Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
teknik pengumpulan data yang digunakan. Instrumen penelitian tersebut adalah sebagai berikut:
1. Lembar Observasi
Lembar observasi berupa pengamatan yang dilakukan terhadap proses belajar pada objek penelitian. Lembar observasi yang dilakukan yakni observasi kegiatan
proses pembelajaran seni tari dengan menggunakan model pembelajaran project based learning di SMA Negeri 2 Cimahi, dari awal pembelajaran hingga akhir
pembelajaran seni tari hingga evaluasi. Peneliti akan mengobservasi tentang pengelolaan, relevansi dan keaslian.
a. Pengelolaan
Observasi mengenai pengelolaan yang dimaksud untuk mengetahui pemilihan topik oleh siswa, penentuan properti, kostum, tarian, hingga musik yang
digunakan dalam pembelajaran seni tari dalam kelas. bagaimana cara siswa menentukan topik? bagaimana cara siswa mengeksplorasi gerak? bagaiman cara
siswa menentukan properti yang digunakan? b.
Relevansi Observasi mengenai relevansi yang dimaksud untuk mengetahui kemampuan
siswa dalam pembelajaran seni tari dengan materi sendratari, pemahaman keterampilan siswa, dan pemahaman pengetahuan siswa. Bagaimana kemampuan
siswa dalam pembelajaran seni tari? Bagaimana keterampilan siswa dalam pembelajaran seni tari? Bagaimana pemahaman pengetahuan siswa?
c. Keaslian
Observasimengenai keaslian yang dimaksud untuk mengetahui keaslian hasil karya siswa. Bagaimana keaslian hasil karya siswa yang telah diproses selama
pembelajaran seni tari? Dengan menggunakan tipe pengukuran skala untuk mengklarifikasikan
variabel yang akan diukur supaya tidak terjadi kesalahan dalam menentukan
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
analisis data dan langkah penelitian selanjutnya dari penjabaran di atas peneliti menggunakan skala likert yaitu skala yang digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat dan presepsi seseorang atau kelompok tentang kejadian atau gejala sosial.
Dari penjabaran di atas peneliti menggunakan skala likert, yaitu variabel akan diukur dan dijabarkan menjadi dimensi, indikator yang diukur menjadi titik
tolak untuk membuat instrument yang berupa pertanyaan yang perlu dijawab oleh responden.
A 3,66 – 4,00 = Sangat baik
B 3,00 – 3,65 = Baik
C 1,66 – 2,33 = Cukup
D 1,00 – 1,65 = Kurang
Dalam penilaian proyek pada kurikulum 2013 dikonversikan menjadi 1,00 –
4,00 dan nilai akhir berupa huruf. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari tabel dibawah ini :
Tabel 3.3 Kategori Penilaian Pengelolaan
No INDIKATOR
KRITERIA PENILAIAN A
4.00 B
3,65 C
2,33 D
1,65
1 Mampu memilih
tema untuk tari bercerita
2 Mampu
mengelola data untuk tari
bercerita
3 Mampu
bekerjasama dengan kelompok
4 Bertanggung
jawab dalam setiap tugas yang
diinstruksikan anggota
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
kelompok 5
Disiplin dalam setiap kegiatan
pembuatan proyek
Keterangan : 1.
Nilai 4,00 A,siswa mampu memilih tema, berdiskusi, mengelola data, tanggung jawab, disiplin, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang
diinstruksikan untuk tari bercerita dengan sangat baik. 2.
Nilai 3,65 B, siswa mampu memilih tema, berdiskusi, mengelola data, tanggung jawab, disiplin, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang
diinstruksikan untuk tari berceritadengan baik. 3.
Nilai 2,33 C, siswa cukup mampu memilih tema, berdiskusi, mengelola data, tanggung jawab, disiplin, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang
diinstruksikan untuk tari berceritadengan cukup baik. 4.
Nilai 1,65 D, siswa kurang baik memilih tema, berdiskusi, mengelola data, tanggung jawab, disiplin, dan bertanggung jawab terhadap tugas yang
diinstruksikan untuk tari berceritadengan kurang baik.
Tabel 3.4 Kategori Penilaian Relevansi
No INDIKATOR
KRITERIA PENILAIAN A
4.00 B
3,65 C
2,33 D
1,65
1 Mampu
memahami pembelajaran
materi tari bercerita.
2 Mampu
mengetahui materi tari
bercerita yang diajarkan oleh
guru.
