sosial sebagai pendidikan karater pada peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di
SMP Negeri 9 Semarang dengan mengambil judul
“Pengembangan Sikap Sosial
Sebagai Pendidikan
Karakter Pada
Ekstrakurikuler Kepramukaan Di SMP Negeri 9 Semarang
”.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan tersebut,
permasalahan yang akan diangkat dalam penelitian ini sebagai berikut.
1. Apa saja karakter sikap sosial yang dikembangkan pada kegiatan
ekstrakurikuler kepramukaan SMP Negeri 9 Semarang? 2.
Bagaimana pelaksanaan pengembangan sikap sosial sebagai pendidikan karakter pada kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan SMP Negeri 9
Semarang? 3.
Faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat pelaksanaan pengembangan sikap sosial sebagai pendidikan karkater pada kegiatan
ekstrakurikuler kepramukaan di SMP Negeri 9 Semarang?
C. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Mengetahui jenis karakter sikap sosial yang dikembangkan pada kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan SMP Negeri 9 Semarang.
2. Mendeskripsikan pelaksanaan pengembangan sikap sosial sebagai
pendidikan karakter pada kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan SMP Negeri 9 Semarang.
3. Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mendukung dan menghambat
pelaksanaan pengembangan sikap sosial sebagai pendidikan karakter pada kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan di SMP Negeri 9 Semarang.
D. MANFAAT PENELITIAN
Penelitian ini mempunyai dua manfaat, yaitu: manfaat teoretis dan manfaat praktis.
1.
Manfaat Teoretis
Hasil penilitian ini diharapkan dapat memberikan masukan dan sumbangan konseptual terhadap pengembangan sikap sosial dalam
ekstrakurikuler kepramukaan sehingga diharapkan dapat menjadi referensi bagi penelitian sejenis dalam rangka mengembangkan ilmu pengetahuan
untuk perkembangan dan kemajuan ekstrakurikuler kepramukaan.
2.
Manfaat Praktis
Secara Praktis penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi instansi terkait, masyarakat luas dan Universitas Negeri Semarang. Bagi instansi
terkait, penelitian ini dapat digunakan sebagai sarana informasi bagi Gugus Depan yang berpangkalan di sekolah serta kwartir ranting, cabang maupun
daerah.
Manfaat untuk masyarakat luas yaitu memberikan informasi dan wawasan kepada masyarakat luas khususnya pembina dan pelatih
ekstrakurikuler kepramukaan tentang pengembangan sikap sosial melalui kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan pada jenjang sekolah menengah
pertama.
Bagi sekolah atau Gugus Depan, penelitian ini bermanfaat sebagai tambahan informasi dan referensi bagi sekolah atau Gugus Depan.
Khususnya bagi kegiatan kepramukaan untuk menambah wawasan bagaimana membuat kegiatan yang dapat mengembangkan sikap sosial
peserta didik.
E. PEMBATASAN MASALAH