Kerangka Berpikir PENINGKATAN KOMPETENSI PERAKITAN SISTEM KENDALI BERBASIS MIKROKONTROL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN OTOMASI INDUSTRI.

35 memanfaatkan media pembelajaran pengendali pemanas yang dapat mencapai kompetensi yang diharapkan? b. Seberapa besar pencapaian kompetensi siswa dalam perakitan sistem kendali berbasis mikrokontrol dengan media pengendali pemanas melalui penerapan model pembelajaran kontekstual? 2. Hipotesis Tindakan a. Ada kesesuaian model pembelajaran kontekstual yang diterapkan pada kompetensi perakitan sistem kendali berbasis mikrokontrol dengan memanfaatkan media pembelajaran pengendali pemanas menggunakan sensor suhu LM35 dan sensor pendeteksi jumlah orang potensiometer berbasis mikrokontroller Atmega 8 dan trainer ADC dan interrupt. b. Ada peningkatan kompetensi Perakitan sistem kendali berbasis mikrokontrol melalui penerapan model pembelajaran kontekstual dengan memanfaatkan media pembelajaran Pengendali pemanas menggunakan sensor suhu LM35 dan sensor pendeteksi jumlah orang potensiometer berbasis mikrokontroller Atmega 8 dan trainer ADC dan interupt pada aspek afektif, psikomotorik, kognitif.

A. Je

mo ke ko pe pe ya sis em ref ini be Mc nis Penelit Penelitian odel pembe ndali berba mpetensi ya nelitian yan rubahan da ng diharapk swa lebih ba mpat tahap fleksi. Menu sering dike ntuk skem cTaggart da Gamba ME tian n Tindakan elajaran kon asis mikroko ang diharap ng menemp alam proses kan meliput aik dari seb p utama ya urut Muhad enal denga ma. Adapun apat dilihat p ar 2. Skema 36

BAB I I TODE PEN

Kelas PT ntekstual p ontrol di SM pkan. Penel patkan guru s pembelaja ti seluruh a belumnya. A aitu perenc i 2011:69 an istilah cy n bentuk s pada Gamb a model PTK I I NELI TI AN TK ini ber pada mata MK N 2 De litian Tindak u sebagai p aran yang spek yang Adapun upa canaan, tin empat tah ycle siklus skema siklu bar 2. K Kemmis rtujuan unt pelajaran p epok yang kan Kelas m peneliti dan akan dilaku menjadikan aya yang di ndakan, pe hap utama d yang diga us PTK mo McTaggar tuk mempe perakitan s dapat men merupakan agen pem ukan. Perub n kualitas be lakukan me engamatan, dalam pene ambarkan d odel Kemm rt. eroleh sistem ncapai suatu bawa bahan elajar eliputi dan elitian dalam mis 37 Perbaikan mutu pembelajaran di kelas diawali dengan pemberian tindakan treatment tertentu yang dilakukan setelah menganalisis dan membuat rancangan kegiatan terlebih dahulu. Perubahan kondisi peserta didik setelah pemberian treatment kemudian diamati dan dievaluasi secara intensif oleh guru. Evaluasi yang dilakukan dalam tahap refleksi ini bertujuan untuk menimbang seberapa besar pengaruh yang timbul setelah adanya treatment pada suatu siklus. Kekurangan yang ditemukan dalam siklus sebelumnya kemudian direfleksikan dan digunakan sebagai dasar perbaikan pada siklus selanjutnya, adapun penjelasan dari masing- masing tahap tersebut adalah:

1. Perencanaan Tindakan

Perencanaan tindakan ini diawali dengan mencari permasalahan riil yang terjadi di lapangan, setelah akar permasalahan diketahui barulah langkah pemecahannya dapat dipersiapkan melalui perencanaan tindakan. Perencanaan tindakan diawali dengan mempersiapkan materi bahan ajar yang disesuaikan dengan silabus, setelah itu peneliti membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang berisi standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, tujuan pembelajaran, materi ajar, dan kegiatan pembelajaran. Hal lain yang perlu direncanakan selain RPP adalah Lembar Kegiatan Siswa LKS atau Jobsheet , lembar observasi, soal pretest dan posttest .

2. Tindakan

Tahap tindakan diusahakan tidak menyimpang dari prosedur yang telah direncanakan sebelumnya. Tindakan acting dalam PTK merupakan

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) BERBASIS MOBILE LEARNING UNTUK SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK.

1 3 161

TRAINER MIKROKONTROLER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM KONTROL UNTUK SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 KENDAL.

4 25 171

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MIKROKONTROLER BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK PESERTA DIDIK KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 DEPOK.

3 4 283

PENINGKATAN PENCAPAIAN KOMPETENSI PERENCANAAN RANGKAIAN KENDALI ELEKTRONIK SEDERHANA MELALUI METODE PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TITL SMK N 2 KLATEN.

0 1 208

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SISTEM SCADA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI SMK N 2 DEPOK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING.

0 0 171

PENINGKATAN KOMPETENSI PERAKITAN SISTEM KENDALI BERBASIS MIKROKONTROL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN OTOMASI INDUSTRI SMK NEGERI 2 DEPOK.

0 1 102

PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIK LISTRIK SISWA KELAS X PAKET KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY.

0 0 223

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGOPERASIAN PLC SISWA PROGRAM KEAHLIAN TITL SMK 1 SEDAYU MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF.

0 0 329

MEDIA PEMBELAJARAN INSTRUMENTASI SENSOR DAN KENDALI UNTUK SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA.

1 2 136

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGOPERASIAN PLC SISWA PROGRAM KEAHLIAN TIPTL SMK N 2 PENGASIH MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH.

0 2 119