3 Mampu
menyelaraskande
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
nganmusikpengiri ng,
tepatiramadengan ketukandanmamp
umembuatpolalan taidenganbaik.
4 Mamputerampil
dalam mengeksplorasi
gerak yang telah diinstruksikan
guru.
Keterangan: 1.
Nilai A 4,00, siswa mampu memahami materi pembelajaran, menyelaraskandenganmusikpengiring,
tepatiramadenganketukan, membuatpolalantaidan mengeksplorasi gerak dengan sangat baik.
2. Nilai B 3,65, siswa mampu memahami materi pembelajaran,
menyelaraskandenganmusikpengiring, tepatiramadenganketukan,
membuatpolalantaidan mengeksplorasi gerak dengan baik. 3.
Nilai C 2,33, siswa cukup mampu memahami materi pembelajaran, menyelaraskandenganmusikpengiring,
tepatiramadenganketukan, membuatpolalantaidan mengeksplorasi gerak dengan cukup baik.
4. Nilai D 1,65, siswa kurang mampu memahami materi pembelajaran,
menyelaraskandenganmusikpengiring, tepatiramadenganketukan,
membuatpolalantaidan mengeksplorasi gerak dengan kurang baik.
Tabel 3.5 Kriteria Penilaian Keaslian
No INDIKATOR
KRITERIA PENILAIAN A
4.00 B
3.65 C
2.33 D
1.65
1 Mampu membuat
hasil karya sendiri.
2 Mampu membuat
laporan sendiri.
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Nilai A 4.00, siswa mampu membuat karya dan laporan sendiri
dengan sangat baik. 2.
Nilai B 3.65, siswa mampu membuat karya dan laporan sendiri dengan baik.
3. Nilai C 2.33, siswa cukup mampu membuat karya dan laporan
sendiri dengan cukup baik. 4.
Nilai D 1.65, siswa kurang mampu membuat karya dan laporan sendiri dengan kurang baik.
Untuk menentukan perhitungan nilai dan persentase skor siswa dapat dilihat sebagai berikut.
a. Perhitungan nilai rata-rata siswa dilakukan dengan menjumlahkan seluruh data
nilai siswa kemudian membagi dengan jumlah seluruh siswa, dengan rumus sebagai berikut.
Rata-rata = Jumlah seluruh data nilai siswa
X 100 Jumlah seluruh siswa
b. Persentase data, yaitu menghitung persentase siswa berdasarkan jumlah skor
yang diperoleh. Sesuai dengan pernyataan Sudjana Subadrio 2008 : 46 bahwa:
= Jumlah siswa dengan kategori nilai tertentu
X 100 Jumlah seluruh siswa
2. Pedoman Wawancara
Wawancara yaitu kegiatan tanya jawab yang dilakukan secara langsung terhadap pihak yang bersangkutan dengan objek penelitian. Pedoman wawancara
digunakan sebagai acuan untuk mengajukan sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan rumusan masalah penelitian. Hasil pedoman wawancara ini dimaksudkan
untuk mendapatkan data-data penelitian, yang selanjutnya dijadikan salah satu referensi untuk membuat laporan hasil penelitian. Pada penilitian ini, peneliti
melakukan wawancara kepada guru dan siswa yaitu dengan cara memberikan
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
beberapa pertanyaan. Pada penelitian ini, peneliti melakukan wawancara tak berstruktur. Sugiyono 2011, hlm. 320 menjelaskana bahwa
“wawancara tak berstruktur adalah wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan
pedoman wawancara yang telah tersusun secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya.
” Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis besar pemasalahan yang akan ditanyakan. Pewawancara membuat
pedoman wawancara mengenai hal-hal informasi yang dapat dijadikan sebagai data. Pedoman wawancara ini berisi pertanyaan pokok, namun disamping itu
pewawancara membuat pertanyaan terurai atau rincian pertanyaan yang mungkin saja tidak dapat digunakan pedoman wawancara terlampir.
Wawancara dilakukan kepada Rina Agustina Riani selaku guru mata pelajaran seni budaya dan keterampilan SBK, Yayat Ruhiyat selaku Kepala
Sekolah SMA Negeri 2 Cimahi dan Asmi selaku siswa kelas X SMA Negeri 2 Cimahi.
