Batasan Masalah PENINGKATAN KOMPETENSI PERAKITAN SISTEM KENDALI BERBASIS MIKROKONTROL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN OTOMASI INDUSTRI.

11

BAB I I KAJI AN PUSTAKA

A. Deskripsi Teori 1. Pembelajaran

Setiap orang yang punya kemauan untuk pintar pasti memilih untuk belajar. Proses belajar disebut pembelajaran. Pembelajaran dilakukan seseorang secara sadar dan terencana untuk mencapai tujuan tertentu. Pembelajaran dapat dilakukan oleh siapa saja, kapan saja, dan dimana saja berada. Pembelajaran dalam istilah kependidikan memiliki arti yang lebih konkret, menurut Martinis Yamin 2007: 75, proses pembelajaran yang dilakukan dalam kelas merupakan aktivitas mentransformasikan pengetahuan, sikap, dan keterampilan. Pernyataan tersebut mempunyai maksud bahwa aktivitas yang dilakukan dalam kelas adalah proses untuk menyalurkan ilmu berupa pengetahuan, sikap, dan keterampilan dari seorang pendidik ke peserta didik. Proses pembelajaran di dunia kependidikan tidak berlangsung begitu saja tanpa adanya perencanaan, tujuan, serta prosedur yang jelas. Suatu pembelajaran harus memiliki unsur-unsur yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam pelaksanannya. Menurut Oemar Hamalik 2005: 57, “pembelajaran adalah kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan dan prosedur yang saling mempengaruhi untuk mencapai tujuan pembelajaran” . 12 Pembelajaran adalah pembelajaran tersusun dari unsur–unsur manusiawi manusia sebagai siswa, guru dan tenaga lainnya seperti tenaga laboratorium, material buku-buku, papan tulis, kapur, fotografi, slide dan film, audio dan video tape, fasilitas dan kelengkapan ruangan kelas, perlengkapan audio visual, juga komputer dan prosedur jadwal dan metode penyampain informasi, praktik, belajar, ujian dan sebagainya. Kelima unsur tersebut harus terangkai dengan baik agar tujuan pembelajaran terpenuhi.

2. Pembelajaran di SMK

Sistem pembelajaran di SMK dituntut dapat mengintegrasikan domain kognitif, afektif, dan psikomotor untuk mengasah kemampuan siswa dalam bidang keahlian tertentu yang mereka pelajari di SMK. Undang-Undang Republik I ndonesia nomor 20 tahun 2003 2003: 49 menjelaskan bahwa, “Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu”. Maksud dari undang-undang tersebut adalah SMK merupakan sekolah yang siswanya dididik untuk siap terjun ke dunia kerja setelah lulus nantinya sesuai bidang keterampilan yang mereka ambil saat belajar di SMK. Potensi keahlian atau kompetensi yang dituntut di lapangan kerja sangat identik dengan keterampilan yang mengandalkan olah psikomotorik, sehingga siswa SMK dituntut untuk lebih terampil dalam praktik. Keterampilan olah psikomotor yang tinggi tidak lepas dari penguasaan pelajaran teori yang matang. Oleh karena itu pembelajaran teori dalam

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) BERBASIS MOBILE LEARNING UNTUK SISWA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK.

1 3 161

TRAINER MIKROKONTROLER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM KONTROL UNTUK SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 KENDAL.

4 25 171

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MIKROKONTROLER BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK PESERTA DIDIK KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 DEPOK.

3 4 283

PENINGKATAN PENCAPAIAN KOMPETENSI PERENCANAAN RANGKAIAN KENDALI ELEKTRONIK SEDERHANA MELALUI METODE PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TITL SMK N 2 KLATEN.

0 1 208

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN SISTEM SCADA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI SMK N 2 DEPOK MELALUI MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING.

0 0 171

PENINGKATAN KOMPETENSI PERAKITAN SISTEM KENDALI BERBASIS MIKROKONTROL MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN OTOMASI INDUSTRI SMK NEGERI 2 DEPOK.

0 1 102

PENINGKATAN KOMPETENSI TEKNIK LISTRIK SISWA KELAS X PAKET KEAHLIAN ELEKTRONIKA INDUSTRI DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY.

0 0 223

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGOPERASIAN PLC SISWA PROGRAM KEAHLIAN TITL SMK 1 SEDAYU MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF.

0 0 329

MEDIA PEMBELAJARAN INSTRUMENTASI SENSOR DAN KENDALI UNTUK SISWA KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK OTOMASI INDUSTRI DI SMK NEGERI 2 DEPOK YOGYAKARTA.

1 2 136

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGOPERASIAN PLC SISWA PROGRAM KEAHLIAN TIPTL SMK N 2 PENGASIH MELALUI PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH.

0 2 119