StrukturBOrganisasiBPTBUltraBAdilestariBStellaBPerkasaBMedanB B SejarahBSingkatBPT.BUltraBAdilestariBStellaBPerkasaBMedanB B

Surdin sendiri, Pada tahun 1970 perusahaan hanya memasarkan Baygon dalam bentuk cairan. Baru setelah beberapa tahun kemudian PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa melengkapi kebutuhan masyarakat luas dengan memasarkan produk – produk Bayer lainnya. Adapun maksud dan tujuan dari didirikannya PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa adalah : 1. Membantu menyalurkan produk-produk Bayer dari perusahaan yang menggunakan jasa PT. ULTRAMOS JAYA. 2. Memasarkan produk-produk kebutuhan masyarakat luas agar dapat dijangkau oleh masyarakat umum. 3. Menjalankan segala macam bentuk usaha- usaha yang langsung maupun tidak langsung untuk mencapai maksud dan tujuan perusahaan tersebut.

3.2 StrukturBOrganisasiBPTBUltraBAdilestariBStellaBPerkasaBMedanB B

MenurutB RobbinsB 2007B :B 214, struktur organisasi adalah penentuan bagaimana pekerjaan dibagi, dikelompokkan, dan dikoordinasikan secara formal. Ada enam 6 elemen yang penting dalam mendesain struktur organisasi bagi sebuah perusahaan, yaitu spesialisasi kerja, departementalisasi, rantai komando, rentang kendali, stralisasi dan desentralisasi, serta formalisasi. Universitas Sumatera Utara Faktor-faktor utama yang diidentifikasi menentukan perancangan struktur suatu organisasi adalah: B a. Strategi yang digunakan organisasi Struktur suatu organisasi harus mengikuti strategi yang dijalankan organisasi tersebut, dan harus dapat dimodifikasi untuk menampung dan mendukung perubahan signifikan dalam pelaksanaan strategi organisasi. b. Ukuran organisasi Ukuran sebuah organisasi secara signifikan memengaruhi strukturnya. Semakin besar ukuran sebuah organisasi, maka struktur organisasi yang digunakan juga akan semakin kompleks dan harus mampu mengkoordinasikan setiap sumber daya manusia yang ada di dalam organisasi secara tepat. c. Teknologi Istilah teknologi mengacu kepada cara sebuah organisasi mengubah input menjadi output. Teknologi yang digunakan perusahaan untuk memproduksi barang-barang atau jasa akan membedakan bentuk struktur organisasi. d. Lingkungan Lingkungan yang selalu berubah akan turut memengaruhi struktur sebuah organisasi, baik dari segi pesaing, peraturan pemerintah, ataupun preferensi pelanggan dalam menggunakan produk perusahaan. Universitas Sumatera Utara Struktur organisasi PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa Medan adalah berbentuk struktur organisasi garis dimana tiap atasan mempunyai sejumlah bawahan tertentu dan setiap bawahan memberikan pertanggungjawaban atas pelaksanaan tugasnya kepada atasan masing-masing sesuai jenjang organisasi. Untuk lebih jelasnya struktur organisasi PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa Medan dapat dilihat pada Gambar 3.1 . B B B B B B B Universitas Sumatera Utara StrukturBOrganisasiB PT.BUltraBAdilestariBStellaBPerkasaBMedanB PerB:B31DesemberB2012B Gambar 3.1 Struktur Organisasi pada PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa MedanB Direktur General Manager Sales Manager Sew Year Manulang Finance Acc Manager M. Rifai Personal Manager Hendrik Tobing Sales Superuisor Sri |santi Acc Superuisor Dumasari Logistic Superuisor Adm Gudang Wahyu Sales Superuisor Suparwan Sales Superuisor Indra Auis Sales Superuisor Eka Kurnia Sales 5 orang Sales 5orang Sales 5orang Sales 5orang Adm Superuisor Sri Hartati Financial Superuisor Deny Agustiar Helper Gudang 10orang Coordinator pengiriman Budiyanto Acc officer 2orang Adm officer 3orang Kasir 4orang Driuer 10 orang Helper Expedisi 4 orang Security 3orang Office BoyGirl 2 orang Operator Winda Universitas Sumatera Utara Struktur organisasi yang digunakan PT. Ultra Adilestari Stella Perkasa Medan dibuat sesuai dengan kebutuhan perusahaan untuk memaksimalkan kinerja karyawan. Rincian mengenai tanggung jawab dan wewenang tiap-tiap jabatan dalam struktur organisasi sebelumnya adalah sebagai berikut: 1. Direktur a. Menentukan kebijaksanaan yang bersifat menyeluruh bagi perusahaan. b. Menerima tanggung jawab dan mengawasi pelaksanaan tugas manajer. c. Mengkoordinir aktiuitas seluruh bawahan demi tercapainya objektiuitas. d. Mempertanggung jawabkan pelaksanaan wewenang yang diberikan kepada Dewan Komisaris pada rapat umum. 2. Manajer Penjualan a. Membuat rencana