3. Pedoman Dokumentasi
Pedoman dokumentasi merupakan instrumen untuk menganalisis data dari dokumentasi. Pedoman dokumentasi digunakan sebagai acuan untuk memperoleh
data hasil penelitian, dokumen yang dimaksud adalah catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen ini bisa berupa tulisan, gambar, atau karya-karya lain
seperti video. Dokumentasi yang dianalisis adalah beberapa gambar-gambar, video selama proses pembelajaran berlangsung di SMA Negeri 2 Cimahi.
Alasannya adalah melihat situasi pembelajaran baik yang dilakukan guru maupun siswa.
4. Tes
Tes adalah suatu alat yang berisi serangkaian tugas yang harus dikerjakan atau soal-soal yang harus dijawab oleh peserta didik untuk mengukur suatu aspek
perilaku tertentu. Dengan demikian, fungsi tes adalah sebagai alat ukur. Dalam penelitian ini tes yang dilakukan adalah tes perbuatan yaitu teknik yang digunakan
untuk mengetahui hasil dari proses pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan SBK khususnya Seni Tari dengan model pembelajaran Project Based Learning
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
dengan materi pelajaran pergelaran tari pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Cimahi.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data. Tanpa
mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Sugiyono 2010, hlm. 307
menyatakan sebagai berikut Sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data
kepada pengumpul data, dan sumber sekunder merupakan sumber yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya bisa
melewati orang lain atau dokumen. Selanjutnya bila dilihat dari segi cara atau teknik pengumpulan data, maka
ada beberapa teknik yang dilakukan peneliti untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini, diantaranya :
a. Observasi
Observasi adalah dasar semua ilmu pengetahuan Nasution, 1988. Para ilmuwan hanya dapat bekerja berdasarkan data, yaitu fakta mengenai dunia
kenyataan yang diperoleh melalui observasi. Data itu dikumpulkan dan sering dengan bantuan berbagai alat yang canggih, sehingga benda-benda yang sangat
kecil proton dan elektron maupun yang sangat jauh benda ruang angkasa dapat diobservasi dengan jelas.Observasi merupakan suatu cara untuk
mendapatkan ataupun mengumpulkan data-data penelitian secara langsung mengamati proses pembelajaran seni tari kelas X di SMA Negeri 2 Cimahi,
terutama yang berkaitan dengan proses dan hasil pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran project based learning.
Dalam penelitian ini, peneliti memusatkan perhatian terhadap hal-hal yang berhubungan dengan objek penelitian. Teknik observasi digunakan sebagai studi
pendahuluan, yaitu mengenal, mengamati, dan mengidentifikasi masalah yang
Rizki Yulia Rahayu , 2014 MODEL PROJECT BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN
SENI TARI KELAS X DI SMA NEGERI 2 CIMAHI Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
diteliti dengan cara pengamatan langsung kepada siswa yang sedang melaksanakan proses pembelajaran seni tari didalam kelas.Observer sebagai
observasi dilaksanakan setiap hari Rabu mulai dari bulan April 2014 hingga Mei 2014. Observasi dilakukan sebanyak kurang lebih delapan kali di sekolah itu.
Observasi dilakukan dari mulai bel mata pelajaran seni budaya jam pelajaran ke 7 dan 8 dimulai, sekitar jam 13.30 sampai dengan 15.00. Obsevasi ini dilakukan di
SMA Negeri 2 Cimahi, tepatnya di Ruang Sanggar Seni Budaya. Sebagai observer, peneliti melihat dan mengamatai secara langsung sikap siswa, fokus
perhatian siswa, cara berbicara siswa, cara berkomunikasi, cara menangkap pelajaran seni tari, proses pembelajaran seni tari dan hasil dari pembelajaran seni
tari.
Tabel 3.6 Hasil Observasi
Wak tu
Kegi atan
Teknik Pengumpulan
Data Instrument
Pengumpulan Data Hasil Observasi
Min ggu
ketig a
bula n
Mare t
Observasi lingkungansekolah
Kamerafotobukucatata nobservasi
foto- fotolingkunganse
kolah
Min ggu
perta ma
bula n
April Obsevasitentang proses
pengajaransenitarimenent ukan topik dan alur cerita
Kamerafotobukucatata nobservasi
Foto- fotosaatpembelaja
ran
Min ggu
kedu a
bula Obsevasitentang proses
pengajaransenitari materi unsur tari yaitu ruang,
waktu dan tenaga Bukucatatanobsevasi
Catatan-catatan proses
pembelajaran