penjualan yang ditetapkan oleh perusahaan. b. Mengkoordinir dan mengawasi para salesman, tenaga kolektor, dan tenaga pelayanan teknis. c. Merencanakan pelaksanaan promosi perusahaan. d. Melaporkan kepada Direktur tentang perkembangan penjualan perusahaan. e. Membawahi dan mengatur kerja superuisor. f. Memotiuasi karyawan. Universitas Sumatera Utara 3. Finance and Accounting Manajer Manajer Keuangan a. Accounting : Bagian ini bertugas menyusun pembukuan sesuai dengan data yang diperoleh untuk menyusun laporan keuangan perusahaan. b. Finance : Bagian ini bertugas melaksanakan pembayaran atau hutang pembelian maupun menerima pembayaran atas penjualan produksi. Dengan kata lain bagian ini bertugas mengatur uang masuk dan keluar. 4. Logistik Pergudangan a. Untuk penyediaan barang-barang stok b. Untuk koordinasi barang. c. Untuk mengirim barang 5. Salesman Tenaga salesman berjumlah 15 lima belas orang, masing-masing dari mereka melayani penjualan pada toko-toko pengecer outlet dan grosir dalam jumlah besar skala besar. Mereka mengadakan kunjungan ke pelanggan perusahaan untuk menerima pesanan dan mengetahui masalah yang meliputi hubungan pelanggan dan perusahaan. Universitas Sumatera Utara Salesman juga bertindak sebagai sumber informasi bagi perusahaan seperti informasi harga, keadaan pasar, pesaing perusahaan maupun kemasan dan sebagainya. Hasil penjualan setiap harinya akan dicatat dan dilaporkan kepada bagian administrasi penjualan dan manajer penjualan. Dalam aktiuitasnya salesman juga dibantu oleh asisten salesman yang dirangkap oleh driuer dimana asisten salesman juga berperan besar dalam membantu salesman dari saat naiknya barang ke dalam mobil kanuas, hingga pencatatan stok sewaktu barang diturunkan dari mobil kanuas, dimana pada stock opname barang asisten salesman akan akan mencocokkan dengan tanggal Deliuery Order yang dikeluarkan oleh salesman hingga saat dikembalikan ke gudang kembali pada setiap hari Sabtu. Asisten salesman juga membantu penjualan ke retailer-retailer pengecer untuk memperluas jaringan pemasaran produk. Hasil penjualan setiap harinya akan dicatat dan dilaporkan kepada bagian adminitrasi penjualan dan manajer penjualan. Tiap salesman bertanggungjawab atas rencana penjualan yang diberikan oleh manajer penjualan. Para salesman juga mempunyai tugas menagih piutang-piutang perusahaan dari para konsumen dan pengecer. Penagihan tersebut sesuai dengan term waktu yang diberikan kepada Retailer atau grosir tersebut,biasanya waktu penagihan adalah 1 bulan setelah turun barang atau 2 minggu sesuai pelayanan yang diberikan oleh salesman masing-masing. Universitas Sumatera Utara Salesman juga bertanggung jawab atas kelancaran arus barang yang diberikan, agar tidak terlalu banyak barang diretur dikembalikanakibat terlalu banyak barang yang diberikan, tapi tidak sesuai dengan kebutuhan retailer atau grosir tersebut. 6. Superuisor Peran penting seorang superuisor adalah sebagai koordinator unit kerja. Untuk menjadi koordinator yang efektif, superuisor wajib memahami karakter pekerjaan dan karakter sumber daya yang dikelolanya. Persepsi yang bersifat objektif dengan mempertimbangkan semua risiko, peluang, dan potensi keunggulan dari semua sumber daya yang dikelola akan mendorong antusias superuisor untuk selalu memperbaiki sikap dan perilaku dalam usaha menciptakan cara - cara kerja yang efektif dalam menghasilkan kinerja terbaik. . Setiap pekerjaan harus dilakukan melalui serangkaian proses kerja yang efektif dan tepat sasaran. Peran kerja superuisor tidak boleh sekedar menjadi ban serap atasannya, superuisor tetaplah seorang pemimpin walaupun otoritasnya sangat terbatas. Dan sikap perilaku superuisor andal tidak akan pernah melempar tanggung jawab kepada atasan, tapi akan membangun tim unit kerja yang efektif untuk secara terampil memecahkan masalah dan membuat solusi terhebat. Universitas Sumatera Utara 7. Administrasi Gudang Tugas dari Administrasi Gudang ialah : 1. MembuatMengadakan pembukuan barang-barang dalam Gudang. 2. Membuat kartu gudang label untuk setiap macam barang yang memuat tentang penambahan barang, pengurangan, dan persediaansaldo barang dalam gudang. 3. Mencatat transaksi pembelian barang berdasarkan sistem PO purchase Order dan Faktur. 4. Mencatat persediaan barang di gudang.

3.3 BVisiBdanBMisiBPT.UltraBAdilestariBStellaBPerkasaBMedanB B